Inibaru.id - Jumlah penumpang kapal Dharma Lautan Utama (DLU) mengalami peningkatan berkisar 10-15 persen saat momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang berbarengan dengan momen libur panjang sekolah. Peningkatan penumpang terbanyak ditemukan di keberangkatan Pelabuhan Pontianak Kalbar dan Pelabuhan Kumai Kalteng menuju Pelabuhan Tanjung Emas Semarang.
"Peningkatan arus mudik dari Kalimantan ke Jawa untuk jalur lintas tertentu. Terutama untuk Pelabuhan Kumai dan Pelabuhan Pontianak kira-kira sekitar 10-15 persen jika dibandingkan dari rata-rata penumpang saat kondisi normal," kata Kepala Perwakilan DLU Semarang, Herman Fajar saat dihubungi di Semarang, Sabtu (21/12/2024).
Naiknya jumlah penumpang kapal DLU memang menguntungkan. Hal ini pun diakui Herman di tengah tingginya arus perpindahan manusia pada masa Libur Nataru kali ini.
"Kebanyakan peningkatan angkutan penumpang dari bidang perkebunan. Para pekerjanya banyak kembali ke Jawa," ungkapnya.
Menanggapi peningkatan jumlah penumpang ini, DLU pun mengoperasikan empat kapal, yaitu KM Dharma Rucitra XI untuk rute Semarang-Pontianak PP berkapasitas 600 orang, KM Dharma Kartika VII rute Semarang-Pontianak PP dengan kapasitas 880 orang, KM Dharma Ferry II rute Semarang-Ketapang PP berkapasitas 600 orang dan terakhir adalah KM Kirana III rute Semarang-Sampit dan Semarang-Kumai PP.
"Jadi kalau rata-rata biasanya penumpang kita cuma 400 orang. Akhir tahun ini bertambah jadi 500-550 orang. Cuma kondisinya memang masih di bawah daya angkut kapal kita. Artinya, pelanggan nggak akan kesulitan mendapatkan tiket," lanjutnya.
Demi menjamin keamanan pelayaran, Herman juga menyebut keempat armada kapal telah menjalani ramcek alias uji petik yang dikerjakan Dirjen Perkapalan Kemenhub dan KSOP Semarang.
"Pengecekan juga menyeluruh. Mulai kesiapan sumber daya manusia, kelengkapan fasilitas kapal dan sejenisnya," jelasnya.
Kendati begitu, karena momen libur Nataru ini juga bertepatan dengan puncak musim hujan, dia mengimbau penumpang kapal untuk selalu memperhatikan patokan informasi prakiraan cuaca dari BMKG sebelum membeli tiket atau melakukan pelayaran.
"Kita juga ada posko pelayanan untuk memantau perkembangan cuaca di perairan Singapura dan BMKG yang dipadukan dengan informasi nyata di perairan utara Jawa," pungkasnya.
Nggak hanya di darat atau udara, ternyata arus perpindahan manusia di masa libur Nataru ini juga terjadi di laut, ya, Millens. Semoga semua penumpang kapal DLU selamat sampai tujuan! (Danny Adriadhi Utama/E07)