BerandaHits
Rabu, 3 Des 2024 17:07

Low Key Relationship, Hubungan yang Hanya Bisa Dijalani oleh Mereka yang Dewasa

Ilustrasi pasangan. (Pixabay)

Low key relationship adalah hubungan yang nggak banyak diumbar ke publik, mengutamakan privasi dan kedalaman koneksi. Hanya mereka yang dewasa dan mampu membangun kepercayaan kuat yang biasanya bisa menjalani hubungan ini dengan baik.

Inibaru.id - Di era media sosial, banyak pasangan yang senang memamerkan kemesraan mereka melalui unggahan foto atau cerita sehari-hari. Namun, ada pula pasangan yang memilih pendekatan berbeda, yaitu menjalani low key relationship.

Hubungan ini nggak menonjolkan diri di hadapan publik, melainkan fokus pada privasi dan kualitas hubungan itu sendiri.

Apa Itu Low Key Relationship?

Low key relationship adalah hubungan yang dijalani dengan rendah hati dan nggak diumbar secara berlebihan ke publik, baik di media sosial maupun di kehidupan nyata. Dalam hubungan ini, pasangan lebih mementingkan kedalaman koneksi dan kebahagiaan bersama, daripada sekadar mendapat validasi dari orang lain.

Hubungan ini bukan berarti disembunyikan, melainkan dijalani tanpa merasa perlu selalu menarik perhatian orang lain. Mereka yang menjalani low key relationship tetap menghargai hubungan tersebut, namun hanya membagikan detail tertentu kepada orang-orang terdekat.

Mengapa Hanya Orang Dewasa yang Bisa Menjalani Low Key Relationship?

1. Kemampuan Mengelola Ekspektasi

Bagi pasangan low key, kemesraan nggak harus dipamerkan. (Shutterstock)

Orang dewasa umumnya lebih memahami bahwa cinta bukanlah soal pamer atau mengundang pujian, melainkan tentang saling mendukung dan bertumbuh bersama. Mereka mampu mengelola ekspektasi tanpa harus mencari pengakuan dari luar.

2. Kepercayaan yang Kuat

Kepercayaan menjadi fondasi utama dalam hubungan ini. Nggak adanya tekanan untuk selalu menunjukkan cinta di depan umum menunjukkan bahwa pasangan saling percaya satu sama lain tanpa memerlukan pengesahan eksternal.

3. Fokus pada Hubungan yang Sehat

Pasangan dalam low key relationship cenderung menghindari drama yang sering muncul akibat terlalu sering mengumbar hubungan. Mereka lebih fokus membangun komunikasi, saling pengertian, dan menyelesaikan masalah secara bijak.

4. Privasi yang Dijaga

Orang dewasa memahami pentingnya menjaga batas privasi dalam hubungan. Mereka menyadari bahwa nggak semua orang perlu mengetahui detail kehidupan pribadi mereka, sehingga menghindari risiko konflik yang bisa muncul akibat komentar atau opini pihak luar.

Apakah Semua Orang Cocok dengan Low Key Relationship?

Meskipun terdengar ideal, nggak semua orang cocok dengan konsep ini. Beberapa orang mungkin merasa lebih nyaman mengekspresikan cinta secara terbuka. Yang terpenting adalah menemukan pola hubungan yang sesuai dengan nilai dan kebutuhan masing-masing pasangan.

Low key relationship ini mengajarkan bahwa cinta sejati nggak perlu dipamerkan, melainkan cukup dirasakan dan dijalani dengan tulus. Hubungan ini membutuhkan kedewasaan, kepercayaan, dan fokus pada hal-hal yang benar-benar penting.

Jika kamu dan pasangan memilih jalan ini, pastikan untuk tetap saling mendukung dan menjaga komunikasi yang sehat. Karena pada akhirnya, kebahagiaan dalam hubungan adalah yang utama, bukan validasi dari luar. (Siti Zumrokhatun/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Makna Potongan Bambu di Nisan-Nisan Makam di Sumowono Kabupaten Semarang

23 Des 2024

Mengakhiri Tahun 2024 dengan Mendaki, Ini Hal yang Harus Kamu Perhatikan

23 Des 2024

Me Time: Hak yang Berubah Jadi Barang Mewah bagi Ibu

23 Des 2024

Kala Siang Hari Jadi Lebih Pendek di Islandia saat Musim Dingin

23 Des 2024

Pemprov Jateng Peringati Hari Ibu ke-96, Teguhkan Peran Setara Perempuan

23 Des 2024

Aman, Ini Tiga Barang yang Dipastikan Nggak Akan Terkena PPN 12 Persen

23 Des 2024

Polda Jateng Periksa Senjata Anggota, Buntut Penembakan Siswa SMK hingga Tewas

24 Des 2024

Event Tari Gagal, Penyelenggara Dilaporkan Ke Polda Jateng

24 Des 2024

Mi Dadat Pak Karnan, Legenda Kuliner di Jekulo, Kudus

24 Des 2024

Pemkot Fukushima Jepang bakal Sebar Identitas Pembuang Sampah Sembarangan

24 Des 2024

Sementara di Jabodetabek, Minyak Jelantah Bisa Ditukar dengan Uang di Pertamina

24 Des 2024

'Brain Rot' di Kalangan Gen Alpha, Sebuah Fenomena dan Dampaknya

24 Des 2024

Wisatawan di Jateng Diprediksi Capai 6,4 Juta Selama Libur Nataru

24 Des 2024

Uang Palsu dari UIN Makassar Diklaim Bisa Masuk ATM, Benarkah?

24 Des 2024

Kematian Dokter PPDS Anestesi Undip: Polisi Tetapkan Tiga Tersangka

25 Des 2024

Merah dan Hijau, Dua Warna yang Selalu Ada di Perayaan Natal

25 Des 2024

Tradisi Toleransi yang Terus Dijaga saat Perayaan Natal di Dusun Thekelan, Kabupaten Semarang

25 Des 2024

Penjual Bungeoppang, Roti Ikan Khas Korea, Semakin Langka

25 Des 2024

Cerita Kakek Mulyanto Dapatkan Ganti Rugi Tanah 30 cm2 karena Terdampak Proyek Tol Yogya - Bawen

25 Des 2024

Kurangi Kepadatan, Rest Area KM 445 B Tuntang Difungsikan untuk Libur Nataru 2025

25 Des 2024