BerandaKulinary
Senin, 22 Sep 2019 15:00

Perut Keroncongan Malam-Malam di Pekalongan, Saatnya Nasi Otot di Pasar Grogolan!

Nasi otot campur. (instagram.com/nyolanda81)

Otot sapi dan kerbau bisa menjadi olahan makanan yang superlezat di Pekalongan. Jadi, jangan lupa mencicipi saat datang ke Kota Batik.

Inibaru.id - Kuliner Pekalongan nggak melulu tentang nasi megono atau soto tauco. Pada malam hari, sepiring nasi otot yang ajib bisa banget menyelamatkan perut-perut yang lagi kelaparan. Hei, apa itu nasi otot? Yuk, simak ulasannya, yang dilansir dari travelingyuk.com.

Nasi Campur Biasa, tapi Istimewa

Sebenarnya, makanan ini berupa nasi campur biasa. Ya, nasi putih yang biasanya disertai sayur dan lauk. Tapi, yang bikin luar biasa karena ada tambahan olahan otot. Meski yang dimasak adalah urat-urat sapi atau kerbau, teksturnya lembut dan mudah dikunyah, kok.

Megono Pelengkap Nasi Otot

Biar makin jelas cita rasa kuliner Pekalongan, nasi otot bisa kamu lengkapi dengan megono yang sedap itu. Bumbu megono berjumpa dengan lauk otot empuk bersantan pasti bakal memanjakan indra pengecapmu deh, Millens. Eits, ada satu lagi yang nggak boleh lupa, yakni tempe mendoan hangat yang bakal pas banget jadi penyempurna nasi otot.

Kuliner Malam Hari

Nasi otot mudah kamu jumpai pada waktu malam di Jalan HOS Cokroaminoto, Landungsari, Pekalongan. Lokasinya nggak jauh dari Pasar Grogolan. Menjelang dini hari, bukannya sepi, lokasi ini kian hidup dan semarak karena warung-warung tenda yang menjajakan nasi otot kian rame pengunjung.

Harga Nggak Bikin Rugi

Untuk sepiring nasi otot, kamu harus merogoh kocek sekitar Rp 18 ribu saja. Harga itu bisa bertamah jika “topping”-nya nggak sekadar otot, tapi juga lauk lainnya. Nggak bisa disebut ekonomis, sih. Namun, ini memberikan pengalaman kepada lidah bertemu dengan gurihnya nasi otot. Worth it, dong!

Ya, itulah sekilas tentang nasi otot. Jadi, selama di Pekalongan, jangan khawatir jika kelaparan melandamu di tengah malam, ya, Millens! Ingat, ada nasi otot! Ha-ha. (IB20/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: