BerandaHits
Sabtu, 4 Jul 2025 18:16

Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa Resmi Dibuka, Ini Jadwalnya!

Penerbangan perdana ke Karimunjawa di Bandara Ahmad Yani Semarang dengan maskapai Susi Air. (Bandara Ahmad Yani)

Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang resmi membuka penerbangan dari Semarang ke Karimunjawa. Penerbangan ini dilakukan tiga kali dalam seminggu.

Inibaru.id - Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang resmi melayani rute penerbangan baru yakni Semarang (SRG)–Karimunjawa (KWB) yang dioperasikan oleh maskapai Susi Air. Penerbangan perdana dilakukan pada hari ini, Jumat (4/7/2025).

Rute ke Karimunjawa terbang tiga kali per minggu dengan rincian jadwal penerbangan setiap Senin, Jumat dan Minggu. Rute penerbangan dari Karimunjawa menuju Semarang mulai pukul 08.40, sedangkan dari Semarang menuju Karimunjawa terbang pada pukul 09.45 WIB.

Inaugural Flight Seremonial penerbangan Maskapai Susi Air dilaksanakan di Gate 1A Ruang Tunggu keberangkatan Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang, dihadiri oleh Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Lutfi dan Presiden Direktur PT ASI Pudjiastuti Aviation Susi Pudjiastuti.

Seremonial juga dihadiri General Manager Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang Fajar Purwawidada, yang juga turut serta dalam acara pelepasan penumpang pertama yang terbang menuju Karimunjawa. Prosesi pelepasan dilakukan dengan pengalungan selendang batik kepada tiga orang penumpang.

General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang, Fajar Purwawidada menyampaikan, penerbangan ini menjadi momen bersejarah bagi Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang, dan juga bagi masyarakat Jawa Yengah pada umumnya.

"Rute penerbangan ini bukan hanya menambah konektivitas udara dari dan ke Kota Semarang, tapi juga jadi jembatan udara yang strategis dalam mendukung pertumbuhan sektor pariwisata, ekonomi, dan mobilitas masyarakat antara Semarang dengan kawasan wisata unggulan di Karimunjawa," ujar Fajar.

Ditemui di sela-sela acara Inaugural Maskapai Susi Air, Fajar Purwawidada menyampaikan bahwa rute penerbangan baru ini akan diharapkan menjadi langkah awal menuju pembukaan akses udara yang lebih luas ke destinasi-destinasi strategis lainnya di Jateng dan sekitarnya.

"Rute ini semakin menegaskan serta terus memperkuat komitmen pengembangan Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang sebagai hub penerbangan domestik di Provinsi Jawa Tengah," jelasnya.

Potensi Ekonomi dari Posisi yang Strategis

Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang sebagai pintu gerbang Jawa Tengah dengan potensi ekonomi serta posisi geografis yang strategis, memiliki modal utama sebagai hub penerbangan domestik maupun internasional, baik secara khusus di provinsi Jawa tengah dan secara umum di Indonesia.

Fajar berjanji akan terus mengembangkan Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang sebagai hub penerbangan untuk pariwisata maupun bisnis yang terhubung dengan kota-kota lain yang ada di Indonesia.

"Tentunya perlu dukungan semua pihak agar Kota Semarang dapat menjadi pintu masuk bagi wisatawan maupun pelaku bisnis, dan Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang mampu menjadi hub penerbangan domestik maupun internasional di Indonesia," pungkas Fajar.

Sementara itu, Pendiri Susi Air Susi Pudjiastuti menyatakan siap mendukung konektivitas pulau-pulau terluar yang ada di Jawa Tengah. Nggak hanya itu, Susi juga siap mendukung penerbangan di bandara-bandara perintis yang ada di wilayah Jateng.

“Semoga Susi Air bisa terus membuka isolasi wilayah-wilayah terluar. Bukan hanya di luar pulau, tetapi di dalam pulau juga. Apalagi akses ke Karimunjawa sebelumnya hanya kapal laut,” kata dia.

Dengan waktu tempuh kurang dari satu jam menggunakan pesawat perintis Susi Air, jalur udara ini diharapkan menjadi solusi atas keterbatasan akses menuju Karimunjawa, yang selama ini lebih banyak bergantung pada jalur laut dengan waktu tempuh 4–5 jam.

Hadirnya jalur ini bukan hanya memudahkan wisatawan, tapi juga membuka peluang baru bagi geliat ekonomi dan promosi Pulau Karimunjawa, sebagai salah satu destinasi wisata unggulan Jawa Tengah.

Nah, buat kamu yang belum pernah ke Karimunjawa, saatnya cari informasi lebih detail ya! (Murjangkung/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Rampcheck DJKA Rampung, KAI Daop 4 Semarang Pastikan Layanan Aman dan Nyaman Jelang Nataru

4 Des 2025

SAMAN; Tombol Baru Pemerintah untuk Menghapus Konten, Efektif atau Berbahaya?

4 Des 2025

Ketua DPRD Jateng Sumanto Resmikan Jalan Desa Gantiwarno, Warga Rasakan Perubahan Nyata

4 Des 2025

Cara Bikin YouTube Recap, YouTube Music Recap, dan Spotify Wrapped 2025

5 Des 2025

Data FPEM FEB UI Ungkap Ribuan Lulusan S1 Putus Asa Mencari Kerja

5 Des 2025

Terpanjang dan Terdalam; Terowongan Bawah Laut Rogfast di Nowegia

5 Des 2025

Jaga Buah Hati; Potensi Cuaca Ekstrem Masih Mengintai hingga Awal 2026!

5 Des 2025

Gajah Punah, Ekosistem Runtuh

5 Des 2025

Bantuan Jateng Tiba di Sumbar Setelah 105 Jam di Darat

5 Des 2025

Warung Londo Warsoe Solo, Tempat Makan Bergaya Barat yang Digemari Warga Lokal

6 Des 2025

Forda Jateng 2025 di Solo, Target Kormi Semarang: Juara Umum Lagi!

6 Des 2025

Yang Perlu Diperhatikan Saat Mobil Akan Melintas Genangan Banjir

6 Des 2025

Tiba-Tiba Badminton; Upaya Cari Keringat di Tengah Deadline yang Ketat

6 Des 2025

Opak Angin, Cemilan Legendaris Solo Khas Malam 1 Suro!

6 Des 2025

Raffi Ahmad 'Spill' Hasil Pertemuan dengan Ahmad Luthfi, Ada Apa?

6 Des 2025

Uniknya Makam Mbah Lancing di Kebumen, Pusaranya Ditumpuk Ratusan Kain Batik

7 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: