BerandaCOVID 19
Senin, 11 Jul 2021 10:10

3 Jenis Makanan yang Sebaiknya Dihindari Pasien Isoman

Nggak semua makanan baik untuk pasien Covid-19 yang sedang isoman. (Element Envato via Suara)

Untuk mempercepat penyembuhan pasien Covid-19 yang sedang menjalani masa isoman, sebaiknya hindari makanan-makanan ini. Jika terlalu banyak, peradangan bisa bertambah parah.

Inibaru.id – Bagi orang-orang yang terkonfirmasi Covid-19, memerhatikan asupan makanan bergizi seimbang sangat penting. Ini juga berlaku untuk mereka yang menjalankan isolasi mandiri (isoman).

Ternyata, ada beberapa jenis makanan yang kurang baik untuk dikonsumsi selama menjalani isolasi mandiri. Bukannya memperkuat daya tahan tubuh, jenis makanan tersebut justru dapat memperburuk kondisi kesehatan. Duh!

Kata Spesialis Gizi Klinik, dr M Ingrid Budiman, SpGK, pada dasarnya, hal yang dikhawatirkan ketika seseorang terinfeksi Covid-19 adalah adanya reaksi peradangan berlebih. Karena itu, pastikan makanan yang dikonsumsi selama isoman nggak malah memicu reaksi peradangan.

"Kalau sudah terkena (Covid-19) yang ditakutkan reaksi peradangan yang berlebih ke seluruh tubuh," katanya dalam Live Instagram bertajuk "Makanan Bergizi yang Tepat untuk Pasien Isolasi Mandiri" bersama dari Bethsaida Hospital dan Living World Alam Sutera, Jumat (9/7/2021).

Ingrid menyebutkan, paling nggak ada tiga jenis makanan yang mestinya dihindari selama isoman. Penasaran?

1. Makanan tinggi gula

Makanan tinggi gula sebaiknya dihindar selama isoman. (iStockphoto via Liputan6)

Kamu harus tahu kalau semua makanan maupun minuman tinggi gula bisa memperparah reaksi peradangan, seperti kue, selai, dan sirup. Bahkan, bahan makanan berbentuk bumbu seperti kecap manis atau bentuk lauk seperti abon atau dendeng sebaiknya dihindari.

"Kadang ada abon dan dendeng yang masaknya pakai gula. Itu juga tinggi gulanya."

"Jangan kita makan dendeng lalu berpikir itu lauk, tapi dendeng yang agak basah itu pakai gula," ujarnya.

2. Makanan tinggi garam

Buah kaleng menggunakan natrium sebagai pengawet. (Gkaminsky via Daftar-Harga)

Selain makanan tinggi gula, garam berlebih juga nggak bagus, lo. Batasan konsumsi garam per hari adalah satu sendok teh. Jadi, hindari makanan tinggi garam ya. Kandungan yang dihindari dalam garam adalah natrium.

Natrium ternyata nggak hanya terkandung dalam garam meja atau berbagai produk olahan, tapi juga ada pada beberapa makanan yang dianggap "manis". Salah satunya adalah buah kaleng.

"Buah kaleng manis, tapi tinggi natrium karena pengawetnya itu pakai natrium. Jadi garam belum tentu asin," ujar Ingrid.

Selain itu, soda kue juga tinggi kandungan natrium. Sehingga kalau mengonsumsi kue, kemungkinan pasien bakal mengonsumsi makanan tinggi gula dan garam sekaligus.

3. Makanan tinggi lemak

Bakso berlemak nggak baik untuk pasien isoman Covid-19. (via iNews)

Secara umum, makanan berminyak nggak baik dikonsumsi. Jadi nggak terbatas pada pasien Covid-19 ya. Sayangnya, banyak sekali makanan yang mengandung minyak seperti gorengan, bakso, dan sup.

"Kayak makan bakso sengaja ditaruh juga lemak sapinya, itu juga memperparah proses peradangan," ucapnya.

Karena itu, sebaiknya kita memasak makanan sendiri. Dengan begitu, kita dapat mengatur apa saja yang ada dalam makanan.

Jadi itu ya, makanan yang sebaiknya nggak dikonsumsi pasien isoman Covid-19. Buat kamu yang lagi isoman, yuk terapkan biar cepat sembuh! (Kom/IB21/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: