BerandaHits
Jumat, 28 Sep 2023 18:56

Fakta-Fakta Kasus Bullying di Cilacap, 5 Orang Sudah Diamankan

Video bullying di Cilacap yang viral di media sosial. (Sukabumiupdates)

Selain mengamankan MK, pelaku bullying di Cilacap, polisi memastikan total ada 5 anak yang diamankan karena terkait dengan kasus ini. Seperti apa ya fakta-fakta kasusnya?

Inibaru.id - Dalam beberapa hari belakangan, muncul video perundungan (bullying) yang terjadi di Cilacap, Jawa Tengah. Dalam video tersebut, seorang siswa dianiaya oleh sejumlah siswa lainnya. Sempat ada anak yang berusaha melerai. Tapi, pelaku perundungan justru kemudian mengancam mereka.

Belakangan, terkuak bahwa video bullying di Cilacap, Jawa Tengah, tersebut direkam di Kecamatan Cimanggu, tepatnya di SMP Negeri 2 Cimanggu. Korban adalah FF yang baru berusia 14 tahun. Sementara pelakunya adalah MK (15) yang merupakan kakak kelasnya.

Karena videonya viral dan korban juga pulang dalam kondisi badan penuh luka, pihak keluarga korban nggak terima. Kakak korban kemudian melaporkan kasus ini ke Polsek Cimanggu pada Selasa (26/9/2023) lalu. Pada hari yang sama pula, tepatnya pada malam hari, MK diamankan aparat.

"Kakaknya terkejut pas melihat adiknya pulang sekolah badannya ada beberapa luka. Pas ditanya mengaku jadi korban bullying. Dia langsung melaporkannya ke kepolisian setempat," cerita Wakapolresta Cilacap AKBP Arif Fajar Satria sebagaimana dilansir dari Kompas, Kamis (28/9).

Keberadaan video bullying di Cilacap yang viral memudahkan polisi mengidentifikasi pelaku. Ternyata, rumah pelaku dan korban nggak jauh, hanya bertetangga desa. Nah, tahu bahwa video tersebut viral dan menyulut amarah banyak warga, kepolisian pun mengerahkan 120 aparat untuk mengamankan pelaku.

"Massa sudah memadati rumah pelaku. Soalnya, pelaku dan korban desanya bersebelahan, mudah dilacak warga. Jadi, pas penjemputan, kami kerahkan 120 personel dari Polsek Cimanggu dan Polresta Cilacap," jelas Kapolresta Cilacap Komben Franky Ani Sugiharto.

Lima Anak Sudah Diamankan

Selain dua terduga pelaku, tiga saksi juga sudah diamankan polisi. (Twitter @hiburandisosmed)

Nggak hanya MK yang diamankan, polisi mengaku juga mengamankan total lima orang anak yang terkait dengan kasus bullying di Cilacap ini. Dua ditetapkan sebagai terduga pelaku, yaitu MK dan WS (14). sementara itu, tiga anak lainnya masih berstatus sebagai saksi.

Terkait dengan alasan mengapa mereka melakukan perundungan, Franky menjelaskan bahwa pelaku nggak terima korban mengaku sebagai anggota Barisan Siswa yang kebetulan dipimpin oleh pelaku.

"Motifnya korban mengaku sebagai anggota Barisan Siswa. Padahal bukan. Korban juga diduga memakai nama Barisan siswa untuk menantang kelompok siswa lainnya. Akhirnya ketemu dengan Ketua Barisan Siswa ini dan akhirnya viral di video itu," jelas Franky.

Satu hal yang pasti, kedua pelaku bakal tetap diproses secara hukum. Karena usianya yang masih anak-anak, prosesnya tentu saja adalah peradilan anak. Keduanya pun terancam hukuman sesuai dengan UU Perlindungan Anak dengan ancaman kurungan maksimal 3 tahun 6 bulan serta denda Rp72 juta.

Duh, cukup miris ya kasus bullying di Cilacap dan juga di daerah-daerah lain masih banyak terjadi di Indonesia. Semoga saja, nggak ada lagi kasus-kasus serupa di masa depan. (Arie Widodo/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: