BerandaIndie Mania
Minggu, 6 Okt 2018 16:00

Tiga Film Indonesia yang Nggak Laku di Pasaran Tapi Raih Penghargaan Internasional

Film Siti. (Bbc.com)

Film-film Indonesia ini memiliki kualitas yang diakui di luar negeri. Sayang, film-film ini nggak begitu diminati oleh masyarakat.

Inibaru.id – Nggak semua film berkualitas laku keras di pasaran, termasuk juga film buatan Indonesia. Padahal, film-film ini punya eksistensi di kancah internasional, lo. Beragam penghargaan juga diberikan pada film-film berikut ini. Apa saja?

Turah

Turah. (Fourcolors Film)

Film berbahasa Tegal ini mengisahkan kehidupan masyarakat Kampung Tirang di Tegal, Jawa Tengah yang terisolasi selama bertahun-tahun. Film yang diproduksi oleh Fourcolours Films ini dibintangi oleh Ubaidillah, Slame Ambari, Yono Daryono, dan lain-lain. Di kancah internasional, film berdurasi 83 menit ini memenangi penghargaan Geber Award dan Netpac Award dalam Jogja-Netpac Asian Film Festival. Sayang sekali, di hari pemutaran, film ini hanya ditonton delapan orang.

Marina Si Pembunuh Empat Babak

Marlina. (Youtube.com)

Film yang dibintangi Marsha Timothy ini meraih pelbagai penghargaan, seperti pemenang NETPAC Jury Award di Five Flavours Asian Film Festival (FFAFF) dan skenario terbaik dalam Festival International du Film de Femmes de Sale. Film ini juga menembus Toronto International Film Festival dan Melbourne International Film Festival. Marsha Timothy juga meraih penghargaan sebagai aktris terbaik di  Sitges International Fantastic Film Festival ke-50. Di Indonesia, penonton film ini nggak bisa mencapai ratusan ribu orang.

Siti

Film Siti. (bbc.com)

Film yang “hanya” ditonton 4 ribuan orang ini menceritakan mengenai perempuan pemandu karaoke bernama Siti. Konflik muncul saat Bagus, suami Siti merasa keberatan dengan pekerjaan Siti. Siti yang bimbang justru bertemu dengan seorang polisi yang mengajaknya menikah.

Disajikan dalam visual hitam putih, film ini meraih penghargaan sinematografi terbaik dan naskah film terbaik untuk kategori New Asia Talent Competition Festival Film Internasional Shanghai 2015, film terbaik dalam Festival Film Indonesia (FFI) 2015, dan Best Performance for Silven Screen Award dalam Singapore International Film Festival 2014, seperti ditulis tribunnews.com (21/2/2018).

Pemasaran film memang menjadi PR besar bagi para pembuat film. Kendati hal seperti ini mungkin terjadi, semoga saja pembuat film terus konsisten untuk menyajikan film berkualitas, ya. (IB08/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Longsor di Petungkriyono Pekalongan: Korban Meninggal 17 Orang

22 Jan 2025

Info Resmi dari Pemerintah tentang Libur Sekolah pada Bulan Ramadan 2025

22 Jan 2025

Hanya Buka Sekali dalam 35 hari, Begini Keunikan Pasar Kramat Jumat Pahing Muntilan

22 Jan 2025

Di Jepang, Ada Cafe Cuddle yang Perbolehkan Pengunjung Peluk Pelayannya

22 Jan 2025

Pj Gubernur Jateng: Pemicu Banjir dan Tanah Longsor karena Alih Fungsi Lahan

22 Jan 2025

Pisahkan Nomor Pribadi dan Kantor untuk Work-Life Balance yang Lebih Baik!

22 Jan 2025

Viral Jam Tidur Siang di Sekolah Surabaya, Sudah Diterapkan di Jepang dan Tiongkok

22 Jan 2025

Apakah Memenuhi Semua Keinginan Pasangan Bisa Menjamin Kesetiaan?

22 Jan 2025

Temanggung Resmikan 8 TPS3R untuk Kelola Sampah Berbasis Masyarakat

22 Jan 2025

Lestari Moerdijat: Indonesia di BRICS Harus Berdampak Positif untuk Semua Sektor

22 Jan 2025

Erick Thohir: Tarif Tiket Kendaraan Umum Nggak Naik saat Lebaran 2025

23 Jan 2025

Nasi Goreng Pak Basiyo, Hidden Gem Kuliner Sukoharjo

23 Jan 2025

Mau Tinggal di Desa Albinen, Swiss? Pemerintah Bakal Siapkan Uang Rp540 Juta Buatmu!

23 Jan 2025

Hari Ketiga Banjir Grobogan, KAI Masih Terapkan Rekayasa Operasi dan Pembatalan Perjalanan

23 Jan 2025

Pathol Sarang, Gulat Tradisional Khas Rembang yang Eksis Sejak Zaman Majapahit

23 Jan 2025

Menghadapi Atasan Otoriter: Antara Bertahan dan Menjaga Profesionalisme

23 Jan 2025

Perbaikan Sistem Penerimaan Murid Baru Wujudkan Pendidikan Inklusif

24 Jan 2025

Benarkah Kopi Arabika Akan Punah Pada 2050 karena Perubahan Iklim?

24 Jan 2025

'When Life Gives You Tangerines', Drama Korea Terbaru IU

24 Jan 2025

Hari-Hari di Dukuh Pangkalan; Belasan Tahun Dibekap Rob, Terus-menerus Tinggikan Rumah

24 Jan 2025