BerandaHits
Jumat, 26 Sep 2024 19:20

Terus Bertambah, Korban PHK di Indonesia Hampir 53 Ribu Orang!

Korban PHK di Indonesia terus bertambah. (Bekasimedia)

Bukannya menurun atau berhenti, korban PHK di Indonesia masih terus bertambah. Kemnaker bahkan menyebut dari Januari sampai September 2024, sudah mendekati angka 53 ribu orang!

Inibaru.id – Tahun 2024 memang sangat berat bagi sebagian masyarakat Indonesia, khususnya kalangan kelas menengah ke bawah. Nggak hanya ekonomi lesu yang bikin banyak UMKM kesulitan, badai pemutusan hubungan kerja (PHK) juga terus menerjang. Bahkan, tercatat korban PHK di Indonesia sudah Mendekati angka 53 ribu orang!

Yang mengeluarkan data mengerikan ini adalah Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), Millens. Menurut pihak tersebut, angka korban PHK dari Januari ke akhir September naik drastis dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023.

“Total PHK per 26 September 2024 (dari awal Januari 2024) 52.993 tenaga kerja. Meningkat (jumlah PHK dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya),” ucap Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Kemnaker Indah Anggoro Putri dalam rilisan resminya ang digelar hari ini, Kamis (26/9/2024).

Indah juga mengungkap sektor mana yang paling banyak memakan korban PHK, yaitu sektor pengolahan. Di sana, ada 24.013 orang yang terpaksa kehilangan pekerjaannya. Sektor aktivitas jasa lainnya juga kehilangan 12.853 orang. Di sisi lain, 3.997 orang terpaksa kehilangan penghidupannya di sektor perikanan, pertanian, serta kehutanan.

Sebagian besar kasus PHK terjadi di Pulau Jawa. (Bekasiguide/Ari)

Di sisi lain, sebagian besar korban PHK berasal dari Pulau Jawa. Buruh dari Jawa Tengah sebanyak 14.767 orang harus menerima nasib nggak mengenakkan ini. Sebanyak 9.114 pekerja di Banten juga mengalami nasib serupa. Sementara itu, di Jakarta, korbannya mencapai 7.469 orang!

Saking tingginya angka PHK di Indonesia dalam beberapa bulan belakangan, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) ikut gerah. Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Said Abdullah meminta pemerintah untuk menyeriusi fenomena ini. Apalagi, banyak korban PHK bekerja di sektor tekstil yang cukup banyak menyerap tenaga kerja di Tanah Air.

“Banggar juga melihat fenomena tren pengangguran semakin naik di kelompok pekerja paruh waktu (part time) di samping sektor tekstil. Ini sangat mengkhawatirkan. Padahal, pemerintah punya target menurunkan jumlah pengangguran terbuka sampai di level 4,5 – 5 persen pada 2025 nantinya,” ucap Said meminta pemerintah lebih serius memenuhi target tersebut.

Cukup mengejutkan ya melihat tingginya korban PHK di Indonesia sejak awal 2024. Semoga saja kondisi ekonomi dan dunia kerja semakin membaik agar nggak ada lagi korban PHK yang menderita. Setuju, Millens? (Arie Widodo/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Jateng Raih Dua Penghargaan di ABBWI 2024; Strategi Pariwisata Sukses Bawa Wisatawan

17 Des 2024

Catat Baik-Baik, Cuti Bersama dan Libur Sekolah pada Libur Nataru Kali Ini!

17 Des 2024

Benarkah Bikin SIM di Bulan Desember 2024 Gratis?

17 Des 2024

Serunya Wisata Air di Situ Tirta Marta Purbalingga

17 Des 2024

Menghadapi 'Curving Relationship', Apa yang Harus Dilakukan?

17 Des 2024

Begini Cara Dapatkan Diskon 50 Persen Tarif Listrik pada Januari-Februari 2025

17 Des 2024

Stok Pangan Nataru Dipastikan Aman, Masyarakat Jateng Diimbau Nggak 'Panic Buying'

17 Des 2024

Menggantikan Tugu Jamban, Seberapa Penting Nyi Pandansari bagi Warga Boja?

18 Des 2024

Di Jepang, Kamu Bisa Mencoba Kehidupan Siswa dalam Anime Sehari

18 Des 2024

Opsen PKB Berlaku pada 2025, Tagihan Pajak Kendaraan Bakal Naik?

18 Des 2024

Sejak Kapan Banjir Rob Jadi Masalah di Kota Semarang?

18 Des 2024

Bekali Remaja dengan Keterampilan Prososial untuk Masa Depan yang Lebih Baik

18 Des 2024

Sukseskan 'Makan Bergizi Gratis', Barantin Perketat Pengawasan Bahan Baku Pangan

18 Des 2024

BPBD Temanggung Imbau Masyarakat Waspadai Potensi Hujan Ekstrem dan Longsor

18 Des 2024

Dampak Berantai Naiknya PPN 12 Persen bagi Kalangan Menengah dan Bawah

19 Des 2024

Kelanjutan Kasus Penembakan Siswa Semarang: Polda Hadirkan Saksi Ahli Laboratorium Forensik

19 Des 2024

Begini Cara Mengecek Nomor KTP Kita Terdaftar Pinjol atau Nggak

19 Des 2024

Menangis saat Menonton Film; Bukan Kelemahan, tapi Kecerdasan Emosional

19 Des 2024

Sedekade Tutup, Basement Lawang Sewu Kembali Dibuka untuk Wisatawan

19 Des 2024

Bijakkah Memaafkan Pelaku Korupsi yang Mengembalikan Hasil Korupsi Secara Diam-Diam?

19 Des 2024