BerandaHits
Rabu, 1 Okt 2024 09:00

Dinilai Paling Aman, Bertransaksi dengan QRIS Tetap Bisa Kena Tipu

Sebenarnya, bertransaksi menggunakan QRIS itu praktis dan aman. (Unsplash/David Dvoracek)

Sudah banyak yang bertransaksi menggunakan QRIS karena praktis dan aman. Namun, tetap saja para penipu nggak hilang akal dan memanfaatkan QRIS untuk melancarkan aksinya. Apa sajakah modus penipuan yang berhubungan dengan QRIS?

Inibaru.id - Bertransaksi menggunakan Quick Response Indonesian Standard (QRIS) sekarang menjadi pilihan banyak orang karena praktis, mudah, dan cepat. Selain itu, pembayaran dengan cara men-scan tanda barcode ini juga dinilai aman karena QRIS diawasi oleh otoritas yang relevan. Pengawasan tersebut menjaga integritas sistem dan melindungi kepentingan nasabah.

Namun, meski diklaim aman, tetap saja celah penipuan selalu ada. Yap, QRIS juga dimanfaatkan oleh penipu untuk melancarkan aksinya. Jika kamu pengguna QRIS, maka wajib tahu berbagai modus penipuannya untuk terhindar dari kerugian finansial.

Nah, apa saja modus terkait dengan QRIS yang sering terjadi di masyarakat?

1. QRIS Palsu

Jika kamu menjumpai stiker QRIS pada kotak amal di masjid, maka pastikan dulu itu asli. Pada April 2023, sebanyak 38 masjid menjadi sasaran penipuan dengan cara menempelkan stiker QRIS palsu di atas stiker QRIS kotal amal yang sudah dipasang sebelumnya.

2. Tukar Rekening dengan QRIS

Pedagang yang minim pengetahuan tentang QRIS juga sering jadi sasaran empuk penipuan. (Detik/Vandi Romadhon)

Modus penipuan QRIS selanjutnya yang perlu diwaspadai adalah modus menukar rekening pada QRIS. Biasanya, pelaku menyasar pedagang yang minim pengetahuan tentang metode penggunaan QRIS. Cara kerja modus ini adalah dengan meminta korban untuk membayar apa yang mereka ingin beli ke nomor rekening yang berbeda. Caranya, dengan mengirim QRIS palsu yang menunjukkan nomor rekening sah.

3. Tangkapan Layar Pembayaran QRIS Lama

Modus ini adalah modus yang sering dimanfaatkan oleh pelaku karena tergolong lebih mudah dilakukan. Penipu menggunakan screenshot QRIS yang sudah pernah dilakukan lalu mereka edit. Dalam modus ini, penipu memanfaatkan ketidaktelitian penjual yang sedang fokus dengan para pembeli lainnya. Oleh karena itu, pedagang diharap lebih berhati-hati dan memanfaatkan fitur notifikasi yang disediakan oleh QRIS yang tersambung dengan perangkat pedagang.

4. Quishing

Modus terakhir penipuan QRIS yang harus diwaspadai adalah quishing. Modus quishing adalah jenis penipuan phising yang menggunakan kode QR untuk menipu pengguna agar mau memberikan informasi pribadi mereka, seperti penggunaan kredensial login atau informasi keuangan.

Penipu membuat kode QR yang terlihat seperti sah dan ketika dipindai pengguna akan dibawa ke situs web palsu dan diminta untuk memasukkan data-data yang sensitif, seperti data bank.

Di dalam web palsu yang terlihat seperti asli, korban akan diminta untuk memasukkan informasi pribadi mereka yang cukup dinilai sensitif, yang kemudian dicuri oleh penipu. Penipu kemudian bisa memanfaatkan data tersebut untuk membuat QRIS palsu.

Dari keempat modus penipuan QRIS tersebut, penipuan jenis mana yang pernah kamu alami, Millens? Baik kamu yang pernah atau yang belum mengalami, sebaiknya mulai sekarang lebih teliti sebelum bertransaksi dengan QRIS, ya! (Siti Khatijah/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT