BerandaHits
Senin, 4 Sep 2022 16:00

5 Rekomendasi Warna Cat yang Cocok Dipadukan dengan Hijau dan Cokelat

Hijau dan cokelat adalah warna pas buat kamu yang mendambakan suasana alam. Suasana yang diciptakan adalah suasana yang nyaman dan damai. (Pinterest)

Jangan meremehkan warna cat rumah karena itu berpengaruh pada mood penghuninya. Jika ingin mendapatkan perasaan yang damai dan nyaman, warna hijau dan cokelat adalah solusinya. Dikombinasikan dengan warna lainnya, hijau dan cokelat akan memberikan kesan positif sesuai keinginan kita.

Inibaru.id - Penentuan warna cat rumah untuk dekorasi bukanlah sesuatu yang mudah. Pasalnya, warna cat bakal memberikan pengaruh suasana rumah nantinya. Nggak cuma suasana, masing-masing warna juga mempunyai makna tersendiri di baliknya.

Mewarnai tembok rumah dengan warna-warna yang identik dengan alam adalah salah satu yang banyak dipilih orang. Mereka biasanya memilih warna hijau dan cokelat layaknya warna daun dan tanah yang memberikan kesan asri dan sejuk.

Meski identik dengan warna khas pedesaan, jangan salah kedua warna ini juga bisa berkesan modern jika padu padan dengan warna lain yang sesuai.

Jika berencana mewarnai tembok rumahmu dengan warna hijau dan cokelat, inilah warna-warna lain yang cocok untuk membuat tampilan rumah makin elegan dan estetik.

1. Dusty Pink

Dusty pink adalah warna turunan dari merah muda yang dikombinasikan dengan abu-abu kusam. Paduan ini menghasilkan warna yang matte dan memberikan rasa tenang saat melihatnya.

Ruangan rumah dengan warna hijau dan aksen dusty pink akan memberikan sentuhan segar dan klasik. Perpaduan warna ini cocok diaplikasikan pada ruang kamar, keluarga, atau bermain. Saat menggunakannya untuk mewarnai cat kamar tidur, jangan lupa gunakan seprai warna putih agar pandangan terfokus pada dinding.

2. Jingga

Perpaduan hijau dan jingga akan memberikan kesan energetik dan penuh semangat. (Shutterstock)

Warna jingga atau oranye yang mencolok sangat cocok dipadukan dengan warna hijau neon. Bukan menjadi warna yang dominan, jingga sebaiknya kamu gunakan untuk mengecat bingkai tempat tidur atau jendela. Kedua warna itu akan memberikan kesan yang energetik dan penuh semangat. Agar mendapat kesan ramah dan menyenangkan, gunakan tirai tipis warna putih untuk memberikan cahaya alami pada ruangan.

3. Krem

Warna hijau sage menjadi tren warna populer di tahun 2022. Nggak cuma pada pakaian, hijaun sage juga bakal terlihat cantik jika kamu aplikasikan pada cat tembok rumah. Warna lain yang cocok untuk mengimbangi hijau sage adalah warna netral seperti krem. Gunakan warna krem pada rak buku atau rak sepatu. Gunakan juga pada bagian langit-langit beraksen balok.

4. Kuning

Jika warna cat tembok rumahmu adalah cokelat tua, maka warna yang bagus untuk mendampinginya adalah kuning cerah. Perpaduan keduanya akan memberikan kesan hangat dan unik.

Seimbangkan warna cokelat dan kuning pada dinding dengan warna cerah lainnya pada pernak-pernik rumah seperti bantal kursi atau taplak meja. Dengan begitu, ruang tamu atau ruang keluarga akan terasa modern sekaligus tradisional dalam waktu yang sama. Unik kan?

5. Ungu

Ungu merupakan warna yang cocok digunakan untuk mendampingi wana-warna jenuh seperti cokelat. (Hias.my)

Ungu adalah warna yang tepat digunakan untuk menemani warna-warna yang jenuh seperti cokelat. Ungu juga warna yang baik diaplikasikan pada dinding ruangan yang kecil seperti kamar mandi atau ruang makan.

Kesan yang diciptakan dari perpaduan dua warna ini adalah modern dan mewah. Nggak hanya itu, ruang makan yang cat temboknya berwarna ungu dan meja kursi berwarna cokelat akan memunculkan kesan nyaman dan hangat bagi penghuninya.

Nah, itulah warna yang bakal cocok jika dipasangkan dengan hijau dan cokelat. Warna apa yang akan kamu pilih untuk rumahmu, Millens? (Hai/IB20/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Satu Abad Rumah Dinas Gubernur Jawa Tengah: Puri Gedeh Semarang

30 Jan 2025

Proyek Mendulang Oksigen di Bulan, Sejauh Mana?

30 Jan 2025

Kontroversi Penggunaan Kecerdasan Buatan di Film 'The Brutalist'

30 Jan 2025

Perayaan Imlek dan Isra Mikraj, Lestari Moerdijat: Cermin Keberagaman yang Makin Kuat

30 Jan 2025

Sampai Kapan Puncak Musim Hujan di Jawa Tengah Berlangsung?

30 Jan 2025

Maraknya Pembunuhan Bermotif Sepele: Mengapa Masyarakat Kian Impulsif?

30 Jan 2025

Kampanye Darurat Gadget, Kampung Budaya Piji Wetan Perkenalkan Dolanan Tradisional

31 Jan 2025

Ranking Kampus Terbaik Dunia versi Webometrics, Undip Peringkat ke-4 Nasional

31 Jan 2025

Gelar Tradisi Kawalu per 1 Februari 2025, Baduy Dalam Ditutup 3 Bulan

31 Jan 2025

Keluarga Marlot Bruggeman, Meninggalkan Belanda demi Pulau Kei Kecil di Maluku

31 Jan 2025

Tiga Kapal Tongkang Kandas di Perairan Tanjung Emas Semarang, Polda Terjunkan Tim Pengawas

31 Jan 2025

Punahnya Tradisi 'Ganti Jeneng Tuwa' di Kalangan Laki-laki Wonogiri

31 Jan 2025

Candi Gunung Wukir, Prasasti Canggal, dan Jejak Sejarah Kerajaan Medang

31 Jan 2025

Coffee Morning, PMI Kota Semarang Simulasikan Cara Menolong Korban Kecelakaan

31 Jan 2025

Khilaf atau Kebiasaan? Ketika Kejahatan Terjadi Berulang Kali

31 Jan 2025

Dua Versi Cerita Asal-usul Tradisi Labuhan Merapi

1 Feb 2025

Transisi Energi, Pusat Tenaga Nuklir hingga 4,3 GW Akan Dibangun di Tanah Air

1 Feb 2025

Berteman Sepi pada Akhir Pekan? Tontonlah 'Nowhere'!

1 Feb 2025

Pesona Lampion Imlek Pasar Gede Solo, Magnet Wisata dan Simbol Keberagaman

1 Feb 2025

Cara Mendapatkan Gas Elpiji 3 Kg Usai Dilarang Dijual di Pengecer

1 Feb 2025