BerandaKulinary
Minggu, 7 Sep 2019 11:00

<em>Fine Dining</em> di Kurogi, Resto Gaya Jepang Modern yang Bikin Betah

Menu enak dan suasana tenang di Kurogi bikin pengalaman fine dining yang nggak terlupakan. (Inibaru.id/ Annisa Dewi)

Makan enak di tempat nyaman akan memberi pengalaman makan yang nggak terlupakan. Untuk mendapatkan keduanya, datanglah ke Kurogi Semarang. Selain makananya yang enak, desain interior resto yang minimalis dan super-cozy Kurogi bikin siapa pun betah.

Inibaru.id - Pengalaman makan nggak cuma datang dari makanannya saja. Suasana tempat makan yang nyaman juga jadi salah satu pertimbangan yang penting. Nah kalau kamu pengin dapat pengalaman makan di tempat yang super-cozy, datanglah ke Kurogi yang dikenal sebagai resto Jepang ini.

Resto yang terletak di Jl. Ahmad Yani 167 A ini nggak cuma menyediakan makanan ala Jepang, lo. Sore itu, dua dari empat pemilik Kurogi yaitu Sandi Setiawan dan Gloria menemani saya mengobrol. “Awalnya kita mau bikin coffeshop dengan nama Kurogi Japanesse Coffeshop dan Eatery. Karena Banyak request sekarang jadi tempat makan,” kata Sandy yang diiringi anggukan Gloria.

Kurogi ada di lantai 2, perlu menaiki tangga di bagian luar untuk bisa masuk ke sini ya. (Inibaru.id/ Annisa Dewi)

Meski terkenal sebagai resto Jepang, Kurogi nggak lantas menghilangkan menu kopi yang jadi cikal bakal mereka, Millens! Nah buatmu yang berkunjung ke sini, cobalah beberapa menu kopi andalan mereka seperti kurogi cold brew yang punya racikan kopi, vanilla, dan susu yang pas banget.

Konsep dari Empat Kepala berbeda

Bersantap di Kurogi jelas bikin saya betah karena suasanyanya yang bikin nyaman. Beberapa meja dan kursi ditata dekat jendela superbesar yang jadi pencahayaan utama di siang hari. Beberapa kursi lagi berada di sekeliling dan dekat bar. Meski ketika siang hari akan sangat terang benderang, namun beberapa lampu bikin warna yang hangat.

Jendela super besar di sini bikin suasana terang di siang hari. (Inibaru.id/ Annisa Dewi)

Menurut Sandi, Dia dan ketiga kawannya memilih konsep Japanese Modern. “Ada jendela gede dan tempat lapang, kita gabungkan menjadi Japanese modern,” katanya sambil melihat sekeliling. Perabotan minimalis yang dipilihnya bikin kesan simple namun manis dan tenang.

Dalam bahasa jepang, secara harafiah Kurogi punya makna kayu hitam atau orang yang suka berbagi. Nampaknya Sandi nggak terlalu ambil pusing menterjemahkan makna Kurogi dalam restonya. Dia dan ketiga temannya pun nggak kesulitan dalam menyatukan ide restoran yang semakin hari semakin mengembangkan menunya tersebut.

Salah satu latar belakang foto yang ciamik yang ada di Kurogi. (Inibaru.id/ Annisa Dewi)

“Yang cewek maunya sushi dan burger, yang cowok maunya makanan sehari-hari kayak ricebowl. Kita akomodir semua,” kata Sandi. Nggak heran, meski agak random, beberapa jenis makanan dari makanan ala jepang, ricebowl hingga western tersedia di sini. Beberapa yang jadi favorit pengunjung adalah ramen dan ricebowl.

Sore itu saya tertarik mencoba beberapa makanan andalan di sana. Nggak lupa beberapa minuman termasuk kopi andalan Kurogi. Benar saja sih ramen di sini banyak disukai, nampaknya saya juga sepakat dengan opini ini. Kurogi spesial ramen memang cocok di lidah saya. Ramen dengan irisan daging berkuah gurih tersebut istimewa banget kalau diberi sedikit cabe bubuk.

Eits jangan lupakan hidangan di Kurogi yang dijamin bikin lidah bergoyang. (Inibaru.id/ Annisa Dewi)

Sebagai penutup, Saya paling suka dengan matcha mango. Alih-alih disebut minuman, menu dengan puding sebagai salah satu komponennya ini juga cocok dijadikan hidangan penutup.

Nah buatmu yang pengen menikmati sensasi fine dining ala Kurogi, datanglah di luar jam makan siang dan makan malam supaya suasananya nggak terlalu ramai. Selamat berkunjung! (Zulfa Anisah/E05)

 

Kurogi Semarang

Kategori                           : Resto dan Coffeeshop

Alamat                             : Jl. Ahmad Yani 167 A (Lantai 2)

Jam Operasional               : Setiap Hari, 09.00 – 23.00 wib

Harga makanan                : Rp 25.000 – Rp 95.000

Harga Minuman                :Rp 18.000 – Rp 35.000

 

 

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: