BerandaHits
Minggu, 9 Agu 2025 19:01

Emas Bisa Dibikin di Lab, tapi Boncos Banget!

Emas bisa dibuat di laboratorium. (via Kumparan)

Tahukah kamu bahwa emas yang notabene datang dari luar angkasa bisa dibuat di laboratorium?

Inibaru.id - Emas. Logam kuning yang sejak ribuan tahun lalu jadi simbol kekayaan, mahar impian, sampai tabungan masa depan. Tapi tahukah kamu, sebagian besar emas yang kita pakai di cincin, kalung, atau disimpan di brankas, sebenarnya datang dari luar angkasa?

Bukan metafora. Benar-benar dari luar angkasa. Ketika bintang masif meledak jadi supernova, atau dua bintang neutron tabrakan, mereka memuntahkan energi luar biasa yang “menyusun” logam berat seperti emas dari unsur-unsur ringan. Atom emas itu kemudian bertebaran di kosmos, ikut menumpang saat Bumi sedang terbentuk, dan setelah jutaan tahun, muncul ke permukaan lewat proses geologi.

Nah, kabar barunya, sains sudah sampai di titik di mana proses ajaib ini bisa ditiru di laboratorium. Iya, ilmuwan benar-benar bisa bikin emas sintetis. Caranya? Lewat reaksi nuklir, eksperimen partikel, bahkan menabrakkan inti atom di akselerator raksasa seperti Large Hadron Collider milik CERN.

Masalahnya, bikin emas di lab itu ibarat bikin satai dari kembang api: secara teori bisa, tapi boros banget. Energi yang dipakai harganya bisa sampai miliaran, bahkan kuadriliunan rupiah, cuma buat menghasilkan emas seberat debu yang nilainya nggak seberapa.

Sayangnya, dibutuhkan biaya yang sangat beaar untuk membuat butiran kecil emas. (via Banten News)

Contohnya, eksperimen tahun 1980-an oleh Glenn Seaborg, pemenang Nobel Kimia. Dia mengubah atom bismut jadi emas dengan membombardirnya menggunakan inti karbon di akselerator partikel. Hasilnya memang emas, tapi biayanya? Lebih dari satu kuadriliun dolar per ons!

Jadi, meski emas buatan lab itu keren di mata ilmuwan, di dunia nyata ya jelas nggak masuk akal buat investasi. Sampai saat ini, cara paling “murah” tetap menambangnya dari perut bumi, meskipun itu pun punya risiko dan tantangan sendiri.

Tapi tetap, fakta bahwa kita bisa “menyalin” proses kosmik penciptaan emas di Bumi ini bikin kita sadar satu hal: cincin di jari kita sebenarnya adalah potongan kecil dari sejarah alam semesta. Menarik ya, Gez? (Siti Zumrokhatun/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: