BerandaInspirasi Indonesia
Selasa, 5 Feb 2018 19:56

Bisnis Oke, Berbagi Keterampilan juga Yes

(Dany Permana/Tribunnews)

Sukses kembangkan usaha berjualan berbagai alat musik, pria ini bina anak jalanan dari hasil usahanya.

Inibaru.id –  Selain sukses mengembangkan bisnis instrumen musik, Priatmoko, warga Manyaran, Kota Semarang,  Jawa Tengah juga berhasil membina anak-anak jalanan di kotanya.

Lelaki 44 tahun ini sudah terjun di bidang musik sejak 1990-an. Awalnya dia hanya sekadar menjual alat-alat musik. Sedikit demi sedikit keuntungan usahanya dia sisihkan. Akhirnya dia mendapatkan modal lebih untuk mengembangkan usaha.

Usaha tersebut dia kembangkan menjadi tempat produksi berbagai alat musik. Sebut saja gitar, kendang, dan dan sebagainya. Selain itu dia juga menyediakan jasa perbaikan alat musik.

Setelah usahanya semakin berkembang, Priatmoko mulai membina anak-anak jalanan yang dia temui. Dia mengajak mereka yang sudah siap untuk bergabung di tempat usahanya sebagai karyawannya.

“Maksud saya mengajak anak-anak jalanan bergabung, karena sekarang ini banyak anak jalanan yang kurang kreatif. Jadi saya melatih mereka serta membuka lapangan pekerjaan. Ya, dengan ikut berjualan ataupun usaha alat musik,” kata Priatmoko, dilansir wawasan.com (25/1/2018).

Baca juga:
Ki Rizky: Muda-muda Pintar Mendalang
Angkie Yudistia dan Pelajaran tentang Kekuatan dari Keterbatasan

Anak-anak yang sudah remaja dia ajari tentang berbagai alat musik. Dia melatih mereka cara memasang senar gitar dengan baik, menyetem gitar, membuat pola gitar, bahkan cara membuat kendang, kentrung, ketipung, rebana, jimbe, dan lain-lain.

Semua itu dia ajarkan secara cuma-cuma supaya anak-anak jalanan itu menjadi lebih kreatif dan mengenal alat musik.

Tokonya berada di Jalan Kelud Raya, Kota Semarang, dengan nama Boombers Music. Saat ini dia mempunyai 10 anak yang dibina. Sebelumnya, ada beberapa orang yang sudah dia lepas untuk mendirikan usaha sendiri.

“Jadi ketika saya membina, saya bilang kepada anak-anak, kalau sudah pintar dan punya modal usaha, saya sarankan membuka usaha sendiri. Jadi saya tidak memaksa mereka terus menjadi karyawan. Malah saya berharap mereka bisa membuka usaha sendiri dan membuka lapangan pekerjaan untuk orang lain,”  ujarnya.

Laki-laki lulusan SMA Setiabudi Semarang ini berharap kepada pemerintah agar nggak cuma menertibkan anak-anak jalanan saja. Dia menganggap keberadaan mereka ini nggak selalu negatif. Bila diberi wadah untuk belajar, mereka pasti akan menjadi orang-orang yang produktif dan kreatif.

Baca juga:
Sekolah Inklusif dan Keikhlasan Membimbing Mereka "Yang Terbuang"
Qanita dan Satriyani Mengesktrak Kulit Rambutan Jadi Produk Kesehatan

“Semoga pemerintah memberikan wadah bagi anak-anak jalanan, entah itu melalui alat musik atau melalui yang lain. Tidak sekadar menertibkan saja,” harapnya. Agung Ariono, anak binaannya mengaku, merasa senang diberikan wadah dan dilatih untuk membuat berbagai alat musik. “Bagi saya perhatinan ini sangat positif, sebab ini melatih kami untuk kreatif dan membuka lapangan pekerjaan.”

Menurut Priatmoko, tiga tahun belakangan ini, penjualan berbagai macam alat musik di Indonesia semakin meningkat dan dihargai.

Ya, ya, cara Priatmoko tentu saja menginspirasi kita ya, Sobat Millens, agar terus mengasah kemampuan dan nggak lupa untuk senantiasa berbagi ilmu dengan sesama. (ANG/SA)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: