BerandaHits
Sabtu, 3 Jan 2025 15:56

Pastikan Resolusi Tahun Barumu Bebas FOMO!

Mulailah tahun baru tanpa khawatir ketinggalan tren. (Pexels)

Bebaskan dirimu dari FOMO, nikmati hidup tanpa tekanan tren, dan fokus pada apa yang benar-benar penting untukmu.

Inibaru.id - Di era media sosial yang serba cepat, fenomena Fear of Missing Out (FOMO) semakin umum dirasakan oleh banyak orang. FOMO adalah perasaan cemas atau takut ketinggalan momen yang dianggap penting oleh orang lain.

Perasaan ini mendorong seseorang untuk terus-menerus memantau media sosial, mengikuti tren, hingga mengorbankan kesejahteraan mental demi merasa tetap terhubung. Oleh karena itu, memasuki tahun 2025, penting bagi kita untuk membuat resolusi yang lebih sehat, salah satunya dengan membebaskan diri dari FOMO.

Mengapa Harus Bebas FOMO?

1. Menjaga Kesehatan Mental

FOMO sering kali menimbulkan stres dan kecemasan. Terus merasa harus mengikuti semua hal membuat pikiran nggak pernah tenang. Dengan mengurangi rasa takut ketinggalan, kamu akan lebih rileks dan bisa menikmati hidup tanpa tekanan berlebihan.

2. Fokus pada Hal yang Penting

FOMO membuat orang cenderung menghabiskan waktu pada hal-hal yang sebenarnya nggak terlalu relevan bagi hidup mereka. Dengan mengurangi FOMO, kamu bisa lebih fokus pada tujuan pribadi dan hal-hal yang benar-benar penting.

3. Meningkatkan Kebahagiaan

Mengejar semua tren dan aktivitas sosial demi up to date sering kali membuat seseorang lupa menikmati apa yang sudah dimilikinya. Bebas dari FOMO memungkinkanmu untuk lebih bersyukur dan bahagia dengan apa yang ada.

Cara Mengatasi FOMO

1. Batasi Konsumsi Media Sosial

Detox media sosial perlu kamu lakukan untuk menjaga kesehatan mental. (Shutterstock)

Salah satu pemicu utama FOMO adalah media sosial. Batasi waktu penggunaan media sosial, atau coba berpuasa media sosial selama beberapa waktu. Ini akan membantu kamu lebih fokus pada kehidupan nyata.

2. Tentukan Prioritas Hidup

Buat daftar prioritas dan fokus pada hal-hal yang benar-benar memberikan manfaat jangka panjang. Jangan mudah tergoda untuk ikut-ikutan tren yang tidak relevan dengan prioritasmu.

3. Praktikkan Mindfulness

Mindfulness atau kesadaran penuh bisa membantu kamu menikmati momen saat ini tanpa terganggu oleh pikiran tentang hal-hal yang mungkin terlewatkan. Meditasi dan latihan pernapasan adalah cara yang efektif untuk melatih mindfulness.

4. Syukuri Apa yang Dimiliki

Menghargai dan mensyukuri apa yang sudah ada akan membuatmu lebih puas dengan hidup. Kamu nggak akan lagi merasa perlu untuk terus mengejar apa yang orang lain lakukan atau miliki.

5. Tetapkan Batasan Sosial

Jangan merasa wajib untuk hadir di setiap acara atau mengikuti semua aktivitas teman-temanmu. Pilihlah momen yang benar-benar penting dan sesuai dengan kebutuhanmu.

Di tahun 2025, cobalah mengganti resolusi yang berorientasi pada pencapaian sosial dengan resolusi yang lebih berfokus pada diri sendiri, seperti meningkatkan kualitas hidup, menjaga kesehatan mental, dan mempererat hubungan dengan orang-orang terdekat.

Hidup tanpa FOMO bukan berarti mengabaikan dunia luar, tetapi memilih untuk menjalani hidup sesuai dengan nilai dan kebutuhan pribadimu.

Dengan membebaskan diri dari FOMO, kamu akan lebih menikmati perjalanan hidup tanpa terus membandingkan diri dengan orang lain. Selamat datang tahun baru dengan resolusi yang lebih sehat dan damai! Mumpung masih Januari, yuk edit resolusimu jadi lebih "sehat", Millens. (Siti Zumrokhatun/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Jokowi dalam Jajaran Tokoh Terkorup di Dunia

1 Jan 2025

Menko Pangan Zulhas: 2025, Bulog akan Serap Hasil Pertanian Indonesia

1 Jan 2025

Untuk Perikanan Jateng, Menteri KKP Revitalisasi Tambak di Pantura Jawa

1 Jan 2025

Tahun Baru 2025, Begini Tantangan Berat Pers di Masa Depan Menurut Dewan Pers

1 Jan 2025

Tentang Dua Film 'Last Letter' yang Digarap Seorang Sutradara

1 Jan 2025

Libur Sekolah Selama Ramadan 2025; Mendikdasmen: Belum Jadi Keputusan

1 Jan 2025

AQ, Faktor Penting Penentu Kesuksesan Selain IQ

1 Jan 2025

Pemerintah Revisi Aturan PPN 12 Persen, Apa yang Terjadi?

1 Jan 2025

Kata Guru dan Orang Tua Siswa tentang Rencana UN yang Akan Diadakan Kembali

2 Jan 2025

Ttangkkeut, Tempat Warga Korea Melihat Matahari Terbit Pertama di Awal Tahun

2 Jan 2025

YOLO; Filosofi Hidup Sekali yang Memacu Kebahagiaan Plus Risiko

2 Jan 2025

Ada Sampah di Planet Mars, Arkeolog: Jangan Dibuang tapi Dilestarikan!

2 Jan 2025

Hari Pertama 2025: KAI Daop 4 Semarang Berangkatkan 25 Ribu Penumpang, Paling Banyak di Stasiun Tawang

2 Jan 2025

Memagari Kicau Merdu Burung Pleci di Pegunungan Muria

2 Jan 2025

Waktu Terbaik Mengunjungi Kebun Buah Mangunan Yogyakarta

2 Jan 2025

MK Hapus Presidential Threshold, Apa Dampak bagi Demokrasi Indonesia?

3 Jan 2025

Dampak Perkebunan Kelapa Sawit bagi Air dan Udara, Baik atau Buruk?

3 Jan 2025

Kemalasan Nobita, Antitesis Masyarakat Jepang dengan Tradisi Tahun Baru

3 Jan 2025

Pastikan Resolusi Tahun Barumu Bebas FOMO!

3 Jan 2025

Seperti Apa Mekanisme Tilang dengan Sistem Poin di SIM yang Berlaku Mulai 2025?

3 Jan 2025