BerandaHits
Kamis, 9 Mar 2022 20:20

Huang Hua, Rival Susy Susanti asal Tiongkok yang Kini Tinggal di Klaten

Huang Hua, rival Susy Susanti yang kini jadi WNI dan tinggal di Klaten. (Kompas/Dok Tjandra Budi Darmawan)

Siapa sangka, salah satu rival Susy Susanti, Huang Hua asal Tiongkok, kini jadi WNI dan bahkan tinggal di Klaten. Seperti apa ya cerita uniknya?

Inibaru.id – Mendengar nama Susy Susanti, kita pasti setuju kalau beliau adalah legenda bulu tangkis Indonesia. Bagaimana nggak, dia adalah manusia pertama Indonesia yang meraih emas Olimpiade. Selain itu, sejumlah gelar bergengsi lainnya juga dipersembahkan Susy untuk Tanah Air.

Saking legendarisnya Susy Susanti, gedung olah raga (GOR) di Tasikmalaya, tempat kelahiran Susy, diberi nama GOR Susy Susanti. Beberapa saat lalu, kisahnya juga dijadikan film dengan judul Susy Susanti: Love All.

Nah kita sekarang membahas soal salah satu rival Susy Susanti saat masih aktif bermain. Namanya adalah Huang Hua dari Tiongkok. Pada tahun 1980-an sampai 1990-an, Huang adalah andalan tunggal putri Tiongkok meraih berbagai gelar.

Salah satu laga paling hebat yang dilakukan Huang dengan Susy adalah saat semi final Olimpiade Barcelona 1992. Sayangnya, Susy yang sedang dalam masa keemasannya itu mampu mempecundangi Huang dengan skor telak 11-4 serta 11-1. Susy pun kemudian melenggang ke final. Setelahnya, tercipta sejarah terbesar dalam dunia olah raga Tanah Air.

Huang lahir di Guanxi, 16 November 1969. Dia sempat meraih dua kali Piala Uber bersama tim beregu putri Tiongkok. Gelar kejuaraan dunia, emas Asian Games, serta perunggu Olimpiade menandakan kalau dia bukan pemain kacangan. Namun, saat banyak orang berpikir kariernya bakal panjang, Huang justru memilih undur dari dunia tepok bulu untuk menikah.

Huang Hua saat aktif sebagai pebulu tangkis. (Xinhua)

Huang bahkan benar-benar menjauh dari dunia bulu tangkis karena nggak jadi pelatih. Penyebabnya, dia patah hati karena nggak sempat melihat ayahnya meninggal karena harus berlaga di turnamen internasional.

Menariknya, dia menikahi Tjandra Budi, saudara dari pelatihnya saat aktif bermain. Pada 1992, Huang dan Tjandra akhirnya menikah. Mereka pindah ke Indonesia dan tinggal di Klaten, Jawa Tengah.

Yang menarik, usai pindah kewarganegaraan dan jadi WNI, Huang benar-benar menikmati budaya baru di Tanah Air. Dia bahkan sempat jadi salah seorang penampil di sebuah pementasan ketoprak yang digelar di Klaten.

Huang dan Susy ternyata juga pernah beberapa kali bertemu. Maklum, sama-sama pernah jadi rival membuat mereka memiliki banyak pengalaman bersama yang tentu asyik untuk dibicarakan.

“Saya ketemu sering akhir-akhir ini sama Susy. Kalau sekarang dia urus PBSI. Kadang-kadang kita bicarakan badminton hampir semua waktu,” ungkap Huang, April 2018.

Kini dia nggak lagi main bulu tangkis meski untuk main-main saja. Maklum, Huang khawatir cedera lututnya kambuh dan bengkak.

“Dia (Susy) musuh saya paling berat,” kenang rivalitasnya dengan Susy saat muda dulu.

Wah, menarik ya kisah Huang Hua. Meski dulu adalah rival berat Susy Susanti dan mewakili Tiongkok, kini malah bahagia tinggal di Klaten, Millens. (Kum, Ind/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: