BerandaHits
Jumat, 7 Feb 2019 13:00

Alasan Kenapa Swiss Jadi Surga Simpan Uang Hasil Kejahatan

Logo bank milik Swiss, Credit Suisse. (Reuters/Ruben Sprich)

Swiss menjadi salah satu negara yang diminati untuk menyimpan harta kekayaan, terutama untuk menyimpan aset hasil kejahatan. Ternyata begini alasannya.

Inibaru.id – Indonesia dan Swiss telah menandatangani Perjanjian Mutual Legal Assistance (MLA) antara Republik Indonesia dengan Konfederasi Swiss di Bernerhof Bern, 4 Februari 2019. Dalam perjanjian tersebut, terdapat 39 pasal yang mengatur bantuan hukum mengenai pelacakan, pembekuan hingga perampasan kembali aset hasil tindak kejahatan yang terjadi di Indonesia.

Dilansir dari Merdeka.com, Rabu (6/2/2019), Direktur Advokasi Pusat Kajian Anti Korupsi Universitas Gadjah Mada Oce Madril, menilai penandatanganan perjanjian MLA menunjukkan adanya aset kotor warga negara Indonesia yang tersimpan di Swiss.

"Itu salah satu tujuannya (penandatanganan perjanjian MLA) karena kita tahu Swiss menjadi negara yang paling aman untuk menyimpan aset dari hasil kejahatan karena ketatnya sistem perbankan mereka, sehingga ini perlu didorong adanya kerjasama hukum," kata Oce.

Selain karena sistem perbankan yang ketat dan aman, Swiss juga termasuk negara kecil yang menjanjikan tarif pajak rendah hingga nol persen sehingga banyak orang Indonesia maupun perusahaan asing menyimpan uang atau hartanya di sana, termasuk hasil dari kejahatan seperti korupsi dan narkotika.

Selain Swiss, ada beberapa negara kecil yang berpotensi menjadi tempat simpan uang yang aman dan murah pajak, yakni Singapura, Hongkong, dan Cayman Island. Tarif Pajak Penghasilan (PPh) Badan di Singapura hanya sebesar 17 persen, Hongkong 16,5 persen, Swiss 17,92 persen, dan negara tax heaven countries Cayman Islands yang membebaskan pungutan pajak perusahaan alias nol persen. Sementara di Indonesia, saat ini mematok PPh menjadi sebesar 18 persen.

Penandatanganan MLA ini diharapkan menjadi jalan pembuka bagi pemerintah untuk menarik aset khususnya yang tersimpa di Swiss yang terindikasi diperoleh dari tindak kejahatan. Ini akan sangat membantu proses hukum untuk mencari barang bukti atau menghadirkan saksi. Supaya nantinya kasus korupsi dapat diberantas sampai tuntas. Setuju nggak, Millens? (IB07/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: