BerandaHits
Jumat, 21 Des 2017 15:02

Dwina Akhirnya Datangi KPK

Dwina Michaella saat di Gedung KPK. (Okezone.com/Arie Dwi)

Putri Setya Novanto akhirnya memenuhi panggilan KPK setelah pemanggilan kali kedua. Dia menjadi saksi untuk salah seorang tersangka kasus KTP elektronik.

Inibaru.id - Masih ingat anak kedua Setya Novanto, Dwina Michaella? Setelah mangkir dari panggilan KPK sebagai saksi kasus korupsi KTP-el sekitar sebulan lalu, Dwina akhirnya memenuhi panggilan kedua. Dia terlihat di Gedung KPK pada Kamis (21/12/2017) ditemani seorang pria.

Detik.com, Kamis (21/12), menulis, pemilik Movement Studio itu terlihat melenggang keluar dari gedung KPK pukul 09.45 WIB. Putri kedua bekas Ketua DPR RI itu mengenakan kaus hitam berpadu jaket jeans. Dia dipanggil sebagai saksi untuk Anang Sugiana Sudiharjo yang telah ditetapkan menjadi tersangka.

Baca juga:
Mengenal Dwina, Putri Setnov yang Mangkir dari Panggilan KPK
Dua Anak dan Keponakan Setya Novanto Jadi Saksi Korupsi KTP-el

Dwina sudah dua kali mendapat panggilan dari KPK terkait kasus korupsi KTP-el yang juga menjerat ayahnya. Panggilan pertama Dwina dilayangkan 24 November lalu, tapi dia mangkir. Sehari sebelumnya (23/11), Rheza Herwindo, kakak Dwina, juga mangkir dari panggilan KPK.

Dia dipanggil sebagai saksi kasus megaproyek itu karena pernah menjabat sebagai komisaris PT Murakabi, salah satu perusahaan pemenang tender KTP-el.

Nama Dwina mulai ramai diperbincangan sejak kasus “Papa Minta Saham” yang menimpa Setnov pada 2015 lalu. Saat itu Dwina melangsungkan pernikahan dengan Jason Harjono, putra pengusaha Setiawan Harjono (Oei Yung Gie).

Baca juga:
Hoaks Isu Permen Susu Narkoba di Banyumas
Kumpulan Video Paling "Gila" Selama 2017

Pernikahan Dwina disorot publik lantaran dinilai terlalu mewah. Pernikahan yang digelar di Hotel Mulia, Senayan, itu ditaksir menalan biaya hingga lebih dari Rp 1 miliar.

Hingga kini, Dwina belum memberikan keterangan apapun terkait pemenuhan panggilannya ke KPK. Kendati begitu, langkah Dwina ini perlu diapresiasi ya, Millens. Kalau nggak salah, kenapa harus takut. Betul? (IF/GIL)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024

Menyusuri Perjuangan Ibu Ruswo yang Diabadikan Menjadi Nama Jalan di Yogyakarta

11 Nov 2024

Aksi Bersih Pantai Kartini dan Bandengan, 717,5 Kg Sampah Terkumpul

12 Nov 2024

Mau Berapa Kecelakaan Lagi Sampai Aturan tentang Muatan Truk di Jalan Tol Dipatuhi?

12 Nov 2024

Mulai Sekarang Masyarakat Bisa Laporkan Segala Keluhan ke Lapor Mas Wapres

12 Nov 2024

Musim Gugur, Banyak Tempat di Korea Diselimuti Rerumputan Berwarna Merah Muda

12 Nov 2024

Indonesia Perkuat Layanan Jantung Nasional, 13 Dokter Spesialis Berguru ke Tiongkok

12 Nov 2024

Saatnya Ayah Ambil Peran Mendidik Anak Tanpa Wariskan Patriarki

12 Nov 2024