BerandaHits
Jumat, 18 Sep 2025 09:01

Cerita Kali Mambu Yogyakarta yang Kini Dikenal dengan Aroma Rotinya yang Wangi

Kali Mambu di Jalan Batikan, Yogyakarta. (Google Street View)

Dulu, kawasan Kali Mambu Yogyakarta dikenal sebagai lokasi di mana aroma sungainya nggak sedap dan menyengat. Tapi, kini, warga Jogja yang melewati Jalan Batikan yang persis ada di atas sungai tersebut justru kerap mencium aroma roti yang wangi.

Inibaru.id – Dari sekian banyak sungai yang ada di Kota Yogyakarta, barangkali Kali Mambu jadi yang paling nggak populer. Namanya kalah pamor dari Kali Code, Kali Winongo, atau Kali Gadjahwong.

Hal ini sebenarnya wajar karena Kali Mambu hanyalah bagian dari Kali Manunggal yang mengalir di sepanjang Jalan Batikan. FYI aja nih, dalam Bahasa Jawa, “mambu” bisa diartikan sebagai semua jenis aroma, baik itu yang enak dicium ataupun nggak. Tapi, saat disematkan menjadi nama sungai, kesannya langsung menunjukkan kalau aroma sungai tersebut nggak sedap.

“Kalau sekarang mungkin nggak begitu terasa ya baunya, karena alirannya tertutup beton Jalan Batikan di atasnya. Tapi kata orang tua saya, dulu pada 1970-an dan 1980-an, memang bau banget,” ungkap Wahyu, warga Jogja asli yang tinggal nggak jauh dari Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusumanegara, Rabu (17/9/2025).

FYI aja nih, kalau kamu lewat di Jalan Batikan, aliran Kali Mambu memang tinggal terlihat sedikit dari jalan dan menjadi separator. Tapi, lebar sungainya di bawah jalan tersebut masih cukup besar sehingga aliran sungainya nggak terganggu.

Layaknya yang Wahyu ungkap, pada masa pemerintahan Orde Baru, limbah rumah tangga dari kawasan permukiman sekitar dibuang ke aliran sungai tersebut.

Kini, yang lebih sering tercium saat lewat di Jalan Batikan adalah aroma roti yang dipanggang. (Google Street View)

“Dulu juga ada tempat penyamakan kulit dan juga tempat pengujian karet gitu. Konon limbahnya juga dibuang di Kali Mambu, makanya jadi terkenal kalau lewat sungai ini, aromanya bau banget,” lanjut Wahyu.

Untungnya, perubahan zaman bikin warga setempat dan pemerintah berbenah. Pada 2010-an, pembersihan besar-besaran dilakukan di Kali Mambu. Perbaikan Jalan Batikan juga bikin sungai tersebut nggak lagi dijadikan lokasi pembuangan limbah. Memang, bukan hal aneh melihat masih adanya sampah di aliran sungai tersebut sekarang. Tapi, sungai tersebut sudah nggak lagi berbau menyengat.

“Lucunya, sekarang malah jadi semacam urban legend bagi warga sekitar sini atau warga Bantul yang bekerja di Kota Yogyakarta dan berkendara melalui Jalan Batikan setiap hari. Pas lewat sini, yang tercium sekarang adalah aroma pemanggangan roti yang enak banget dan bikin penasaran,” lanjut Wahyu.

Usut punya usut, aroma tersebut berasal dari pusat produksi Camilan Adi Rasa yang berlokasi sisi barat Jalan Batikan. Di sana, aneka roti dan camilan kering dijajakan bagi pembeli. Lokasi produksi yang dekat dari jalan bikin aromanya menyebar di kawasan tersebut. Tapi, masih banyak warga setempat yang nggak menyadari keberadaannya. Makanya, aroma roti ini pun jadi semacam misteri yang menyenangkan bagi siapa saja yang melintas.

Siapa sangka ya, Gez. Dari yang awalnya dikenal sebagai kawasan dengan aroma sungai yang nggak enak, Kali Mambu di Jalan Batikan Yogyakarta kini justru dikenal dengan aroma roti yang menggoda siapa pun yang lewat. Suasananya bahkan jadi lebih syahdu jika lewat di sana pas tabebuya sedang mekar seperti belakangan ini. (Arie Widodo/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: