BerandaHits
Senin, 8 Sep 2019 10:30

Curhat Maudy Ayunda Sebelum Belajar ke Stanford

Maudy Ayunda (Jakarta Post/Wienda Parwitasari)

Maudy Ayunda akan menempuh pendidikan S2 di Stanford University, Amerika Serikat mulai pekan ini. Seperti apa persiapannya?

Inibaru.id – Pekan ini, Maudy Ayunda akan berangkat ke Amerika Serikat untuk belajar di Stanford University. Maudy akan menempuh pendidikan S2 di bidang bisnis dan pendidikan.

Laman Kompas, Sabtu (7/9/2019) menulis, meski sudah pernah belajar di luar negeri sebelumnya, Maudy mengaku kepergiannya untuk kali ini terasa jauh lebih berat.

“Rasanya jauh lebih berat dibandingkan dengan saat pertama kali belajar di luar negeri untuk S1. Mungkin karena pendidikan S2 lebih optional. Kalau S1 kan bentuknya masih seperti orang kuliah biasa,” ucap Maudy.

Dia juga menyebut meninggalkan orang-orang terdekat sebagai salah satu alasan mengapa kepergiannya ke Amerika Serikat kali ini terasa sangat berat.

“Aku harus meninggalkan keluarga dan teman-teman. Kenyamanan yang biasa aku rasakan di sini juga harus aku tinggalkan,” lanjutnya.

Ditanya soal karier, Maudy nggak begitu memusingkannya.

“Kalau karier aku sebenarnya sedang senang-senangnya. Banyak proyek yang memang terasa cocok dengan minat aku. Tapi karena pendidikan S2 ini seperti chapter baru bagi kehidupanku, aku merasa bersemangat,” terangnya.

Maudy mengaku sudah mempersiapkan beberapa hal sebelum berangkat ke Negeri Paman Sam. Dia juga mengaku sudah siap untuk kembali beradaptasi layaknya mahasiswi pada umumnya.

“Aku nanti bakalan tinggal di asrama gitu. Balik lagi ke dunia mahasiswa. Yang susah sekarang adalah packing. Sudah sejak beberapa hari lalu membuka koper, tapi masih bingung barang-barang mana saja yang mau dimasukkan dan mana yang tidak. Sampai sekarang belum selesai,” pungkasnya.

Pergi ke luar negeri demi menempuh pendidikan memang nggak mudah untuk dilakukan, ya Millens. Apalagi harus jauh dari orang-orang terdekat untuk beberapa waktu. Namun, kesempatan seperti yang didapatkan Maudy memang sayang untuk dilewatkan. (IB09/E04)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024