BerandaAdventurial
Kamis, 24 Apr 2024 09:00

Tinggal Kenangan, Sebelumnya Pulau Marongan Jadi Tempat Cari Pesugihan

Pulau Marongan hanya terlihat saat laut sedang surut. (Googleuser/Idris HK)

Kini Pulau Marongan hanya bisa terlihat jika laut di Perairan Rembang surut. Padahal, dulu pulau ini sering didatangi orang-orang yang mencari pesugihan. Seperti apa ya kisah dari pulau unik yang satu ini?

Inibaru.id – Nggak banyak memang pulau yang ada di sekitar wilayah Jawa Tengah. Tapi, bagi warga Kabupaten Rembang, pasti tahu tentang keberadaan Pulau Marongan. Kini, pulaunya memang sudah tergerus abrasi. Tapi, konon pada zaman dahulu, pulau ini cukup sering didatangi banyak orang yang mencari pesugihan, Millens.

Jika diukur dari pusat kota Rembang, Pulau Marongan yang masuk wilayah Desa Purworejo, Kecamatan Kaliori ini berjarak kurang lebih 4 kilometer. Meski begitu, pulau kecil yang luasnya nggak sampai 6 hektare jika laut sedang surut ini bisa ditempuh dengan perahu kurang lebih selama 30 menit.

Lokasinya nggak jauh dari Pulau Gede yang berukuran lebih besar di sebelah timur. Karena lokasinya yang ada di tengah laut serta kondisinya yang sudah tergerus abrasi, nggak ada manusia yang tinggal di pulau ini. Kalau kamu ke sana, yang bisa kamu temui paling hanya burung atau sejumlah serangga saja.

“Padahal dulu kalau dari pesisir Rembang, Pulau Marongan ini kelihatan. Bentuknya seperti cincin dengan bagian tengah berwarna hijau dan tepinya melingkar berwarna putih. Tapi sekarang nggak lagi seperti itu,” ujar salah seorang warga dari Desa Tasikagung, Huda sebagaimana dilansir dari Memanggil.co, Minggu (12/10/2023).

Terkait dengan kabar bahwa dulu Pulau Marongan jadi tempat cari pesugihan, hal ini dibenarkan oleh warga Kaliori bernama Sarmudan. Konon, hal ini disebabkan oleh adanya kepercayaan warga Rembang dan sekitarnya tentang cerita legenda dan adanya makam kuno di pulau tersebut.

Nggak jauh dari Pulau Marongan ada Pulau Gede yang sering dijadikan tujuan wisata. Tapi, pulau ini juga mulai terkikis abrasi. (Kompas/Aria Rasta Yuli Pradana)

“Jadi kabarnya ada cerita legenda bahwa Pulau Marongan adalah tempat tinggal para lelembut kera putih. Lebih dari itu, konon di bawah pohon gondorase, ada tumpukan batu yang diyakini warga sebagai makam kuno,” ungkap Sarmudan.

Meski ada yang menyebut makam tersebut kuburan seorang nelayan yang meninggal saat sedang mencari ikan di Perairan Rembang, banyak warga yang yakin jika makam tersebut adalah tempat dikuburnya orang sakti. Ada juga warga yang percaya jika itu adalah makam orang yang kali pertama tinggal di Marongan, Millens.

“Yang pasti, gara-gara keyakinan itu, dulu Pulau Marongan sering didatangi orang yang mencari pesugihan. Tapi, semenjak 2000-an, pulau itu sedikit demi sedikit terkikis abrasi. Kalau sudah pasang, pulaunya bisa benar-benar hilang. Sejak saat itu nggak ada lagi orang yang datang ke sana mencari pesugihan,” lanjut Sarmudan.

Hmm, jika laut sedang surut, nggak ada salahnya tuh kita datang ke pulau ini untuk melihat keindahannya yang tersisa. Tertarik untuk melakukannya, Millens? (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bongkoroti, Salah Satu Penganan Langka di 'Pasar Kuliner Jadul' di Taman Menara Kudus

15 Jan 2025

Sekilas tentang Prompt Engineer, Profesi Anyar yang Muncul dari Perkembangan AI

15 Jan 2025

Kritik Rakyat adalah Hak, Permintaan Maaf adalah Kewajiban Pejabat yang Kelakuannya Nggak Patut

15 Jan 2025

Si-Manis Mart, Inovasi Stabilitas Harga di Jawa Tengah

15 Jan 2025

Uniknya Asal-usul Penamaan Desa Gamer di Kota Pekalongan, Jawa Tengah

15 Jan 2025

Cegah Bunuh Diri, Kafe di Jepang Sediakan Peti Mati untuk Merenung

15 Jan 2025

Meracik Rujak Mitoni di Batang, Kaya Rasa dengan Buah-buahan Belasan Macam

15 Jan 2025

Ipda Bakti Relakan Tabungan Haji Jadi TPA, Wujud Pengabdian Polisi kepada Masyarakat

15 Jan 2025

Buka Sampai Tengah Malam, Nasi Kuning Mbah Jo Yogyakarta Selalu Dijejali Pelanggan

16 Jan 2025

Sepakat Berdamai setelah Seteru Sengit Antara PP dan GRIB Jaya di Blora

16 Jan 2025

Gambaran Keindahan Kepulauan Canaria di Spanyol pada Film 'Killing Crabs'

16 Jan 2025

Kata Orang Tua Siswa tentang Penjual Jajanan di Sekolah

16 Jan 2025

Mulai 1 Februari, KA Sancaka Utara 'Comeback' dengan Relasi Diperpanjang hingga Cilacap

16 Jan 2025

Menghadapi Dilema Bekal vs Jajanan di Sekolah; Bagaimana Sikap Orang Tua?

16 Jan 2025

Rujak Mitoni dan Tradisi 'Gender Reveal' di Batang

16 Jan 2025

MK Hapus Presidential Threshold, Apa Dampak bagi Demokrasi Indonesia?

3 Jan 2025

Dampak Perkebunan Kelapa Sawit bagi Air dan Udara, Baik atau Buruk?

3 Jan 2025

Kemalasan Nobita, Antitesis Masyarakat Jepang dengan Tradisi Tahun Baru

3 Jan 2025

Pastikan Resolusi Tahun Barumu Bebas FOMO!

3 Jan 2025

Seperti Apa Mekanisme Tilang dengan Sistem Poin di SIM yang Berlaku Mulai 2025?

3 Jan 2025