BerandaPasar Kreatif
Senin, 7 Okt 2018 12:00

Kemudahan Teknologi, Belanja ke Pasar Tradisional Juga Bisa lewat Daring

Aplikasi Tumbas.in. (Inibaru.id/Ayu S Irawati)

Melalui Tumbas.in, kamu yang malas belanja langsung ke pasar tradisional bisa memesannya via daring. Harga sesuai kondisi pasar tradisional, waktu juga bisa dipakai untuk keperluan lain. Praktis, bukan?

Inibaru.id – Pasar tradisional di Indonesia memang terus dibenahi. Namun, kesan sumpek, pengap, sesak, dan kadang kotor, nggak bisa dihilangkan begitu saja. Bagi yang malas berdesakan atau nggak punya waktu, ini tentu jadi masalah. Nah, kalau kamu termasuk yang seperti itu, aplikasi ini mungkin bisa jadi solusi. Tumbas.in namanya.

Berbeda dengan kebanyakan aplikasi jual-beli yang mematok harga pasti, Tumbas.in mematok harga berdasarkan harga pasar tradisional. Mereka bahkan menawar harga laiknya kita berbelanja barang di pasar tradisional pada umumnya.

Bayu Mahendra Saubig, salah seorang founder Tumbas.in mengatakan, bisnis kreatif ini sengaja dibangun untuk mengakomodasi pedagang kecil dan toko kelontong. Jadi, layanan tersebut dibuat untuk mempertemukan pembeli dengan "pedagang tradisional".

“Pasar modern kan sudah mulai masuk ke kota kecil. Nah, kami pengin membantu pedagang-pedagang kecil dan toko kelontong untuk bersaing,” jelas Bayu pada Inibaru.id belum lama ini.

Dengan latar belakang itu, lanjutnya, Tumbas.in nggak hanya membantu para pembeli yang membutuhkan efisiensi waktu. Para pedagang pun bisa memiliki pasar yang lebih luas.

Belanja ke pasar tradisional dapat dilakukan via daring. (Inibaru.id/Ayu S Irawati)

Melalui layanan tersebut, kamu bisa berbelanja buah, sayur, lauk-pauk, dan barang-barang lain yang umumnya ditemukan di pasar tradisional hanya dengan ponsel pintarmu. Cara pakainya pun mudah! Kamu hanya perlu memilih barang incaran, mengisi alamat, lalu menunggu pengiriman barang.

Dikirim Pagi

Tumbas.in melakukan pengiriman barang tiap pagi. Semua pesanan pada hari sebelumnya akan dikumpulkan dan dibelanjakan mulai pukul 03.00 pagi. Jadi, kebutuhan pasarmu dijamin segar, nih!

Dengan sistem seperti ini, Tumbas.in bisa melayani para ibu yang memiliki kesibukan kerja. Karena kemudahan itu, layanan yang tersedia di Semarang tersebut juga menjadi andalan sejumlah pengelola tempat makan, lo!

“Awalnya memang kami melayani orang-orang di rumah atau di kantor. Tapi, kemudian kami kembangkan lagi ke warung makan yang sama-sama membutuhkan kebutuhan di pasar tradisional,” ujar Bayu.

Kalau kamu tertarik menggunakan layanan ini, biaya transportasi yang dikenakan nggak bakal menguras kantong, kok. Jarak pengiriman di bawah 5 kilometer hanya dikenai tarif Rp 5.000. Sementara, untuk lokasi yang lebih jauh lagi, kamu hanya perlu menambah Rp 2.000 per kilometer.

Gimana, tertarik untuk berbelanja ke pasar tradisional melalui daring, Millens? (Ayu S Irawati/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: