Inibaru.id – Pemilu 2024 memang masih lama. Namun, sudah banyak partai dan politikus yang membahas soal calon presiden baru yang bakal menggantikan Presiden Jokowi yang bakal menghabiskan dua periode kepemimpinannya. Nah, dari sejumlah calon presiden yang diusung dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Nasional Demokrat (NasDem), ada satu nama yang menarik, yaitu Lestari Moerdijat.
Dia menjadi satu-satunya perempuan yang dipertimbangkan sebagai pemimpin bangsa ini oleh NasDem.
Kemarin, Jumat (17/6), sebanyak 34 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasdem membacakan daftar calon presiden (capres) yang diusulkan di depan Ketua Koordinator Bappilu Nasdem Prananda Surya Paloh dan Sekretaris Jenderal NasDem Johnny G. Plate. Dari nama-nama yang diajukan ini, setidaknya ada 3 nama capres yang akan diajukan kepada Ketua Umum NasDem Surya Paloh.
“Sudah. Jadi DPP sudah semalam sampai jam setengah 12 (malam), sudah menghasilkan 3 nama,” jelas Ketua DPP Partai NasDem Willy Aditya, Jumat (17/6/2022) pagi.
Nama Lestari Moerdijat mendapatkan enam suara dari total 34 DPW. Yang mengusulkannya adalah DPW Nasdem Sulawesi Tengah, DPW Nasdem Kepulauan Riau, DPW Nasdem Jawa Tengah, DPW Nasdem Lampung, DPW Nasdem Bengkulu, dan DPW Nasdem DKI Jakarta.
DPW Nasdem DKI Jakarta mencalonkan Rerie, sapaan akrab Lestari Moerdijat bersama dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ahmad Sahroni. Sementara itu, DPW Nasdem Bengkulu mengusung namanya bersama dengan Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Andika Perkasa dan Ahmad Sahroni.
Nama capres yang diusung oleh DPW NasDem selain Rerie adalah Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Erick Thohir, dan Rachmat Gobel. Di sisi lain, DPW Nasdem Jawa Tengah mengusung Rerie bersama dengan Ganjar Pranowo, Andika Perkasa, Anies Baswedan, dan Erick Thohir.
Kemudian, DPW Nasdem Kepulauan Riau menyandingkan Rerie bersama dengan Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Ahmad Sahroni, dan Erick Thohir. Sementara itu, DPW Nasdem Sulawesi Tengah mengusung Rerie bersama dengan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo.
Ngomong-ngomong soal Rerie, sosok ini memang memiliki karier politik yang cukup gemilang dalam beberapa tahun belakangan. Sejak 3 Oktober 2019, perempuan kelahiran 30 November 1967 menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat untuk periode 2019-2024. Dia juga dikenal sebagai aktivis di dunia sosial karena menjadi Ketua dari Yayasan Sukma (Sekolah Sukma Bangsa Aceh), Dewan Pembina Yayasan Media Group, Pembina Yayasan Dharma Bakti Lestari, serta menjadi founder dari organisasi Persatuan Philanthropy Indonesia.
Sayangnya, Ririe harus mengalah. Rapat pleno yang telah digelar menghasilkan 3 nama capres teratas yaitu Anies Baswedan, Andhika Perkasa, dan Ganjar Pranowo.
Hm, meski nggak berhasil menjadi bakal capres, seenggaknya kamu bisa tetap melihat sepak terjang Lestarie Moerdijat di balik meja wakil MPR RI dan segudang aktivitas sosial yang dipimpinnya ya, Millens. (Kom, Wik/IB09/E05)