Inibaru.id – Warga Purwokerto, Jawa Tengah belakangan ini diresahkan dengan video yang menunjukkan sekelompok pemuda gangster berkeliaran di jalanan dengan membawa senjata tajam. Mereka berkeliaran di sekitar Underpass Jenderal Soedirman dan Alun-alun Purwokerto.
Dalam video yang viral pada Minggu (14/8/2022) dan Senin (15/8), terlihat kalau rombongan memakai sepeda motor dan membawa senjata tajam. Mereka juga terekam mengeluarkan kalimat-kalimat provokasi.
Menurut seorang pedagang asongan yang ada di Alun-alun Purwokerto bernama Sugiyanto, dia melihat rombongan gangster tersebut secara langsung pada Minggu (14/8) pukul 03.00 WIB dini hari.
“Waktu itu saya sedang duduk, hadap ke timur. Jadi dari kejauhan saya sudah lihat rombongan. Di aspal itu sajamnya diseret sampai mengeluarkan percikan api,” ucap Sugiyanto, Senin (15/8).
Dia memperkirakan jumlah anggota gangster tersebut sekitar 40-an orang. Sebagaimana orang-orang lain yang sedang duduk-duduk di Alun-alun, Sugiyanto memilih untuk melarikan diri karena takut dengan kehadiran mereka.
Meski nggak tahu lagi dengan aksi rombongan tersebut setelahnya, Sugiyanto tahu kalau sebelum sampai di Alun-Alun Purwokerto, rombongan ini juga sempat berkumpul di Alun-alun Banyumas.
“Teman saya juga telepon, rupanya di Alun-alun Banyumas juga ngumpul sejak pukul 00.00 WIB,” cerita Sugiyanto.
Mendapatkan Respons Polisi
Keresahan warga melihat rombongan gangster dengan senjata tajam di jalanan Purwokerto dan Banyumas mendapatkan tanggapan dari aparat kepolisian. Kasatreskrim Polresta Banyumas Kompol Agus Supriadi mengaku masih menelusuri informasi tersebut. Meski begitu, dia memastikan kalau pihaknya nggak akan segan melakukan penangkapan kepada siapa saja yang meresahkan masyarakat Banyumas.
“Kita cek dan pantau, ketemu langsung kita tangkap,” ungkap Agus, Senin (15/8).
Selain itu, sejumlah pedagang pun diminta untuk menutup lapaknya lebih cepat agar nggak jadi korban gangster tersebut. Aparat kepolisian juga berjanji akan terus melakukan patroli. Jika ada masyarakat yang melihatnya, diminta untuk melapor agar bisa segera ditindak.
“Ada video viral atau tidak, kami akan laksanakan patroli siang, sore, malam, dan dini hari,” ujar Kasat Samapta Polres Banyumas Kompol Agus Amjat Purnomo.
Duh, semoga saja keberadaan gerombolan pembawa senjata tajam di Purwokerto ini bisa segera dibasmi, ya, Millens. (Tri, Ine/IB09/E10)