BerandaInspirasi Indonesia
Selasa, 1 Apr 2024 08:44

Kisah Ken Herez, Orang Indonesia Bekerja di Klub Sepak Bola Inggris

Ken Herez, supervisor di klub sepak bola Inggris, Coventry City. (Jawapos/Ken Herez)

Ternyata ada lo orang Indonesia yang bekerja di klub sepak bola Inggris. Ken Herez namanya. Dia adalah supervisor di klub divisi Championship (Level 2 Liga Inggris), Coventry City.

Inibaru.id – Inggris dikenal sebagai home of football karena dianggap sebagai negara asal sepak bola. Oleh karena itulah, nggak perlu heran jika di sana ada 9 level liga yang sudah terstruktur dengan rapi dari Isthmanian League sampai yang paling terkenal, Premier League.

Nah, dari ribuan klub sepak bola yang sudah dijalankan dengan sangat baik tersebut, baik itu secara profesional atau amatir, ada satu orang Indonesia yang bekerja di sana. Namanya adalah Ken Herez. Dia nggak hanya berperan di klub kecil, melainkan di klub Coventry City yang sedang berkompetisi di Divisi Championship, level kedua kompetisi Liga Inggris. Bagaimana bisa dia sampai bekerja di sana?

Semua bermula dari selesainya pendidikan Ken Herez di Coventry University pada Juli 2022. Dia terpikir untuk menjadi matchday steward pertandingan klub yang digelar di Stadion Coventry Building Society Arena dengan kapasitas 32.609 penonton tersebut. Tugasnya adalah mengendalikan penonton, khususnya dalam hal akses tiket memasuki stadion. Dia menjalani tugas ini selama setahun dua bulan, tepatnya sampai Agustus 2023.

Setelah itu, dia direkrut sebagai hospitality staff. Tugasnya semakin penting, yaitu memberikan panduan fasilitas sekaligus jalannya acara bagi tamu-tamu VIP. Dia juga mengurus permintaan khusus para tamu tersebut. Peran ini dijalankan sampai April 2024. Pada periode ini pula dia terkadang diminta untuk menjadi matchay steward untuk klub-klub lainnya, yaitu Stoke City dan Wrexham AFC.

Tugas awal Ken Herez adalah menjadi matchday steward di pertandingan Coventry City. (Coventrytelegraph/Andy Turner)

Nah, per 1 April 2024 ini, tugasnya semakin penting. Dia sudah diangkat menjadi supervisor dan membawahi orang-orang di lapangan, termasuk para matchday steward, peran yang dulu dia lakukan. Ken juga jadi pengarah tugas mereka sekaligus menulis laporan sebelum, saat, serta setelah pertandingan.

“Memang mulainya benar-benar dari bawah, dari matchday steward. Untuk mendapatkan tugas itu, hanya butuh lisensi dan pelatihan, nggak perlu sekolah tinggi. Memang 80 persen para steward di sini pendatang. Kalau hospitality staff, 60 persennya orang lokal. Kalau supervisor, saya yang jadi satu-satunya pendatang yang mendapatkan peran ini,” ungkap Ken sebagaimana dilansir dari Jawapos, Sabtu (30/3/2024).

Sejauh ini, Ken memiliki 13 sertifikat dan lisensi terkait dengan pengelolaan klub di liga Inggris. Sembilan diantaranya dia dapat dari Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA). Bisa dikatakan, dia belajar di tempat di mana sepak bola profesional dijalankan sebagaimana mestinya.

“Suatu saat saya pengin pulang ke Indonesia dan menyumbangkan ilmu dan pengalaman ini untuk sepak bola Indonesia,” janjinya.

Yap, biarlah Ken kini menjalankan perannya di Coventry City sebaik mungkin. Apalagi, dia juga mendapatkan peran lain di Tonsser, semacam aplikasi yang bisa dipakai pemandu bakat untuk mencari bibit-bibit pemain muda dari seluruh dunia dengan lebih mudah. Semoga saja, di masa depan, dia bisa berperan dalam memajukan sepak bola Indonesia. Setuju, Millens? (Arie Widodo/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: