BerandaHits
Jumat, 18 Jul 2019 16:42

Sebanyak 1408 Warga Desa Troso Cetak Rekor Penenun Terbanyak

Ribuan penenun Desa Troso, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah berhasil mencetakan rekor MURI atas pencapaian, peragaan menenun terbanyak, Sabtu,13 Juli 2019. (Inibaru.id/ Pranoto)

Warga Troso Pecangaan Jepara berhasil memecahkan rekor Muri penenun terbanyak. Mereka menenun kain troso yang sudah dikenal sebagai identitas warga.

Inibaru.id - Bagi pencinta wastra atau kain tenun nusantara, nama Troso pasti sudah nggak asing. Desa yang terletak di Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara, Jawa Tengah ini memiliki tradisi menenun yang telah turun-temurun dilakoni oleh warganya. Produknya pun, sudah melanglang seantero Indonesia, bahkan dunia. 
 
Sebagai upaya pelestarian tradisi tenun, Pemerintah Desa Troso menggelar "Troso Festival 2019". Salah satu yang menarik adalah acara pemecahan rekor menenun terbanyak, yang diadakan Sabtu, (13/7). 
 
Penyerahan plakat rekor muri. (Inibaru.id/ Pranoto)
 
Tercatat ada 1.408 orang penenun yang menenun kain secara serentak di Lapangan Ampel, Desa Troso. Untuk mempermudah pelaksanaan, ribuan orang itu dibagi-bagi menjadi beberapa putaran. Abdul Jamal, panitia acara itu, menyebut disediakan 32 Alat Tenun Bukan Mesin atau ATBM. 
 
"Setiap putaran 32 orang menenun dengan waktu satu menit. Kemudian begitu seterusnya hingga mencapai angka yang dibutuhkan," paparnya. 
 
Dalam kegiatan itu, ada 44 putaran yang dilakukan. Keriuhan pun terjadi, setiap kali panitia meniup peluit, tanda bergantinya putaran. 
 
Yuni Fitria mengaku senang bisa berpartisipasi dalam acara ini. Perempuan 19 tahun itu mengatakan proses menenun nggak susah, karena sudah terbiasa melakukannya di rumah. 
 
"Enggak sulit kok, karena di rumah sudah sering bantu ibu saya menenun," tutur perempuan berhijab itu. 
 
Manager Museum Rekor Dunia Indonesia, Ariyani Siregar mengatakan, kegiatan yang dilakukan oleh penenun Desa Troso, berhasil dicatatkan dalam rekor MURI. Dengan peserta mencapai 1.408 rekor itu berhasil mematahkan pencapaian sebelumnya. 
 
"Rekor ini berhasil mematahkan rekor sebelumnya yang dicapai oleh Pemerintah Sumba Barat Daya Provinsi NTT, dengan 1.100 penenun," kata dia.
 
Semoga tenun troso semakin lestari ya, Millens. (Pranoto/E05)
 
 

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024