Inibaru.id - Di era media sosial yang serba cepat, fenomena Fear of Missing Out (FOMO) semakin umum dirasakan oleh banyak orang. FOMO adalah perasaan cemas atau takut ketinggalan momen yang dianggap penting oleh orang lain.
Perasaan ini mendorong seseorang untuk terus-menerus memantau media sosial, mengikuti tren, hingga mengorbankan kesejahteraan mental demi merasa tetap terhubung. Oleh karena itu, memasuki tahun 2025, penting bagi kita untuk membuat resolusi yang lebih sehat, salah satunya dengan membebaskan diri dari FOMO.
Mengapa Harus Bebas FOMO?
1. Menjaga Kesehatan Mental
FOMO sering kali menimbulkan stres dan kecemasan. Terus merasa harus mengikuti semua hal membuat pikiran nggak pernah tenang. Dengan mengurangi rasa takut ketinggalan, kamu akan lebih rileks dan bisa menikmati hidup tanpa tekanan berlebihan.
2. Fokus pada Hal yang Penting
FOMO membuat orang cenderung menghabiskan waktu pada hal-hal yang sebenarnya nggak terlalu relevan bagi hidup mereka. Dengan mengurangi FOMO, kamu bisa lebih fokus pada tujuan pribadi dan hal-hal yang benar-benar penting.
3. Meningkatkan Kebahagiaan
Mengejar semua tren dan aktivitas sosial demi up to date sering kali membuat seseorang lupa menikmati apa yang sudah dimilikinya. Bebas dari FOMO memungkinkanmu untuk lebih bersyukur dan bahagia dengan apa yang ada.
Cara Mengatasi FOMO
1. Batasi Konsumsi Media Sosial
Salah satu pemicu utama FOMO adalah media sosial. Batasi waktu penggunaan media sosial, atau coba berpuasa media sosial selama beberapa waktu. Ini akan membantu kamu lebih fokus pada kehidupan nyata.
2. Tentukan Prioritas Hidup
Buat daftar prioritas dan fokus pada hal-hal yang benar-benar memberikan manfaat jangka panjang. Jangan mudah tergoda untuk ikut-ikutan tren yang tidak relevan dengan prioritasmu.
3. Praktikkan Mindfulness
Mindfulness atau kesadaran penuh bisa membantu kamu menikmati momen saat ini tanpa terganggu oleh pikiran tentang hal-hal yang mungkin terlewatkan. Meditasi dan latihan pernapasan adalah cara yang efektif untuk melatih mindfulness.
4. Syukuri Apa yang Dimiliki
Menghargai dan mensyukuri apa yang sudah ada akan membuatmu lebih puas dengan hidup. Kamu nggak akan lagi merasa perlu untuk terus mengejar apa yang orang lain lakukan atau miliki.
Baca Juga:
Beli Tumbler Boleh, FOMO Jangan!5. Tetapkan Batasan Sosial
Jangan merasa wajib untuk hadir di setiap acara atau mengikuti semua aktivitas teman-temanmu. Pilihlah momen yang benar-benar penting dan sesuai dengan kebutuhanmu.
Di tahun 2025, cobalah mengganti resolusi yang berorientasi pada pencapaian sosial dengan resolusi yang lebih berfokus pada diri sendiri, seperti meningkatkan kualitas hidup, menjaga kesehatan mental, dan mempererat hubungan dengan orang-orang terdekat.
Hidup tanpa FOMO bukan berarti mengabaikan dunia luar, tetapi memilih untuk menjalani hidup sesuai dengan nilai dan kebutuhan pribadimu.
Dengan membebaskan diri dari FOMO, kamu akan lebih menikmati perjalanan hidup tanpa terus membandingkan diri dengan orang lain. Selamat datang tahun baru dengan resolusi yang lebih sehat dan damai! Mumpung masih Januari, yuk edit resolusimu jadi lebih "sehat", Millens. (Siti Zumrokhatun/E05)