BerandaHits
Jumat, 3 Jul 2025 17:01

Elpiji 3 Kg Satu Harga Segera Diterapkan, Harga Bakal Lebih Terkendali?

Tahun depan pemerintah bakal menerapkan kebijakan LPG 3 Kg satu harga. (Antara Foto/Erlangga Bergas P)

Pemerintah bersiap menerapkan kebijakan elpiji 3 kg satu harga di seluruh Indonesia mulai 2026. Langkah ini diharapkan menekan kecurangan harga yang kerap membebani masyarakat.

Inibaru.id - Harga elpiji 3 kilogram (kg) yang selama ini sering bikin masyarakat pusing karena naik-turun sebentar lagi akan diubah pemerintah, Millens. Rencananya, pada 2026 mendatang, kebijakan elpiji 3 kg satu harga akan resmi diberlakukan di seluruh Indonesia.

Langkah ini diumumkan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sebagai upaya mengatasi masalah klasik yaitu harga yang nggak terkendali di banyak daerah. Selama ini, harga jual elpiji subsidi di lapangan kerap jauh lebih mahal dari Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah daerah. Bahkan, nggak jarang harga per tabung bisa melambung hingga Rp50 ribu.

Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Dadan Kusdiana pun menegaskan kebijakan baru ini akan membuat harga lebih sederhana dan seragam, meski distribusinya tetap memperhatikan kondisi wilayah. “Kalau sekarang, kalau Pak Menteri kemarin bilang kan satu harga. Satu harga itu berarti satu, tidak ada wilayah. Satu Indonesia satu (harga),” ujarnya, Kamis (3/7).

Selama ini, penetapan harga elpiji memang bergantung pada kebijakan tiap pemerintah kabupaten atau kota. Akibatnya, pengawasan distribusi sering sulit dilakukan. Nah, kebijakan baru ini diharapkan akan membuat proses penyaluran lebih transparan.

Namun, skema satu harga elpiji 3 kg ini tak akan sepenuhnya sama seperti BBM satu harga yang sudah lebih dulu diterapkan. Juru Bicara Kementerian ESDM Dwi Anggia mengatakan teknis detailnya masih dalam pembahasan.

Diharapkan kebijakan ini membuat harga LPG tetap pada HET. (Ist via VIVA)

“Akan dibikinkan dulu Perpres-nya, ini masih dalam pembahasannya, nanti ada turunannya. Jadi semuanya nanti penetapan satu harga elpiji 3 kg. Jadi enggak ada lagi yang mainin harga segala macem. Tapi beda (dari skema BBM satu harga),” jelasnya.

Sementara itu, Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung menyebut salah satu komponen penentuan harga nantinya adalah biaya logistik di tiap provinsi. Jadi, meskipun harganya akan ditetapkan pemerintah pusat, tetap ada penyesuaian sesuai ongkos distribusi. Skema ini disebut mirip dengan mekanisme harga BBM nonsubsidi seperti Pertamax.

Jika kebijakan ini berjalan sesuai rencana, subsidi yang selama ini mencapai Rp80–Rp87 triliun per tahun diharapkan bisa lebih tepat sasaran. Rumah tangga miskin dan pelaku usaha mikro nggak perlu lagi khawatir membeli gas melon dengan harga selangit.

Kita tunggu bersama, akankah satu harga benar-benar membuat gas melon lebih terjangkau dan adil bagi semua? Atau kebijakan ini bakal berakhir sebagai gimmick belaka? (Siti Zumrokhatun/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: