BerandaHits
Rabu, 11 Feb 2025 16:48

Minat Masyarakat Jateng terhadap Kendaraan Listrik Meningkat Dua Kali Lipat pada 2024

Ilustrasi: Penjualan kendaraan listrik di Jateng meningkat dua kali lipat pada 2024. (Getty Images via Wired)

Belasan ribu unit yang terjual selama 2024, naik dua kali lipat dibanding tahun sebelumnya, menjadi penanda bahwa minat masyarakat Jateng terhadap kendaraan listrik terus meningkat.

Inibaru.id - Kebutuhan kendaraan listrik di Jawa Tengah terus mengalami peningkatan. Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Jawa Tengah mencatat, sebanyak 11.412 unit kendaraan telah terjual selama kurun waktu 2024.

Kepala Dinas ESDM Jateng Boedyo Dharmawan mengatakan, peningkatan ini terjadi seiring dengan semakin banyaknya pilihan merek kendaraan listrik yang beredar di pasaran. Dari total kendaraan listrik yang beroperasi saat ini, 1.326 unit merupakan mobil listrik, sedangkan 10.086 unit adalah motor listrik.

"Kebutuhan (kendaraan listrik) relatif meningkat dua kali lipat dibanding 2023 yang hanya sekitar 4.000-an unit," terang Boedyo di Semarang, Senin (10/2/2025).

Jika sebelumnya mobil listrik didominasi Wuling dan Hyundai, saat ini sudah ada lebih banyak jenama baru di pasaran dengan pilihan fitur yang juga beragam. Inilah yang membuat penjualan kendaraan listrik pada 2024 meningkat tajam.

Kepala Dinas ESDM Jateng Boedyo Dharmawan. (Inibaru.id/ Danny Adriadhi Utama)

"Karena (kendaraan listrik) bertambah, jumlah SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) juga ditingkatkan, kurang lebih sebanyak 120 unit," ungkapnya. "Ini meningkat dibanding tahun 2023 yang hanya 52 unit."

Fasilitas SPKLU sebanyak 120 unit itu berlum termasuk yang tersedia di Kantor UP3 PLN Tegal, Pekalongan, dan Semarang, serta unit-unit di 21 rest area yang tersebar dari ruas jalur tol Batang hingga Sragen.

Kendati meningkat signifikan, Boedyo nggak memungkiri bahwa transisi elektrifikasi dari BBM belum bisa dilakukan secara maksimal mengingat harga jual kendaraan listrik di Indonesia masih tergolong mahal.

"Memang ada kendala yang cukup menghambat (peningkatan kepemilikan kendaraan listrik) karena harganya memang mahal," tandasnya.

Kalau harganya terjangkau, kamu pengin beli kendaraan listrik nggak, Millens? (Danny Adriadhi Utama/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: