BerandaInspirasi Indonesia
Selasa, 29 Jul 2024 13:53

Tak Perlu Raihan Medali, Penampilan Rifda Irfanaluthfi di Olimpiade bakal Abadi

Rifda Irfanaluthfi, pesenam Indonesia pertama di olimpiade. (Vidio)

Rifda Irfanaluthi memang langsung gugur pada hari pertama kompetisi senam Olimpiade Paris 2024. Tapi, di balik cedera parah yang membuatnya gagal tampil maksimal, dia sudah mencetak sejarah jadi pesenam Indonesia pertama di Olimpiade.

Inibaru.id – Seharusnya, Minggu (28/7/2024) lalu menjadi hari paling dinanti bagi Rifda Irfanaluthfi. Pasalnya, hari itu untuk kali pertama gadis berusia 24 tahun ini tampil di Olimpiade. Dia juga mencetak sejarah sebagai atlet senam Indonesia pertama yang lolos Olimpiade. Tapi, apa daya, cedera membuatnya nggak bisa berbuat banyak. Pada hari itu pula, Rifda tersingkir dari kompetisi Olimpiade Paris 2024.

Dalam Bahasa Inggris, komentator televisi resmi Olimpiade ternyata sadar betul kesulitan yang dihadapi Rifda. Meski sudah berdandan cantik dan memakai seragam senamnya, terlihat betul raut mukanya menahan sakit. Untuk menaiki palang bertingkat, dia bahkan sampai harus dibopong pelatihnya, Eva Novalina. Tapi, di tempat di mana dia biasa beraksi itulah, Rifda mampu menyelesaikan apa yang dia cita-citakan sejak dulu; menjadi olimpian alias atlet yang tampil di Olimpiade.

Rifda adalah pesenam pertama Indonesia dalam sejarah yang lolos kualifikasi Olimpiade. Apapun yang dia lakukan atau dapatkan kali ini, namanya akan abadi dalam sejarah,” ucap komentator tersebut.

Sejarah itulah yang benar-benar ditorehkan Rifda. Di Bercy Arena, Paris, Rifda memang hanya menyelesaikan palang bertingkat dari total empat alat yang wajib dia coba. Nilainya pun hanya 9.166 alias nggak mungkin lolos ke babak berikutnya. Tapi, dia menyelesaikan satu-satunya yang bisa dia lakukan dengan sempurna hingga mendapatkan tepuk tangan dari penonton.

“Berat sekali perjuangan untuk tampil ke Olimpiade. Latihan keras dengan menahan rasa sakit. Saya sudah mencoba untuk bisa tampil di empat alat, tapi cedera lagi. Pengin memainkan tiga alat, lalu cedera lagi. Akhirnya saya hanya tampil di palang bertingkat saja,” ucapnya sebagaimana dilansir dari KOI/NOC Indonesia pada hari yang sama.

Cedera ACL

Cedera ACL pada lutut kanan Rifda Irfanaluthi jadi penyebabnya sulit tampil maksimal di Olimpiade Paris 2024. (IG/Rifda_irfanaluthi)

Cedera ACL pada lutut memang jadi momok bagi banyak atlet dunia, apalagi senam yang menuntut kekuatan dan kelenturan. Banyak pemain sepak bola top yang kehilangan kariernya gara-gara cedera ini. Cedera pada bantalan sambungan lutut itulah yang dialami Rifda usai mencetak sejarah lolos Olimpiade di World Artistic Gymnastic Championship 2023 Antwerp, Belgia.

Dia pun dihadapkan dengan pilihan sulit, menjalani operasi pada lutut kanannya tapi nggak bisa tampil di Olimpiade Paris 2024, atau menunda operasi dan menahan rasa sakit demi bisa tampil Olimpiade. Pilihan terakhir dia ambil karena memang menjadi olimpian adalah cita-citanya sejak kecil.

Apapun hasilnya setidaknya aku sudah mencoba berjuang dan bertahan melewati hari-hariku yang berat juga menyakitkan ini dengan berhasil tampil di Olimpiade,” tulis Rifda di akun Instagram pribadinya @rifda_irfanaluthfi.

Yap, meski pulang tanpa satu pun medali di tangan, kepala Rifda tetap harus tegak. Status pesenam pertama Indonesia di olimpiade yang dia dapat dengan penuh perjuangan bakal abadi. Setelah menjalani pemulihan cederanya, Rifda bisa kembali mencoba untuk lolos olimpiade berikutnya dan mendapatkan raihan lebih baik.

Selamat dan terima kasih atas perjuanganmu sampai bisa membawa nama Indonesia di Olimpiade Paris 2024, Rifda Irfanaluthfi! (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: