BerandaHits
Rabu, 15 Okt 2024 12:11

Cuci Tangan dengan Sabun, Kebiasaan Sederhana yang Diperingati Warga Sedunia

Setiap tanggal 15 Oktober diperingati Hari Cuci Tangan dengan Sabun Sedunia. (Pixabay)

Hari ini warga dunia memperingati Hari Cuci Tangan dengan Sabun Sedunia. Kebiasaan sederhana tersebut selalu digaungkan sebagai upaya melindungi dari diri ancaman virus dan kuman penyebab penyakit.

Inibaru.id - Masih ingatkah kamu, pada masa pandemi Covid-19, mencuci tangan adalah aktivitas yang wajib di berbagai kesempatan dan tempat. Sebab, dengan cara itu, tangan kita terlindungi dari segala macam virus yang mengancam kesehatan.

Pandemi telah berlalu, apakah kebiasaan mencuci tangan dengan sabun masih kamu lakukan, Millens? Yap, sebaiknya, nggak peduli sedang pandemi atau nggak, kebiasaan baik ini memang seharusnya nggak kita lupakan. Apalagi, sekali dalam setahun, dunia memperingati Hari Cuci Tangan dengan Sabun Sedunia yakni tiap tanggal 15 Oktober. Jadi, hari ini adalah Hari Cuci Tangan dengan Sabun Sedunia.

Hm, kenapa mesti ada hari spesial seperti ini? Karena mencuci tangan dengan air dan sabun dianggap penting, yang menjadi salah satu cara paling sederhana dan efektif untuk menghentikan penyebaran kuman dan menjaga kesehatan.

Hari Cuci Tangan dengan Sabun Sedunia didirikan oleh Kemitraan Cuci Tangan Global sebagai kesempatan untuk merancang dan menerapkan cara-cara kreatif untuk mendorong orang mencuci tangan dengan sabun, terutama pada saat-saat kritis.

Peringatan ini kali pertama kali tahun 2008 dan kini diikuti lebih dari 120 juta anak di seluruh dunia yang mencuci tangan dengan sabun di lebih dari 70 negara.

Kenapa Harus dengan Sabun?

Sebaiknya kita mencuci tangan menggunakan sabun untuk menghilangkan kotoran, kuman dan virus yang menempel di tangan. (Getty Images)

Masih ada sebagian orang yang menganggap cuci tangan dengan air saja tanpa sabun dapat membunuh kuman. Padahal, meski jika dilihat secara kasat mata, tangan yang terlihat bersih setelah dicuci tanpa menggunakan sabun sebenarnya tetap mengandung kuman. Tanpa sabun, kuman seperti Staphylococcus aureus dan Escherichia coli dapat tetap menempel di tangan sehingga berpotensi menyebabkan infeksi.

Nggak hanya itu, tanpa menggunakan sabun, kuman dari tangan dapat dengan mudah berpindah ke permukaan lain atau ke makanan yang kita konsumsi. Hal ini meningkatkan risiko penyakit seperti diare, infeksi saluran pernapasan, dan penyakit lainnya yang disebabkan oleh bakteri dan virus.

Mencuci tangan tanpa sabun juga nggak menghilangkan minyak dan kotoran yang menempel di tangan. Sabun memiliki kemampuan untuk mengemulsi minyak dan kotoran, membuatnya lebih mudah untuk dibersihkan. Tanpa sabun, kotoran tersebut dapat tetap menempel, menciptakan lingkungan yang ideal bagi pertumbuhan kuman.

Nah, karena alasan-alasan itu, kita disarankan untuk mencuci tangan dengan sabun, Millens. Semoga semakin banyak orang yang sadar akan pentingnya melakukan kebiasaan ini, ya! Dengan rutin melakukan langkah sedehana ini, kesehatan masyarakat di lingkungan kita dapat ditingkatkan. (Siti Khatijah/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Tanda Diabetes pada Kulit yang Jarang Disadari

8 Des 2024

Berapa Luas Kamar Tidur yang Ideal?

8 Des 2024

Piknik Santai di Rowo Gembongan Temanggung

8 Des 2024

Ombudsman: Terkait Penanganan Kasus Penembakan Siswa SMK, Polrestabes Semarang Nggak Profesional

8 Des 2024

Dekat dengan Candi Prambanan, Begini Keindahan Candi Sojiwan

8 Des 2024

Pemprov Jateng: Pagu 10 Ribu, Makan Bergizi Gratis Nggak Bisa Sediakan Susu

8 Des 2024

Hadirkan Stefan William di Acara Pembukaan, Miniso Penuhi Gaya Hidup Modern dan Kekinian Warga Kota Semarang

8 Des 2024

Ada Tiga Bibit Siklon Tropis Kepung Indonesia, Apa Dampaknya?

9 Des 2024

Menilik Hasil Rekapitulasi Suara Pilkada 2024 di Lima Daerah

9 Des 2024

Produksi Genting di Desa Papringan, Tetap Autentik dengan Cara Tradisional

9 Des 2024

Rekor 1.000 Poin Megawati Hangestri di Liga Voli Korea

9 Des 2024

Peringati Perang Diponegoro, Warga Yogyakarta Gelar Kirab Tongkat Kiai Cokro

9 Des 2024

Tanpa Transit! Uji Coba Direct Train Gambir-Semarang Tawang, KAI Tawarkan Diskon 50 Persen

9 Des 2024

Sidang Kode Etik Kasus Penembakan di Semarang, Hadirkan Saksi dan Keluarga Korban

9 Des 2024

Apa yang Bikin Generasi Z Sering Dideskripsikan sebagai Generasi Paling Kesepian?

9 Des 2024

Kasus Polisi Tembak Siswa SMK, Robig Dipecat Tidak Dengan Hormat!

10 Des 2024

Penembak Siswa SMK 4 Semarang Dipecat; Ayah Korban: Tersangka Nggak Minta Maaf

10 Des 2024

50 Persen Hidup Lansia Indonesia Bergantung pada Anaknya; Yuk Siapkan Dana Pensiun!

10 Des 2024

Asap Indah Desa Wonosari, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Jawa Tengah

10 Des 2024

Hanya Membawa Kerugian, Jangan Tergoda Janji Manis Judi Online!

10 Des 2024