BerandaHits
Rabu, 5 Jan 2021 13:06

Tahun Baru, Ratusan Burung Mati Mendadak dan Jatuh di Jalanan, Ada Apa?

Burung mati di jalanan saat tahun baru 2021. (Twitter.com/novogazette)

Bukannya dipenuhi orang yang merayakan tahun baru 2021, di jalanan ini justru dipenuhi dengan mayat burung yang berjatuhan dari langit persis setelah detik-detik pergantian tahun. Apa penyebabnya ya?

Inibaru.id – Perayaan tahun baru 2021 memang sangat berbeda dari tahun-tahun biasanya. Di hampir semua negara, nggak ada pesta meriah yang membuat orang-orang berkerumun. Tapi, di jalanan Roma, Italia, ada pemandangan yang sangat aneh persis setelah detik-detik pergantian tahun. Di sana, justru telihat ratusan bangkai burung yang berjatuhan dari langit. Apa penyebab dari hal ini, ya?

Hal ini terungkap dari foto-foto dan video yang viral di media sosial. Di jalanan yang dekat dengan stasiun kereta di Ibu Kota Italia tersebut terlihat ratusan burung, yang kebanyakan adalah burung jalak, tewas dan bergelimpangan di jalanan.

Organization for the Protection of Animals (OIPA) menyebut video-video tersebut sebagai pembantaian. Mereka menuding pesta kembang api yang diadakan di dekat dengan tempat-tempat burung tersebut bertengger sebagai pemicunya.

“Bisa jadi burung-burung ini mati karena ketakutan. Mereka panik dan terbang tak beraturan hingga saling menabrak, menabrak pohon, jendela, atau bahkan kabel listrik. Burung juga bisa dikagetkan dengan kembang api hingga akhirnya terkena serangan jantung,” ungkap Loredana Diglio, juru bicara dari organisasi perlindungan hewan tersebut.

Burung yang mati bergelimpangan di jalanan saat tahun baru diduga karena ledakan petasan atau kembang api. (Twitter.com/ChinasaNworu)

Sebenarnya, otoritas Roma dan Italia sudah melarang pembakaran petasan dan kembang api di malam tahun baru. Bahkan, jam malam diterapkan sehingga membuat maksimal orang-orang bisa berada di luar rumah pada pukul 22.00. Larangan ini demi mencegah kerumunan sekaligus menurunkan risiko penularan Covid-19. Sayangnya, banyak orang yang membeli kembang api dan menyalakannya sendiri di lingkungan rumah.

Meski begitu, Royal Society for the Protection of Birds dari Inggris justru membantah tudingan OIPA. Menurut mereka, belum ada cukup bukti yang memastikan bahwa kembang api bisa membahayakan burung. Mereka mengaku akan melakukan penelitian lebih lanjut untuk memastikannya. Organisasi ini juga meminta semua orang untuk nggak sembarangan menyalakan kembang api atau petasan di dekat dengan tempat burung bersarang atau bertengger.

Nggak nyangka ya Millens, kembang api yang bisa membuat meriah sebuah acara ternyata juga bisa memberikan dampak buruk bagi lingkungan, ya? (Kum/IB09/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: