BerandaHits
Senin, 16 Okt 2022 15:00

Botol Air Minum dari Material Apa yang Sebaiknya Dipilih?

Tiap material botol air minum memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. (Kieperfix via Kompas)

Membawa sendiri air minum dalam botol menjadi salah satu aksi nyata mengurangi sampah plastik. Namun, material botol air minum seperti apa yang sebaiknya dipilih?

Inibaru.id – Salah satu langkah yang bisa kamu tempuh untuk mengurangi limbah plastik adalah degan memakai botol minum yang dapat digunakan kembali alias reusable.

Eits, bukan cuma mengurangi sampah plastik, dengan membawa botol minum sendiri kemungkinan kamu akan minum lebih banyak air sehingga lebih terhidrasi.

Di pasaran banyak dijual botol minuman dengan berbagai material. Beberapa contohnya botol plastik, stainless steel, dan kaca. Namun, mana yang sebaiknya dipilih?

Mengutip Nourished Bite, Sabtu (15/10), berikut ini penjelasan mengenai botol minum plastik, kaca, dan stainless steel, beserta kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Botol minum kaca

Botol kaca 100 persen dapat didaur ulang. Selain itu, kaca nggak akan mengeluarkan rasa yang nggak enak. Tampilan botol kaca juga menarik. sayangnya, botol kaca mudah pecah dan nggak terisolasi dengan baik.

Botol minum stainless steel

Botol air minum stainless steel dapat menjaga air panas tetap panas dan air dingin tetap dingin. (via my best)

Jika kamu menginginkan sesuatu yang dibuat tahan lama dan berkelanjutan, botol air stainless steel adalah pilihan yang tepat. Material stainless steel ini gampang didaur ulang sehingga ramah lingkungan.

Selain itu, banyak botol minum stainless steel yang diisolasi. Artinya, menjaga air panas tetap panas dan air dingin tetap dingin tanpa takut melarutkan bahan kimia.

Stainless steel nggak akan mengambil rasa dan nggak reaktif. Kamu bisa memasukkan kopi, air, teh, jus, dan lainnya dengan mudah tanpa khawatir menghilangkan rasa.

Namun, bahan ini juga memiliki kekurangan yaitu berat dan beberapa orang menangkap bau logam.

Botol minum plastik

Mencari botol yang lebih ringan? Maka botol air plastik adalah jawabannya. Kamu dapat memilih berbagai ukuran dan bentuk.

Sebagian besar botol minum plastik yang beredar saat ini bebas BPA, yang berarti nggak mengandung bahan kimia yang diketahui dapat mengganggu hormon dan menyebabkan penyakit parah lainnya.

Namun, kamu tetap harus memastikan ada tidaknya label bebas BPA pada botol air minum plastik. Meski begitu, perlu diketahui bahwa bahan kimia lain yang digunakan untuk menggantikan BPA mungkin memiliki dampak sama buruknya.

Salah satu bahan kimia tersebut adalah BPS, yang nggak harus diberi label dan setelah tertelan berperilaku sama seperti BPA.

Setelah membaca penjelasan di atas, pilihanmu jatuh pada botol minum dari bahan apa, Millens? (Siti Zumrokhatun/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024