BerandaHits
Kamis, 1 Apr 2020 13:10

Sudah Boleh Pulang, Begini Kisah Empat Pasien Covid-19 dari RSUD KRMT Wongsonegoro Semarang

Lisa Farida (kiri) dan Lastri (kanan) merupakan pasien sembuh positif covid-19 di Kota Semarang. (Inibaru.id/ Audrian F)

Empat pasien di RSUD KRMT Wongsonegoro yang telah sembuh dari corona menceritakan awal mula tertular, keseharian di ruang isolasi, hingga dinyatakan negatif.<br>

Inibaru.id - Ada kabar baik, Millens. Pada Selasa (31/3) siang, RSUD KRMT Wongsonegoro mengumumkan kalau 4 pasien positif corona yang mereka rawat sudah sembuh.

Atas persetujuan keempat pasien, pihak rumah sakit mengadakan konferensi pers untuk menyebarkan kabar ini sekaligus meminimalisasi ketakutan masyarakat terkait corona. Digelar di RSUD KMRT Wongsonegoro di Jalan Fatmawati nomor 1, Mangunharjo, Kecamatan Tembalang, keempat orang yang membawa harapan bagi masyarakat tersebut menceritakan bagaimana awal mula tertular sampai masa isolasi selama 14 hari.

Lastri, salah seorang pasien mengaku sempat down setelah dinyatakan positif. Namun dia berupaya menguatkan hatinya dan mencoba percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa.

“Tidak ada yang terjadi tanpa Tuhan ketahui. Saya yakin semua atas kehendak-Nya. Dan saya yakin juga pasti diberikan jalan keluar,” ungkap warga Susukan, Ungaran Kabupaten Semarang ini.

Direktur RSUD KRMT Wongsonegoro dr Susi Heawati M Kes berfoto bersama para pasien sembuh. (Inibaru.id/ Audrian F)<br>

Setelah hasil tes swap terakhir menunjukkan hasil negatif sehingga diperbolehkan pulang, dia merasa sangat bersyukur. Di depan para awak media, dia berulang kali menyebut Tuhan sebagai penyelamat hidupnya.

Soal awal tertular virus, Lastri mengaku nggak tahu. Perempuan ini merasakan sakit di seluruh tubuh. Dia memutuskan berobat ke Ken Saras dan mendapat rujukan ke RSUD KRMT Wongsonegoro. Dari hasil pemeriksaan dan tes, Lastri dinyatakan positif pada hari kesepuluh.

“Selama isolasi di sini, saya merasa diistemawakan. Semua perawat dan keluargalah yang membuat imun saya kuat. Kalau keluarga, mereka selalu menyapa lewat video call,” jelasnya.

Berbeda dengan Lisa Farida. Dia adalah pelaku UMKM dan sering mengadakan pameran dari kota ke kota seperti Bali, Surabaya, dan Bandung. Saat akhir pameran di Bandung tubuhnya mulai nge-drop. Namun dia bertahan karena nggak mau dirawat di sana.

Lisa Farida menceritakan bagaimana dia bisa tertular penyakit covid-19. (Inibaru.id/ Audrian F)<br>

“Waktu di Bandung itu saya sudah sesak napas. Pernafasan sempit. Minum keluar dari hidung dan makan keluar dari hidung. Seumur hidup baru kali itu saya merasa seperti itu,” paparnya.

Setelah dari Bandung dengan membawa sakit itu, perempuan ber-KTP Pekalongan itu mengaku tahu diri dengan nggak pulang ke rumah. Dia langsung menuju Rumah Sakit Wongsonegoro.

Dia merasa menyesal karena sewaktu di Bandung, dia nggak jaga kondisi dan makan nggak teratur. "Mungkin tertularnya saat interaksi bersama para customer,” kata perempuan yang tinggal di Semarang ini.

Sementara Sutan Nur Baiti, adalah seorang perawat di sebuah rumah sakit swasta di Kota Semarang. Dia bercerita kalau tertular virus corona dari pasien covid-19 yang ditanganinya.

“Saya tertular saat sedang bertugas. Akhirnya langsung dirujuk ke Rumah Sakit Wongsonegoro,” ujar warga Kendal ini.

Para pasien sudah boleh bertemu dengan keluarganya. (Inibaru.id/ Audrian F)<br>

Kalau Muhyin, berprofesi sebagai pekerja proyek di Bali. Laki-laki yang berasal dari Rembang ini mengaku merasakan sakit setelah pulang dari Bali.

“Waktu pulang itu badan batuk dan sesak. Kemudian badan juga dingin," katanya. Awalnya dia dibawa ke rumah sakit di Rembang tapi karena nggak sanggup menangani Muhyin dibawa ke Rumah Sakit Wongsonegoro.

Dalam kesempatan itu, Direktur RSUD KRMT Wongsonegoro dr Susi Herawati M Kes juga mengimbau kepada semua orang agar selalu menjaga diri dan nggak perlu khawatir berlebihan. Kesembuhan dari keempat pasien tadi bisa jadi bukti kalau penyakit ini bisa disembuhkan.

“Jangan gentar dan selalu terapkan pola hidup sehat,” pungkasnya.

Nah, begitulah cerita dari para pasien positif covid-19 yang sudah sembuh. Semoga makin banyak yang sembuh ya. (Audrian F/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: