BerandaHits
Sabtu, 14 Mei 2021 13:10

Atar, Desa Pencetak Pengusaha Fotokopi Sukses di Indonesia

Penampakan Tugu Photocophy di Desa Atar. (Twitter/ririnyz via Liputan6)

Berawal dari kesuksesan seorang warga membuka bisnis fotokopi di perantauan, banyak anak muda di desa ini yang mencoba peruntungan serupa. Nama desa ini Atar. Banyak pengusaha fotokopi sukses di kota perantauan berasal dari tempat ini.

Inibaru.id – Ada satu desa yang sebagian penduduknya menjadi pengusaha fotokopi di berbagai kota di Indonesia, yaitu Atar di Sumatera Barat. Mereka bahkan membangun tugu berbentuk mesin fotokopi lo. Rupanya, kebanyakan anak muda sana yang lulus sekolah memilih untuk pergi merantau. Uniknya, mereka akan cenderung memilih bekerja di usaha fotokopi atau toko alat tulis.

Setelah bekerja cukup lama dan mendapatkan modal cukup, mereka akan membuka toko atau usaha fotokopi sendiri. Karena pilihan ini begitu umum, nggak mengherankan jika banyak orang Atar yang memiliki kios fotokopi di Sumatera dan Jawa. Kalau di Atar, kebanyakan warganya berprofesi sebagai petani.

Membangun Tugu Fotokopi

Kesuksesan para perantau dari desa ini bukan isapan jempol belaka, Millens. Di Desa Atar bahkan dibangun sebuah tugu berbentuk mesin fotokopi sebagai bukti kesuksesan mereka di bidang ini. Bangunan yang diberi nama Tugu Photocophy ini dijadikan simbol pemersatu para perantau dari Atar.

Pembangunan tugu ini adalah buah dari kesepakatan warga dengan para pengusaha fotokopi. Konon, pengerjaan tugu ini memakan bujet yang nggak sedikit dan waktu yang nggak sebentar lo. Sebanyak Rp 30 juta sampai dikeluarkan untuk pembangunan tugu. Meski mahal, biaya ini nggak terbuang percuma. Hanya di Atar kamu bisa menemukan tugu berbentuk mesin fotokopi.

Berawal dari Satu Perantau

Perantau dari Atar terinspirasi kisah H Yuskar yang sukses membuka usaha fotokopi di perantauan. (Wowkeren)

Banyaknya perantau asal Atar yang memilih menjadi pengusaha fotokopi terinspirasi dari kisah H Yuskar. Dia merupakan perantau pertama dari Atar yang sukses dengan usaha alat tulis dan fotokopi. Ceritanya, dulu H Yuskar nekat merantau ke Bandung dengan uang seadanya.

Dengan kerja kerasnya, H Yuskar mampu meraih kesuksesan hingga kemudian membuka usaha alat tulis dan fotokopi. Dia lantas mengajak anak muda dari Atar untuk membantunya di Bandung. Setelah cukup ilmu dan modal, anak-anak muda ini membuka usaha serupa di tempat lain. Karena banyak yang sukses, jadilah banyak anak muda lain kepincut. Akhirnya, para perantau ini menyebar ke seluruh Indonesia dan membuka usaha yang sama.

Banyak Pengusaha Terkena Imbas Covid-19

Sayangnya, badai Covid-19 yang nggak kunjung usai turut membuat membuat mereka menderita. Maklum, usaha alat tulis dan fotokopi sangat bergantung dengan kegiatan sekolah. Kebijakan sekolah dari rumah tentu membuat usaha fotokopi dan alat tulis lumpuh.

Banyak dari para perantau yang akhirnya pulang ke kampung halaman, meski ada juga yang bertahan. Walaupun begitu, imej Atar sebagai pencetak pengusaha fotokopi sukses tetap melekat. Semoga pandemi segera berlalu dan usaha fotokopi berjaya kembali ya, Millens? (Boo/IB21/E07)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: