BerandaHits
Sabtu, 21 Agu 2020 16:30

Saat Pandemi Usai, (Mungkin) Masalah Selanjutnya adalah Tumpukan Sampah Sekali Pakai Ini

Ilustrasi: Sampah plastik telah lama membebani bumi. (Inibaru.id/ Triawanda Tirta Aditya)

Pandemi corona mengharuskan orang-orang melindungi diri dengan sejumlah barang yang mungkin saat wabah itu berakhir, tumpukan sampahnya bakal menggunung, menjadi masalah baru di seluruh bumi.<br>

Inibaru.id - Jauh sebelum pandemi Covid-19 menggurita di seluruh dunia, ada satu wabah yang sejatinya sudah begitu membebani bumi. Yap, sampah! Pemakaian plastik nggak ramah lingkungan dan barang-barang sekali pakai menjadikan sampah sebagai masalah seluruh negeri di dunia,

Kini, ketika pandemi mendera masyarakat di seluruh pelosok bumi, orang-orang justru diminta memakai sejumlah barang sekali pakai, dengan alasan demi mengurangi penularan. Pada satu sisi, cara ini memang efektif memutus penyebaran virus, tapi tanpa sadar juga kian membebani bumi.

Mungkin, sangat mungkin, saat pandemi berakhir, wabah baru yang jauh lebih menakutkan bakal outbreak, yakni gimana cara mengenyahkan "sampah protokol kesehatan" ini. Yang kewalahan bukan lagi rumah sakit dan tenaga medis, tapi tempat pembuangan akhir dan para tukang sampahnya.

Apa saja yang berpotensi menjadi sampah pandemi ini?

Masker Sekali Pakai

Sampah masker sekali pakai. (Thestar)

Nah, ini salah-satu dari beberapa sampah yang akan membeludak di Indonesia. Masker sekali pakai! Banyangin deh, kalau tiap orang di negeri ini dalam sehari pakai dua masker sekali pakai, berapa banyak masker kamu buang dalam setahun?

Itu baru setahun dan per orang. Kalau serumah terdiri atas empat orang, tentu bakal banyak sekali sampah masker di rumah tersebut dalam satu tahun.

Botol Plastik Bekas Hand Sanitizer

Botol hand sanitizer. (Nbcnews)

Selain masker, hand sanitizer juga jadi peralatan perang yang nggak boleh banget ketinggalan kalau pengin meninggalkan rumah. Dikemas dengan botol plastik sekali pakai, nggak sedikit orang merasa nggak sayang untuk langsung membuang botol bekasnya ketika habis.

Padahal, botol itu bisa diisi ulang, lo. Akan lebih hemat dan baik untuk lingkungan kalau kamu memakai mengisi ulang hand sanitizermu dengan kemasan refill.

APD Tenaga Medis

APD sekali pakai memang melindungi penggunanya, tapi sampahnya membebani bumi. (Reuters)

Mengenakan APD sekali pakai lengkap diperlukan tenaga medis dan orang-orang yang punya kemungkinan bersentuhan langsung dengan virus corona agar tetap terlindungi. Sayang, bekas hazmat, sarung tangan lateks, dan APD lain itu berpotensi menjadi sampah yang membebani bumi.

Walau masih tergolong sampah baru, pengamatan LIPI di sembilan muara sungai Jakarta, Tanggerang dan Bekasi, menunjukkan, sungai, laut, dan selokan dibanjiri APD dan sarung tangan lateks.

Hm, gimana cara menyiasatinya? Tentu saja, sebisa mungkin gunakan bahan yang nggak sekali pakai, kecuali betul-betul diperlukan. Semoga era kegelapan pandemi ini segera berakhir ya, Millens! (M32/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: