BerandaHits
Jumat, 11 Feb 2021 10:05

Promosi Nikah Muda Aisha Wedding Berbuntut Panjang, Dihujat dan Dilaporkan ke Polisi

Warganet kompak menghujat Aisha Wedding karena mempromosikan nikah muda. (Inibaru.id/ Triawanda Tirta Aditya)

Belakangan ini penyelenggara pernikahan Aisha Wedding banjir cibiran karena memfasilitasi nikah muda. Hal itu membuat warganet ramai-ramai menghujatnya. Mereka bahkan sampai dilaporkan ke polisi dan KPAI.<br>

Inibaru.id - Promosi nikah muda dilakukan jasa penggelar pernikahan Aisha Wedding menjadi sorotan warganet Indonesia. Mereka pun banjir hujatan dari warganet. Bahkan, kini mereka juga harus bersiap menghadapi tuntutan hukum.

Semua berawal dari beredarnya salah satu unggahan Aisha Wedding di Facebook yang mengungkap anjuran untuk menikah muda. Unggahan ini kemudian viral di Twitter pada Selasa (9/2/2021).

"Anda harus menikah pada usia 12-21 tahun dan tidak lebih.” bunyi unggahan Aisha Wedding di media sosialnya.

Jasa pernikahan ini sebetulnya sudah eksis sejak September 2020. Untuk promosi, mereka nggak hanya mengandalkan media sosial seperti Facebook, melainkan juga dengan spanduk dan pamflet.

Masalahnya, meski sudah dikritik banyak orang, Aisha Wedding justru menyerang balik para pengritiknya. Hal ini semakin bikin panas media sosial.

Jika orang tua mau dan KUA mengeluarkan dispensasi nikah bagi anak.... Kenapa murka?” balas Aisha Wedding.

Aisha Wedding menyebut kalau penundaan pernikahan itu sebagai tindakan yang egois. Mereka bahkan menyebut tugas perempuan adalah melayani kebutuhan suami. Kalau nggak segera menikah, perempuan mereka nilai hanya bakal jadi ‘beban orang tua’.

Spanduk milik Aisha Wedding yang juga mendapatkan sorotan dan hujatan warganet. (Facebook/ Aisha Wedding)<br>

Sudah Dilaporkan KPAI dan Mendapatkan Sorotan Menteri

Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) nggak tinggal diam melihat hal ini dan mengadukan Aisha Wedding ke Mabes Polri. Menurut KPAI, materi promosi pernikahan anak itu melanggar UU Perlindungan Anak No 35 Tahun 2014.

”Kami sudah melakukan koordinasi dengan Mabes Polri terkait kasus ini untuk ditindak lanjuti oleh penegak hukum terkuat dugaan pelanggaran dari informasi yang disampaikan WO tersebut,” kata Jasra Putra, Komisioner KPAI Bidang Hak Sipil dan Partisipasi Anak, Rabu (10/2)

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Bintang Puspayoga juga turut merespons kasus ini. Menurut dia, apa yang dilakukan Aisha Weddings bertentangan dengan hukum karena pernikahan anak merupakan pelanggaran hak anak.

Bintang juga menilai promosi semacam ini melemahkan upaya pemerintah dalam mengurangi kasus pernikahan anak. Kemen PPPA pun berjanji akan segera melakukan koordinasi dengan Kementerian Kominfo dan Kapolri untuk menyelidiki Aisha Weddings.

Kami khawatir, data pribadi anak-anak dan remaja yang tertarik dengan situs tersebut justru disalahgunakan dan mereka menjadi target tindakan pelanggaran hukum lainnya, seperti eksploitasi seksual-ekonomi kepada anak hingga perdagangan anak. Itu sebabnya kami akan melibatkan pihak aparat hukum agar anak-anak tidak menjadi korban," ujar Bintang dalam rilis pers Kemen PPPA.

Nikah muda oleh Aisha Wedding dikecam orang bahkan sudah dilaporkan oleh KPAI dan Kementerian. (Inibaru.id/ Triawanda Tirta Aditya)<br>

Risiko Pernikahan Anak Usia Dini

Mengacu pada hasil riset National Marriage Project dari University of Virginia pada 2013, pernikahan anak sebagaimana yang dipromosikan Aisha Wedding memang bisa memberikan kepuasan tersendiri secara biologis, namun juga berimbas pada meningkatnya potensi cerai, khususnya saat memiliki anak dengan usia 5 tahun. Sebaliknya, kalau perempuan mau menunda pernikahan, kemungkinan menggapai cita-citanya dengan penghasilan yang lebih besar akan semakin meningkat.

Promosi nikah muda ini juga bertentangan dengan aturan hukum yang baru disahkan oleh DPR, yakni UU Perkawinan tahun 2019. Di UU itu, batas minimum bagi perempuan untuk menikah adalah 19 tahun. Kalau mau menikah lebih muda, harus ada alasan mendesak.

Konyolnya, Aisha Wedding justru mengunggah tulisan yang isinya mengakali "alasan mendesak" ini sebagai dispensasi agar pernikahan muda tetap bisa dilaksanakan pada Rabu (10/2). Alhasil, kemarahan warganet pun semakin memuncak.

Kalau sudah viral begini, tampaknya Aisha Wedding tinggal menunggu saja untuk menghadapi tuntutan hukum. Kira-kira, bakal berakhir seperti apa ya kasus ini nantinya? (Vic/IB28/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: