BerandaTradisinesia
Kamis, 16 Okt 2019 09:50

Fakta Unik Klenteng Tay Kak Sie Semarang yang Perlu Kamu Tahu

Altar Tri Ratna Budha di Tay Kak Sie. (Inibaru.id/ Zulfa Anisah)

Klenteng Tay Kak Sie menjadi destinasi wisata religi di Semarang yang nggak pernah sepi. Tapi tahukah kamu berbagai fakta unik tentang klenteng lawas satu ini?

Inibaru.id - Klenteng lawas Tay Kak Sie jadi salah satu destinasi wisata religi di Kota Semarang. Andre Wahyudi, petugas sekretariat Tay Kak Sie mengatakan klenteng yang terletak di Gang Lombok Semarang tersebut dibangun pada 1746. “Tay Kak Sie memang tua, tapi bukan yang tertua,” kata Andre.

Klenteng  yang ditetapkan sebagai  cagar budaya ini punya 29 Dewa-Dewi. Jadi dewa mana pun yang dicari ada di sini. Tapi tahukah kamu berbagai hal yang ada di dalam Klenteng Tay Kak Sie ini? Berikut beberapa hal unik yang wajib kamu ketahui.

Sumur Langit

Sumur langit di Tay Kak Sie tengah direnovasi. (Inibaru.id/ Zulfa Anisah)

Sumur langit secara fisik berupa lubang di bagian klenteng dengan atap terbuka menghadap ke langit yang berfungsi sebagai altar utama. Dalam agama Tridharma, Tuhan digambarkan sebagai langit yang luas dan nggak berwujud.

Sembahyang di sumur langit dengan menghadap ke langit bermakna menyembah kepada Tuhan Yang Maha Esa. Saat ini bangunan sumur langit sedang dalam tahap renovasi, tapi tetap bisa digunakan untuk beribadah kok.

Makna Bangunan Tusuk Sate dan Dekat Sungai

Tay Kak Sie dibangun dekat sungai dan merupakan bangunan tusuk sate. (Inibaru.id/ Zulfa Anisah)

Bangunan Tay kak sie merupakan bangunan tusuk sate. Andre mengatakan rata-rata klenteng adalah bangunan tusuk sate. Adanya gang di depan bangunan merupakan ciri-ciri bangunan tusuk sate yang punya filosofi tolak bala.

Selain itu, letak Tay Kak Sie di dekat sungai juga dikatakan bagus secara feng shui. Sungai di Semarang dahulunya dipakai sebagai jalur perdagangan. Sehingga orang yang akan melaut atau berdagang bakal terlebih dulu melaksanakan sembahyang. Gitu, Millens.

Makna Jumlah Hio


Penggunaan jumlah hio punya makna, lo. (Inibaru.id/ Zulfa Anisah)

Jumlah hio atau dupa yang digunakan jemaat klenteng untuk melengkapi peribadatan ternyata punya makna lo, Millens! Hio dengan angka ganjil digunakan untuk menghadap Dewa Dewi dan angka genap untuk manusia awam maupun yang sudah meninggal. “Pakai 2, 4, atau 6 untuk manusia,” kata Andre.

Arca Rupang Lengkap

Arca rupang di tay kak sie berjumlah 29 buah. (Inibaru.id/ Zulfa Anisah)

Pihak sekretariat menyebutkan, Tay Kak Sie punya arca rupang lengkap sejumlah 29 Dewa dan Dewi. Penghormatan kepada Dewa Dewi ini merupakan wujud penghormatan serta harapan agar bisa mengikuti teladan-teladannya. Salah satu arca yang terdapat di sini adalah arca Ceng Ho.

Meski banyak Dewa Dewi yang dipuja, tapi pihak sekretariat menyebutkan bahwa tuan rumah dari Klenteng Tay Kak Sie merupakan Dewi Welas Asih atau populer disebut  Dewi Kwan Im.

Nah itu dia fakta unik yang mungkin belum kamu ketahui. Tay Kak Sie selalu terbuka buatmu yang ingin beribadah atau sekadar berwisata lo, Millens! (Zulfa Anisah/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: