BerandaHits
Senin, 25 Agu 2024 08:28

Pemprov Jateng Alokasikan Dana Pendidikan Rp8,81 Triliun untuk Daerah Miskin Ekstrem

Pemprov Jateng mengalokasikan anggaran sebesar Rp8,81 triliun untuk dana pendidikan. (Jabar Ekspres)

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengalokasikan anggaran sebesar Rp8,81 triliun untuk sektor pendidikan dan kebudayaan pada tahun 2025. Itu jadi sektor tertinggi dibandingkan sektor lainnya.

Inibaru.id - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp8,81 triliun untuk sektor pendidikan dan kebudayaan pada tahun 2025, menjadikannya sektor dengan anggaran tertinggi dibandingkan sektor lainnya.

Hal ini disampaikan oleh Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana dalam rapat paripurna di Gedung DPRD Jawa Tengah, Jumat (23/8/2024), yang membahas Nota Keuangan Rancangan APBD tahun anggaran 2025.

“Ini tindak lanjut dari Kebijakan Umum Anggaran dan prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) tahun 2025, yang sudah dibahas Badan Anggaran dan disepakati pada tanggal 16 Agustus lalu,” kata Pj gubernur.

Nana menjelaskan bahwa struktur Rancangan APBD TA 2025 mencakup pendapatan, belanja, dan pembiayaan daerah. Pendapatan daerah diproyeksikan mencapai Rp23,54 triliun, sementara belanja daerah sebesar Rp23,91 triliun, sehingga terjadi defisit sebesar Rp362,3 miliar.

“Defisit anggaran ditutup dengan surplus pembiayaan daerah. Adapun penerimaan pembiayaannya sebesar Rp432,3 miliar, dan pengeluaran pembiayaan sebesar Rp70 miliar untuk penyertaan modal. Sehingga, total pembiayaan netto sebesar Rp362,3 miliar, dan Silpanya nihil,” bebernya.

Nana menekankan bahwa anggaran ini akan difokuskan pada penanganan anak tak sekolah di wilayah kemiskinan ekstrem secara bertahap. (dok. Kemenkominfo)

Dalam Nota Keuangan RAPBD 2025, Nana menekankan bahwa anggaran sebesar Rp8,81 triliun untuk pendidikan dan kebudayaan akan difokuskan pada penanganan anak tidak sekolah di wilayah kemiskinan ekstrem secara bertahap.

“Anggaran ini difokuskan pada kegiatan penanganan anak tidak sekolah secara bertahap, di wilayah kemiskinan ekstrem,” terangnya.

Selain itu, anggaran juga akan digunakan untuk penyediaan sarana dan prasarana pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan industri, serta pembiayaan operasional sekolah melalui Bosda, BOP, dan beasiswa bagi siswa miskin.

Di sektor kesehatan, Nana merinci bahwa anggaran sebesar Rp3,11 triliun dialokasikan untuk Dinas Kesehatan, empat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), dan tiga Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD).

Anggaran ini akan difokuskan untuk bantuan iuran jaminan kesehatan, pemenuhan sarana dan prasarana di tujuh RSUD/RSJD, pembangunan gedung pelayanan tujuh lantai untuk Kelas Rawat Inap Standar, serta penyediaan obat, reagen, dan vaksin esensial untuk 35 kabupaten/kota.

Setelah penyampaian Nota Keuangan, masing-masing fraksi di DPRD memberikan tanggapan mereka, yang akan dijawab oleh Pj Gubernur Jawa Tengah pada rapat paripurna berikutnya.

Semoga anggaran ini tepat sasaran dan bebas oknum nakal ya, Millens. (Siti Zumrokhatun/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: