BerandaHits
Rabu, 30 Mei 2023 13:28

Platonik, Perempuan dan Laki-laki Bisa Berteman

Persahabatan laki-laki dan perempuan itu ada. (IMDB)

Perempuan dan laki-laki bisa saja menjalin pertemanan. Meskipun sangat dekat dan bahkan masing-masing tahu apa yang ada di pikiran, namun mereka sama sekali nggak tertarik untuk menjalin hubungan asmara. Itulah hubungan platonik.

Inibaru.id - Eh, kamu percaya nggak kalau laki-laki dan perempuan itu bisa berteman tanpa harus ada embel-embel hubungan romantis? Nyatanya, hal seperti ini bisa saja terjadi dan disebut platonik

Hubungan platonik antara laki-laki dan perempuan adalah bentuk hubungan yang berlandaskan persahabatan, saling pengertian, dan kedekatan emosional, tanpa adanya hubungan romantis atau seksual yang terlibat.

Meskipun dalam masyarakat kita seringkali ada asumsi bahwa hubungan antara laki-laki dan perempuan harus memiliki dimensi romantis, hubungan platonik membuktikan bahwa persahabatan antara kedua jenis kelamin adalah mungkin dan berharga.

Berikut ini yang perlu kamu tahu tentang manfaat platonik. Apa saja?

1. Kedekatan Emosional yang Tulus

Dalam hubungan platonik, laki-laki dan perempuan dapat menciptakan kedekatan emosional yang tulus. Mereka dapat saling mendukung, menghargai, dan memahami satu sama lain.

Dalam lingkungan yang aman, mereka dapat berbagi perasaan, mimpi, dan tantangan hidup mereka tanpa takut dihakimi atau disalahpahami. Kedekatan emosional ini memberikan dukungan yang penting dalam menghadapi stres dan kesulitan dalam hidup.

2. Perspektif yang Berbeda

Hubungan platonik juga bisa terjadi antara dua perempuan dan biasa disebut womance. (via Parapuan)

Hubungan platonik antara laki-laki dan perempuan memberikan kesempatan untuk memperoleh pandangan yang berbeda dalam berbagai aspek kehidupan. Laki-laki dan perempuan cenderung memiliki cara berpikir dan pendekatan yang berbeda terhadap situasi dan masalah.

Mereka dapat saling berbagi perspektif mereka yang unik, yang dapat membuka pemahaman baru dan membantu melihat situasi dengan sudut pandang yang lebih luas.

3. Penyeimbangan dan Komplementaritas

Dalam hubungan platonik, laki-laki dan perempuan dapat menemukan keseimbangan dan komplementaritas yang saling melengkapi. Mereka dapat menghargai kelebihan dan kelemahan masing-masing serta membantu satu sama lain dalam mencapai potensi penuh mereka. Dalam hubungan ini, mereka dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan pribadi tanpa adanya tekanan romantis yang terikat.

4. Komunikasi yang Jujur dan Terbuka

Komunikasi yang jujur dan terbuka adalah salah satu pilar utama dalam hubungan platonik. Laki-laki dan perempuan dapat berbicara secara terbuka tentang perasaan, pikiran, dan masalah yang mereka hadapi tanpa takut dihakimi. Mereka dapat menjadi pendengar yang baik satu sama lain, memberikan saran yang konstruktif, dan membangun ikatan yang kuat berdasarkan kepercayaan dan kejujuran.

5. Aktivitas Bersama yang Menyenangkan

Hubungan platonik antara laki-laki dan perempuan dapat menciptakan kesempatan untuk melakukan aktivitas bersama yang menyenangkan.

Mereka dapat menjalani hobi, berolahraga, berwisata, atau sekadar menghabiskan waktu bersama dalam kesenangan dan kegembiraan.

Wah, sepertinya menyenangkan ya punya sahabat lawan jenis tanpa hubungan asmara. Kalau kamu punya sahabat lawan jenis juga nggak, Millens? (Siti Zumrokhatun/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024