BerandaHits
Kamis, 22 Mar 2023 18:05

DPR: Penamaan Kental Manis sebagai Susu Itu Keliru

Ilustrasi: Kental manis, bukan susu kental manis, adalah cairan pengganti gula yang digunakan untuk topping makanan. (Shutterstock)

Mulai sekarang, biasakan untuk menyebut kental manis tanpa embel-embel susu di depannya. Faktanya, memang kental manis bukanlah susu yang boleh diminum rutin oleh anak-anak. DPR menegaskan, penyebutan nama tersebut harus benar agar nggak terjadi kesalahpahaman di masyarakat.

Inibaru.id - Lama dikenal masyarakat sebagai susu kental manis atau SKM, kini cairan pelengkap makanan itu ditetapkan penamaannya menjadi kental manis, tanpa embel-embel 'susu' di depannya. Perihal ini, anggota Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Irma Suryani Chaniago mengingatkan BPOM mengenai aturan penamaan itu.

Hal itu disampaikan Irma untuk membantah pernyataan Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Rita Endang yang menyebut kental manis sebagai susu.

"Kita sudah sepakat di Rapat Dengar Pendapat (RDP), bahwa yang namanya kental manis itu bukan susu. Ibu mungkin lupa kalau di komisi IX sepakat untuk mengatakan bahwa penyebutannya hanya kental manis saja," tegas Irma.

Lebih lanjut Irma mengatakan, kental manis adalah produk yang digunakan untuk topping, bukan diseduh dan diminum sebagai susu.

Kenapa penamaan kental manis ini sangat penting? Karena Irma nggak ingin penyebutan susu kental manis memicu kesalahpahaman masyarakat, terutama pada para orang tua yang minim akses informasi dan edukasi.

"karena kalau ibu (re: Rita) ber-statement seperti itu akan terjadi kesalahpahaman lagi. Nanti di ibu-ibu masih tetap mengatakan bahwa ada kandungan susu di situ. Nah ini enggak boleh." jelas Irma.

Senada dengan Politikus Partai Nasional Demokrat tersebut, Plt. Direktur Gizi dan Kesehatan Ibu & Anak, dr Lovely Daisy MKM menyatakan bahwa penyebutan kental manis di masyarakat harus segera diperbaiki.

"Sepertinya kalau dari Kemenkes itu sudah jelas ya jadi kental manis itu kita menyebutnya bukan susu kental manis, tapi hanya kental manis saja. Mungkin nanti penyebutan di masyarakat ini yang harus kita perbaiki," ujar Daisy.

Jika susu identik dengan minuman sehat yang baik untuk pertumbuhan anak, kental manis adalah cairan yang manis pengganti gula sehingga penggunaannya hanya untuk pelengkap makanan saja. Perbedaan tersebut sangat penting untuk kita ketahui bersama ya, Millens! (Siti Khatijah/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024