BerandaAdventurial
Kamis, 27 Mar 2019 10:00

Kilas Balik Pendirian Kudus dari Kalender Hijriah

Pembukaan Ta'sis Masjid Al-Aqsha Menara Kudus tetap dilakukan meski gerimis. (Inibaru.id/ Ida Fitriyah)

Tahu nggak sih Kudus didirikan bersamaan dengan bangunan bersejarah di wilayah itu? Yuk, simak runutan sejarah Kudus berikut.

Inibaru.id – Selama ini, Hari Jadi Kudus diperingati setiap 23 September. Tanggal tersebut ditetapkan berdasarkan penanggalan Masehi. Namun, bila ditelusuri kembali, Kudus juga punya tanggal pendirian yang ditetapkan berdasarkan kalender Hijriah.

Menurut penanggalan Islam itu, Kudus didirikan pada 19 Rajab 956 H. Wilayah yang dulu disebut dengan Negeri Kudus itu dulu dibangun Jafar Shodiq alias Sunan Kudus bersamaan dengan Masjid Al-Aqsho Menara Kudus.

“Sesuai dengan prasasti, Sunan Kudus sudah membangun Masjid Al-Aqsha dan Negeri Kudus pada 19 Rajab. Ada itu prasastinya di atas mihrab pengimaman,” kata Ketua Yayasan Masjid Menara dan Makan Sunan Kudus (YM3SK) Em Nadjib Hasan.

Masjid Al-Aqsha tepat berada di samping Menara Kudus. (Inibaru.id/ Ida Fitriyah)

Ada sejumlah versi cerita mengenai pendirian sekaligus pemberian nama Kudus ini. Berdasarkan penjelasan di laman resmi Kabupaten Kudus, kuduskab.go.id, Kudus merupakan wilayah yang dimiliki Jafar Shodiq yang berasal dari hadiah Raja Palestina kala itu.

Jafar Shodiq sebenarnya dapat hadiah wilayah di Palestina. Namun, dirinya justru izin untuk diberikan tanah di Pulau Jawa saja. Alhasil, Raja Palestina memberikan sebidang tanah di bagian utara Jawa Tengah itu.

Soal nama, konon Sunan Kudus mengambilnya dari wilayah Yerussalem yang dikenal dengan Al-Quds yang berarti suci. Masjid yang dibangun bersamaan dengan Negeri Kudus juga diberi nama Al-Aqsha. Nama itu sama persis dengan masjid yang ada di Yerussalem.

Gapura yang ada di tengah Masjid Al-Aqsha Menara Kudus. (Inibaru.id/ Ida Fitriyah)

“Orang (kadang) salah memahaminya. Kalau kita bicara Kudus dalam perspektif budaya jangan samakan dengan administratif. Kudus secara antropologi budaya itu ya sini (wilayah Menara). Jadi, Negeri Kudus ya di sini,” imbuh Nadjib.

Nah, tahun ini Hari Jadi Kudus berdasarkan penanggalan Hijriah dirayakan secara gegap gempita. Ada serangkaian agenda pada acara yang disebut Ta’sis (pendirian) ini. Acara dibuka mulai Minggu (24/3/2019) dengan menabuh bedug di depan Menara. Kemudian dilanjutkan dengan terbang kolosal dan diskusi tentang “Banyu Penguripan: Urip dan Urup” pada malam harinya.

Acara terbang kolosal dalam rangka Ta'sis Masjid Al-Aqsha Menara Kudus pada Minggu (24/3/2019). (Inibaru.id/ Ida Fitriyah)

Sementara, puncak acara diperingati dengan kirab air dari 50 sumber mata air yang diambil dari segala penjuru Kudus pada Senin (25/3). Kirab dimulai dari Alun-Alun Kudus dan berakhir di Menara Kudus. Ta'sis kali ini juga dimeriahkan festival kuliner tradisional yang buka sejak Minggu (24/3) hingga Senin (25/3).

Wah, semakin kaya sejarah ya kota yang juga disebut Kota Kretek ini. Hayo, siapa yang sudah pernah berkunjung ke Kudus?  Kamu bisa puas wisata religi sekaligus kuliner di sini, lo. (Ida Fitriyah/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: