BerandaHits
Rabu, 7 Jan 2025 07:44

Makan Bergizi Gratis di Semarang, Siswa Harap Bisa Hemat Uang Jajan

Siswa SMP 12 Semarang tengah menikmati makan bergizi gratis, Senin (6/1) (Inibaru.id/ Danny Adriadhi Utama)

Program makan bergizi gratis (MBG) sudah mulai dilaksanakan di beberapa sekolah di Semarang. Siswa berharap, dengan berjalannya program ini, mereka bisa menghemat uang jajan.

Inibaru.id - Sabrina Kaliya, siswi SMPN 12 Semarang, mengaku harus menunggu berjam-jam agar dapat menyantap menu makan bergizi gratis (MBG), program unggulan Presiden Prabowo Subianto yang tengah digelar di sekolahnya. Menurutnya, bila program ini berlangsung terus, paling tidak dia bisa menghemat uang jajan.

"Kalau saya sarapan pagi itu penting. Karena bisa bikin semangat berangkat sekolah. Kalau nggak sarapan akan lemas, loyo nggak fokus. Mendingan makan bergizi gratis pas jam makan siang," katanya.

Sayangnya, kegiatan yang dinantikannya itu terlalu memakan waktu. Pagi itu, dia harus menunggu sejak pukul 08.00.

"Tadi menunggu lama banget. Padahal kami sudah sejak pagi. Baru siang Pak Menteri datang. Jadi kami baru bisa mulai makan bareng di dalam kelas," ceritanya.

Sabrina menyambut antusias menu makanan yang terhidang di hadapannya. Siswi yang biasa membawa bekal ke sekolah itu kali ini menyantap makanan gratis berupa nasi putih, oseng kacang panjang, tahu goreng, dan ayam asam manis, serta sepotong semangka. Semua makanan itu disajikan dalam tempat makan yang terbuat dari bahan stainless steel.

"Ini ayam asam manisnya enak banget. Aku paling suka ayam ketimbang telur," akunya.

Belum Semua Sekolah

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti saat meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) perdana di SMP Negeri 12, Kota Semarang. (Sindonews/Ahmad Antoni)

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti saat meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) perdana di SMP Negeri 12, Kota Semarang menyatakan bahwa kegiatan itu masih merupakan pelaksanaan awal.

Makan bergizi gratis di Kota Semarang baru diikuti delapan sekolah yaitu KB Mujahidin, TK Mujahidin, SDN Srondol Wetan 1, SDN Srondol Wetan 2, SDN Srondol Wetan 5, SDN Pedalangan 4, SMPN 12 Semarang, dan SMAN 4 Semarang.

Teknis pelaksanaan dari program MBG bakal disosialisasikan setiap hari di sekolah-sekolah yang sudah ditetapkan mendapat bantuan program makan bergizi gratis. "Jadi memang belum semua sekolah. Pada waktunya akan diperluas bantuannya," kata Mu'ti.

Sementara terkait ada tidaknya susu dalam menu MBG, Mu'ti mengaku tidak semua mendapatkannya. Beberapa memang ditambahi dengan susu, namun katanya, yang penting empat sehat lima sempurna.

"Susu kan penyempurna. Penyempurnaan kan bisa di rumah. Tidak harus di sekolah," tandasnya.

Wah, program yang ditunggu-tunggu masyarakat sudah mulai berjalan ya, Millens? Semoga akan terus berjalan baik dan berhasil memperbaiki kualitas SDM di Indonesia. (Danny Adriadhi Utama/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bongkoroti, Salah Satu Penganan Langka di 'Pasar Kuliner Jadul' di Taman Menara Kudus

15 Jan 2025

Sekilas tentang Prompt Engineer, Profesi Anyar yang Muncul dari Perkembangan AI

15 Jan 2025

Kritik Rakyat adalah Hak, Permintaan Maaf adalah Kewajiban Pejabat yang Kelakuannya Nggak Patut

15 Jan 2025

Si-Manis Mart, Inovasi Stabilitas Harga di Jawa Tengah

15 Jan 2025

Uniknya Asal-usul Penamaan Desa Gamer di Kota Pekalongan, Jawa Tengah

15 Jan 2025

Cegah Bunuh Diri, Kafe di Jepang Sediakan Peti Mati untuk Merenung

15 Jan 2025

Meracik Rujak Mitoni di Batang, Kaya Rasa dengan Buah-buahan Belasan Macam

15 Jan 2025

Ipda Bakti Relakan Tabungan Haji Jadi TPA, Wujud Pengabdian Polisi kepada Masyarakat

15 Jan 2025

Buka Sampai Tengah Malam, Nasi Kuning Mbah Jo Yogyakarta Selalu Dijejali Pelanggan

16 Jan 2025

Sepakat Berdamai setelah Seteru Sengit Antara PP dan GRIB Jaya di Blora

16 Jan 2025

Gambaran Keindahan Kepulauan Canaria di Spanyol pada Film 'Killing Crabs'

16 Jan 2025

Kata Orang Tua Siswa tentang Penjual Jajanan di Sekolah

16 Jan 2025

Mulai 1 Februari, KA Sancaka Utara 'Comeback' dengan Relasi Diperpanjang hingga Cilacap

16 Jan 2025

Menghadapi Dilema Bekal vs Jajanan di Sekolah; Bagaimana Sikap Orang Tua?

16 Jan 2025

Rujak Mitoni dan Tradisi 'Gender Reveal' di Batang

16 Jan 2025

MK Hapus Presidential Threshold, Apa Dampak bagi Demokrasi Indonesia?

3 Jan 2025

Dampak Perkebunan Kelapa Sawit bagi Air dan Udara, Baik atau Buruk?

3 Jan 2025

Kemalasan Nobita, Antitesis Masyarakat Jepang dengan Tradisi Tahun Baru

3 Jan 2025

Pastikan Resolusi Tahun Barumu Bebas FOMO!

3 Jan 2025

Seperti Apa Mekanisme Tilang dengan Sistem Poin di SIM yang Berlaku Mulai 2025?

3 Jan 2025