BerandaHits
Kamis, 30 Jan 2019 10:34

DPR Minta Kebijakan Bagasi Berbayar Ditunda

Kebijakan bagasi berbayar memicu kontroversi di kalangan pengguna pesawat terbang. (Bizlaw)

Komisi 5 DPR RI meminta Kemenhub untuk segera mengeluarkan aturan penundaan kebijakan bagasi berbayar yang dikeluarkan sejumlah maskapai. Kebijakan bagasi berbayar baru bisa dilakukan setelah kajian ulang kebijakan itu selesai.

Inibaru.id – Kebijakan penghapusan bagasi gratis yang dikeluarkan beberapa maskapai penerbangan berbiaya rendah di Indonesia memancing reaksi Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI. Komisi V DPR RI bahkan meminta Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menunda kebijakan yang memicu kontroversi bagi masyarakat ini.

Kompas.com, Rabu (30/1/2019) menulis, permintaan Komisi V DPR RI ini dikeluarkan setelah anggotanya melakukan rapat kerja bersama dengan Kementerian Perhubungan dan perwakilan maskapai nasional di gedung DPR RI pada Selasa (29/1) kemarin.

“Komisi V DPR RI mendesak Kemenhub, khuhususnya Ditjen Perhubungan Udara untuk menunda pemberlakukan kebijakan bagasi berbayar hingga selesainya kajian ulang pada kebijakan tersebut. Pertimbangan kami adalah kemampuan masyarakat dan keberlangsungan industri penerbangan nasional,” jelas Wakil Ketua Komisi V Sigit Susiantomo.

Menanggapi hal itu, Managing Director Lion Air Group Daniel Putut Kuncoro menyebut penundaan pemberlakuan kebijakan akan berdampak bagi operasional penerbangan.

“Kami sudah melakukan perhitungan sejak lama demi mengeluarkan kebijakan baru ini. Kalau ditunda tentu akan berdampak pada operasional,” terangnya.

Menurut Daniel, sejak layanan bagasi gratis dihapus Lion Air sejak 22 Januari 2019, penumpang telah beradaptasi dengan ketentuan ini.

“Banyak orang sudah tahu dan mulai mengurangi bagasi. Makin kesini malah jadi semakin cepat prosesnya karena nggak antre panjang,” jelas Daniel.

Kendati kurang setuju dengan penundaan ini, Daniel mengaku akan tetap mengikuti apapun yang ditetapkan pemerintah. Hanya saja, dia juga nggak tahu bakal melakukan langkah apa jika memang keputusan penundaan ini benar-benar diberlakukan.

“Kalau sudah jadi peraturan ya harus diikuti. Tapi setelahnya kami nggak tahu. Yang pasti penumpang sebenarnya sudah mulai terbiasa dengan pola baru ini,” katanya.

Kalau sobat Millens, setuju nggak sih layanan bagasi gratis ini dihapus? (IB09/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bongkoroti, Salah Satu Penganan Langka di 'Pasar Kuliner Jadul' di Taman Menara Kudus

15 Jan 2025

Sekilas tentang Prompt Engineer, Profesi Anyar yang Muncul dari Perkembangan AI

15 Jan 2025

Kritik Rakyat adalah Hak, Permintaan Maaf adalah Kewajiban Pejabat yang Kelakuannya Nggak Patut

15 Jan 2025

Si-Manis Mart, Inovasi Stabilitas Harga di Jawa Tengah

15 Jan 2025

Uniknya Asal-usul Penamaan Desa Gamer di Kota Pekalongan, Jawa Tengah

15 Jan 2025

Cegah Bunuh Diri, Kafe di Jepang Sediakan Peti Mati untuk Merenung

15 Jan 2025

Meracik Rujak Mitoni di Batang, Kaya Rasa dengan Buah-buahan Belasan Macam

15 Jan 2025

Ipda Bakti Relakan Tabungan Haji Jadi TPA, Wujud Pengabdian Polisi kepada Masyarakat

15 Jan 2025

Buka Sampai Tengah Malam, Nasi Kuning Mbah Jo Yogyakarta Selalu Dijejali Pelanggan

16 Jan 2025

Sepakat Berdamai setelah Seteru Sengit Antara PP dan GRIB Jaya di Blora

16 Jan 2025

Gambaran Keindahan Kepulauan Canaria di Spanyol pada Film 'Killing Crabs'

16 Jan 2025

Kata Orang Tua Siswa tentang Penjual Jajanan di Sekolah

16 Jan 2025

Mulai 1 Februari, KA Sancaka Utara 'Comeback' dengan Relasi Diperpanjang hingga Cilacap

16 Jan 2025

Menghadapi Dilema Bekal vs Jajanan di Sekolah; Bagaimana Sikap Orang Tua?

16 Jan 2025

Rujak Mitoni dan Tradisi 'Gender Reveal' di Batang

16 Jan 2025

Bakal Diisi Siswa Pintar dan Berprestasi, Apa Itu SMA Unggulan Garuda?

17 Jan 2025

Mencari Tahu Sejarah Nama Kecamatan Kunduran di Blora

17 Jan 2025

204 Pendaftar Pelatihan Keterampilan Gratis di BLK Rembang, Bakery Jadi Kejuruan Favorit

17 Jan 2025

Fenomena 'Sad Beige Mom', Benarkah Warna Netral Bisa Mempengaruhi Perkembangan Anak?

17 Jan 2025

Mulai Hari Ini, Kamu Bisa Wisata Perahu di Kali Pepe di Gelaran Grebeg Sudiro Solo!

17 Jan 2025