BerandaHits
Senin, 5 Sep 2021 11:00

Cangkul, Hanya Ada di Indonesia atau Juga Dipakai di Luar Negeri?

Cangkul, alat yang sering dipakai petani di Indonesia. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Cangkul sangat identik dengan petani di Indonesia. Nah, di luar negeri, kita seringnya melihat orang mengolah tanah dengan sekop. Hm, jadi penasaran, apakah cangkul hanya ada di Indonesia, ya?

Inibaru.id – Salah satu peralatan yang banyak dipakai petani di Indonesia adalah cangkul. Nah, omong-omong, kamu pernah terpikir nggak kalau cangkul ini hanya ada di Indonesia atau juga dipakai di luar negeri?

Jadi gini, Millens. Di Indonesia, kamu pasti sering melihat foto atau video orang yang menggunakan cangkul untuk menggemburkan sawah. Beda soal kalau di luar negeri. Banyak video yang menunjukkan orang-orang memakai sekop. Padahal, kalau di sini fungsinya sekop beda, ya?

Nah, ternyata, meski sangat identik dengan alat pertanian di Indonesia, jejak cangkul tertua di dunia justru bukan dari sini, melainkan dari negara di Eropa Tengah, Ceko. Jejak ini berupa situs purbakala yang ada di antara Praha dan Bubenec. Diperkirakan, jejak ini menunjukkan aktivitas mencangkul di 3800 sampai 3500 tahun sebelum Masehi!

Pada masa itu, orang-orang Celtic dan Germania kuno sudah mulai bercocok tanam. Nah, pada masa itu, diperkirakan manusia sudah memasuki zaman perunggu. Di masa ini pula, ditemukan bukti penggunaan bajak primitif paling tua di Eropa.

Jejak-jejak lain dari penggunaan cangkul juga ditemukan di masa Mesir Kuno, tepatnya di Kode Hammurabi dan Book of Isaiah. Wah, berarti, cangkul juga dipakai di Eropa dan Asia, ya?

Cangkul juga dipakai di luar negeri, meski bentuknya sedikit berbeda dari cangkul di Indonesia. (Flickr/ Justin Pickard)

Nah, ternyata, jenis cangkul di dunia itu sangat beragam. Cangkul di Indonesia biasanya berbentuk pendek dengan sudut gagang dan mata cangkul yang cukup rendah. Di tempat lain, sudut antara gagang dan mata cangkul bisa saja berupa siku atau 90 derajat.

Bentuk mata cangkul di Indonesia biasanya persegi atau seperti segitiga. Di tempat-tempat lain, bentuk mata cangkulnya beragam, dari yang setengah lingkaran, persegi panjang dengan sisi terpendek yang dihujamkan ke tanah, dan lain-lain.

Karena bentuk dari cangkul ini beda dari yang biasanya dipakai di Indonesia, ditambah dengan penyebutannya yang juga nggak sama, kita seperti mengira cangkul hanya dipakai di Indonesia saja. Padahal, kita hanya memakai salah satu dari beragam jenis cangkul yang dipakai umat manusia, Millens.

Menariknya, ada laporan yang menunjukkan kalau cangkul yang dipakai di Indonesia ini kebanyakan malah diimpor dari Tiongkok, lo, Millens. Memang, BUMN PT Bima Bisma Indra sempat dikenal sebagai salah satu produsen cangkul terbesar di Indonesia, namun, sejak 2000-an, cangkul impor sudah membanjiri pasar Tanah Air, khususnya yang diimpor oleh PT Perusahaan Perdagangan Indonesia. (PPI).

Ada juga pengrajin cangkul berskala lokal. Kalau yang ini sih biasanya hanya menyuplai kebutuhan petani lokal saja, ya Millens. Tapi, secara bentuk dan fungsi, nggak jauh beda dengan cangkul-cangkul yang diimpor.

Hm, omong-omong, kamu jago nyangkul nggak nih, Millens? (Oke, Wik, Det/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: