BerandaHits
Kamis, 7 Agu 2024 13:30

Lima Ekor Sapi di Gunungpati Semarang Mati Mendadak

Polisi Lakukan olah TKP terkait lima ekor sapi yang ditemukan mati mendadak milik peternak di Gunungpati. (Dok Polsek Gunungpati).

Sapi milik peternak di Gunungpati Semarang mati lima ekor. Belum diketahui penyebab sapi mati tapi pemilik sapi menunggu hasil pemeriksaan dokter dan penyelidikan Polisi setempat.

Inibaru.id - Lima ekor sapi di Kelurahan Cepoko, Kecamatan Gunungpati, Semarang ditemukan mati tak wajar pada Selasa (6/8/2024) pagi. Polisi selidiki kematian sapi-sapi tersebut. Diperkirakan pemilik mengalami kerugian mencapai ratusan juta.

"Ada puluhan ekor sapi di kandang, tapi ada lima ekor sapi yang mati secara massal dengan penyebab tak wajar atau misterius," kata Ketua Kelompok Tani Rukun Makmur, Muhfasodin.

Kejadian bermula ketika Senin (5/8) sore sapi diberi makan ampas tahu dan singkong. Hingga waktu malam, pemilik melihat sapi-sapinya masih dalam keadaan sehat.

"Kami cek paginya jam 05.30 WIB. (Lima sapi) mati semua," terangnya.

Sebelum kejadian tak wajar yang terjadi pada hari Selasa, pada Sabtu hingga Senin (3-5/8), lima sapi juga mati seketika. Namun untuk kematian lima sapi yang awal tersebut diserta dengan gejala sakit.

"Jadi totalnya sebenarnya 10. Cuma 5 sebelumnya mati enggak semua dna ada gejala sakit. Nah yang kedua ini 5 langsung mati semua. Padahal malamnya sehat-sehat saja. Kondisi mati lidahnya melet keluar, nggak ada busa di mulutnya," jelasnya.

Kejadian sapi mati tak wajar ini baru kali pertama terjadi di Kelurahan Cepoko. Muhfasodin belum bisa mengetahui penyebab sapi mati massal ini.

"Biasanya demam, baru mati. Ini benar-benar enggak wajar. Makanya kemarin lapor dokter hewan biar diperiksa. Tapi hasilnya belum keluar. Dan kita nunggu saja hasil lab. Enggak mau suuzon," akunya.

Terkait kerugian, Muhfasodin memperkirakan harga seekor sapi bisa mencapai Rp20 juta. Praktis bila ada 10 ekor sapi, maka kerugian pemilik mencapai Rp200 juta.

Kapolsek Gunungpati, Kompol Agung Raharjo membenarkan terkait peristiwa 5 sapi mati tak wajar ini. Pihaknya saat ini masih melakukan olah TKP untuk mencari penyebab kematiannya.

"Totalnya 10, tapi yang kita atensi 5. Dan dugaanya belum diketahui. Ini anggota turun tangan melakukan penyelidikan," kata Kompol Agung. (Danny Adriadhi Utama/E10)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Jajanan Latiao Akibatkan Keracunan, Dilarang Beredar!

2 Nov 2024

Ketua Panser Biru Kepareng Diperiksa Polisi Terkait Ujaran Kebencian terhadap Yoyok Sukawi

2 Nov 2024

Sebanyak 34.300 Obat Kedaluwarsa Dimusnahkan BPOM Semarang

2 Nov 2024

Mengambil Keputusan Sendiri Tanpa Penyesalan; Seni Bertanggung Jawab atas Pilihan Hidup

2 Nov 2024

Anggur 'Shine Muscat' di Jateng Aman, Dishanpan: Beli yang Berizin Edar

2 Nov 2024

Naungi 1300 Peternak, UD Pramono Mau Tutup Usai Ditagih Pajak Ratusan Juta!

2 Nov 2024

Untuk Apa Guru Besar Unpad Merekam Suara Bumi dengan AI?

3 Nov 2024

Tips Main ke Labuan Bajo dari Pulau Jawa dengan Pesawat dan Kapal Feri

3 Nov 2024

Bisa Membawa Air Hujan Berton-Ton, Kok Awan Nggak Jatuh?

3 Nov 2024

Telah Ditemukan Bioplastik yang Bisa Terurai di Laut

3 Nov 2024

Panarama Residential Resort Tawarkan Hunian Lifestyle yang Terintegrasi dengan Hunian One Stop Living

3 Nov 2024

Jangan Simpan Madu di Dalam Kulkas, Ini Sebabnya!

3 Nov 2024

KSPI: Ribuan Buruh Anak Perusahaan Sritex di Kota Semarang Di-PHK

3 Nov 2024

Polda Jateng Pastikan Selidiki Penyebab Terbakarnya Pabrik di KIK

3 Nov 2024

Menangkal Santet, Kesaktian Air Sendang Bancolono Karanganyar Pemandian Prabu Brawijaya V

3 Nov 2024

Cerita Kode Pos Indonesia yang Baru Dipakai pada Tahun 1985

4 Nov 2024

Rayakan Pergantian Musim, Masyarakat Karimunjawa Gelar Festival Thothok

4 Nov 2024

Manisnya Kisah Cinta Anak Muda Akhir 90-an di '20th Century Girl'

4 Nov 2024

Rumah yang Menginspirasi Film 'Up' Masih Berdiri Sampai Sekarang

4 Nov 2024

Di Rumah Kemasan Jateng, Kamu Bisa Membuat 'Packaging' Berkualitas

4 Nov 2024