BerandaHits
Jumat, 15 Feb 2018 11:37

KPK OTT Bupati Subang, Siapa Dia?

Imas Aryumningsih. (Tribunnews.com)

KPP kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap pemimpin daerah, kali ini yang apes adalah Bupati Subang, Imas Aryumningsih. Siapa dia?

Inibaru.id – Bupati Subang Imas Aryumningsih terjerat dalam operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan (Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap pejabat daerah. Imas terjaring terkait transaksi perizinan bernilai miliaran rupiah pada Selasa (13/2/2018) malam. Penangkapan ini kian menambah panjang bupati Subang yang terjerat kasus korupsi.

Seperti ditulis Tempo.co, Rabu (14/2), juru bicara KPK Febri Diansyah menyatakan, ada delapan orang yang diamankan dalam operasi tersebut, termasuk di antaranya Imas.

“Termasuk kepala daerah di Subang, ada kurir, swasta, dan unsur pegawai setempat,” ungkap Febri.

Sebelumnya. Imas diangkat sebagai pelaksana tugas (Plt) bupati menggantikan Ojang Sohandi, bupati yang merupakan pasangannya. Odang ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK pada 11 April 2016. Pria 39 tahun itu terjerat KPK lantaran didakwa pasal tindak pencucian uang, gratifikasi, dan suap terkait kasus BPJS Subang tahun 2014.

Baca juga:
Jeruk Mandarin yang Kian Langka Menjelang Imlek
Bingung Libur Imlek Mau ke mana? Nonton Film Pai Kau Aja!

Bupati sebelum Odang, yakni Eep Hidayat, juga mengalami nasib serupa. Eep yang menjabat bupati Subang selama dua periode, yakni pada 2003-2008 dan 2008-2013, juga dijerat KPK karena diduga terlibat dalam kasus korupsi upah pungut pajak bumi dan bangunan di Subang.

Ketiganya kini punya potensi bereuni dengan "jas almamater" yang sama, yakni jaket oranye khas KPK. Imas saat ini sudah berada di gedung KPK untuk dimintai keterangan. Pemeriksaan intensif dilakukan terhadap Imas agar status hukumnya dapat ditentukan.

Baru Menjabat

Pilkada Subang 2008 menjadi saksi perjuangan Imas untuk memasuki ranah politik Subang. Perempuan asli Subang itu gagal memenangkan Pilkada setelah mencalonkan diri sebagai bupati. Nggak menyerah, Imas  lantas mencalonkan diri sebagai wakil bupati Subang bersama Ojang Sohandi untuk masa bakti 2013-2018.

Saat Ojang Sohandi ditangkap oleh KPK, Imas otomatis menjadi plt bupati. Setahun kemudian, pada Kamis, 8 Juni 2017 Imas secara resmi diangkat sebagai Bupati Subang. Pelantikan itu sesuai dnegan surat Menteri Dalam Negeri nomor 131.32/4109/OTDA tanggal 5 Juni 2017.

Kala itu, Imas dilantik oleh Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar di hadapan jajaran DPRD Subang, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Pada hari pelantikannya, perempuan kelahiran 19 Agustus 1951 ini menyatakan siap menjalankan proyek strategis nasional di Kabupaten Subang. Ia mengatakan akan siap mendukung masyarakat demi kepentingan Indonesia.

“Mudah-mudahan dengan hadirnya Pelabuhan Patimban bisa menambah ekonomi kesejahteraan Subang, di samping untuk kepentingan Indonesia,” tutur Imas, seperti yang dikutip dari Detik.com (8/7/2017).

Baca juga:
Sempat Viral di Media Sosial, Bapak dari Bocah yang Lemas di Minimarket Diamankan Polisi
Bandar Arisol "Mama Yona" Jadi Tersangka Kasus Penipuan

Pada 2016, Imas yang juga politisi Golkar itu melaporkan hartanya ke KPK. Total kekayaan yang dimilikinya tahun itu mencapai  Rp 50.954.748.338 atau lebih dari Rp 50 miliar. Sementara, saat terkena OTT, KPK disebut menyita uang ratusan juta yang diduga menjadi bukti transaksi suap.

Sederetan bupati daerah ini menodai visi Kabupaten Subang yang religius, berilmu, mandiri, berbudaya, dan bergotong royong. Bagaimana pun juga, kita perlu terus mendukung KPK untuk memberantas persoalan ini. Setuju, Millens? (AYU/GIL)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: