BerandaHits
Jumat, 11 Agu 2022 13:00

Risiko Sering Isi Bensin Eceran di Pinggir Jalan

Risiko mengisi BBM di penjual bensin eceran. (Ototis.com)

Penjual bensin eceran di pinggir jalan adalah penolong pengendara yang kehabisan bahan bakar di jalan. Namun, ada risiko yang mengintai karenanya, lo!

Inibaru.id – Nggak semua pemilik kendaraan bermotor tinggal di dekat pom bensin atau stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU). Untuk memenuhi kebutuhan bahan bakar, mau nggak mau mereka membeli bensin eceran di pinggir jalan. Padahal, mengisi bensin eceran ada risikonya, lo.

Pertamina memang sangat mewanti-wanti hal ini. Melalui laman My Pertamina, mereka mengimbau para pengendara agar lebih berhati-hati karena nggak sedikit oknum penjual bensin eceran yang nakal. Tujuannya, tentu saja untuk mendapatkan keuntungan lebih besar melalui kecurangan.

Menurut mereka, sejumlah oknum penjual bensin eceran terkadang mencampur bensin murni dengan bensin berkualitas lebih rendah, tapi menjualnya dengan harga bensin murni. Selain itu, ada juga yang mencampur bensin dengan air atau minyak mentah, yang tentu saja membuat kualitasnya jadi buruk.

Kendatipun penjual bensin eceran jujur dan hanya menjual bensin sesuai dengan yang mereka beli di SPBU, bensin yang disimpan di botol kaca dan ditempatkan di pinggir jalan akan terpapar matahari. Ini membuat komposisi kimiawi bensin berubah, yang membuat kualitasnya menurun.

Komponen Kendaraan Bisa Berkerak

Sebaiknya mengisi BBM di SPBU yang menjamin kualitas bensinya. (Inibaru.id/Triawanda Tirta Aditya)

Laman My Pertamina juga menjelaskan, mengisi BBM eceran di pinggir jalan juga berisiko membuat bagian mesin seperti katup, piston, atau kepala silinder berkerak. Dampaknya, performa mesin bakal menurun. Suaranya juga menjadi kasar.

Dalam jangka panjang, risiko kerusakan pada pompa bensin kendaraan juga bisa meningkat. Kalau sampai pompa ini rusak, tentu saja kendaraan bakal mogok. Kamu pun harus membayar mahal hanya untuk perbaikan kendaraan, deh.

Risiko lain yang menantimu karena terlalu sering memakai BBM berkualitas buruk yang didapat dari penjual bensin eceran adalah turun mesin. Ini menjadi masalah besar, karena biaya perbaikannya bahkan bisa jauh lebih mahal ketimbang memperbaiki kendaraan yang mogok.

Meski keberadaan penjual bensin eceran akan sangat membantu saat kita lupa mengisi bensin lalu kendaraanmu mogok di jalan, ada risiko yang mengintaimu kalau terus-menerus mengandalkan BBM eceran tersebut.

Sesekali, nggak masalah membeli bensin eceran. Namun, alangkah lebih baik jika kamu mengecek bahan bakar di kendaraanmu secara berkala agar nggak mogok di tengah jalan dan sempat mampir ke SPBU terdekat. Demi kebaikan isi kantongmu juga kan, Millens? (Det/IB09/E03)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024