BerandaHits
Minggu, 6 Jul 2024 13:00

Boysober, Tren Baru di Kalangan Lajang

Boysober bisa diartikan hidup tanpa memikirkan romantisme dari lawan jenis. (Shutterstock)

Hidup nggak melulu mengenai urusan percintaan. Ada banyak hal yang bisa digali atau dikembangkan seperti karier atau menambah skill. Begitulah konsep boysober yang tengah tren di kalangan gen Z.

Inibaru.id - "Boysober" adalah tren terbaru yang sedang viral, terutama di kalangan Gen Z. Fenomena ini memperlihatkan individu yang memilih untuk nggak terlibat dalam hubungan romantis atau seksual untuk jangka waktu tertentu.

Tujuan utama dari gerakan ini adalah untuk fokus pada pengembangan diri, kesehatan mental, dan kemandirian, alih-alih menghabiskan energi pada hubungan yang mungkin nggak sehat atau nggak membawa kebahagiaan jangka panjang.

Tren ini dimulai dan dipopulerkan oleh komedian Brooklyn, Hope Woodard, yang menggunakan istilah "boysober" dalam pertunjukan langsungnya. Konsep ini diartikan sebagai "melepaskan diri dari validasi lelaki" dan memprioritaskan cinta platonis dan hubungan dengan teman-teman, terutama teman-teman perempuan. Ini membantu banyak orang untuk fokus pada diri sendiri dan mengejar hobi serta tujuan pribadi tanpa distraksi dari hubungan romantis.

Boysober memungkinkan seseorang untuk jeda dari hubungan romantis demi kesehatan mental. (via Haibunda)

Gerakan ini juga melihat peningkatan karena banyak individu merasa lelah dengan dinamika hubungan modern, seperti "situationships" dan hubungan "teman dengan manfaat".

Hal ini mengarah pada keinginan untuk mengambil jeda dari hubungan romantis demi kesehatan mental dan kesejahteraan pribadi.

Dengan memilih untuk menjadi "boysober", banyak orang menemukan ruang untuk introspeksi, peningkatan diri, dan lebih menghargai pencapaian serta kebahagiaan mereka sendiri tanpa harus mencari validasi dari hubungan romantis.

Hm, menarik ya? Tapi, kamu juga tertarik nggak menjadi bagian dari boysober, Millens? (Siti Zumrokhatun/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT