BerandaFoto Esai
Senin, 5 Jul 2020 10:18

Piknik Gratis di Surga yang Tersembunyi di Kabupaten Semarang: Desa Rowoboni!

Piknik nggak harus ke tempat yang berbayar. Di Kabupaten Semarang, tepatnya di Desa Rowoboni, Kecamatan Banyubiru, tiap sudut sepertinya cocok untuk berwisata. Di sini, ada surga yang tersembunyi! <br>

Inibaru.id - Pandemi corona menyerang Indonesia, tempat wisata pun nggak boleh dibuka. Kini, di tengah pembatasan yang mulai dilonggarkan, masyarakat yang bosan pun mencoba mengeksplorasi tempat wisata baru yang nggak tutup, karena sejatinya belum pernah dibuka untuk umum.

Di Indonesia, mencari tempat wisata, khususnya lokawisata alam, bukanlah perkara sulit. Jika kita jeli, sejatinya banyak tempat terbuka yang bisa dipakai untuk piknik, salah satunya di Desa Rowoboni, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang. Surga seolah bersembunyi di sini.

Dipeluk gunung Telomoyo dan Ungaran, desa yang mayoritas penduduknya berprofesi sebagai petani ini begitu asri. Alam nan sejuk plus hamparan sawah dan ladang yang membentang luas sangat cocok untuk siapa pun yang pengin sejenak menyepi atau menjauh dari ramainya perkotaan.

Kamu penggila swafoto? Tempat ini nggak bakal mengecewakanmu, Millens! Dari pagi hingga sore, hampir selalu ada "wisatawan" yang datang, sekadar berfoto, duduk-duduk, bahkan nggak sedikit sengaja berkunjung ke desa ini untuk berburu senja. Hm, pasti mereka suka kopi dan lagu indie! Ha-ha.

Tempat ini juga cocok untuk kamu yang suka berolahraga. Sekadar gowes tipis-tipis atau lari-lari kecil bakal menarik untuk kamu coba. Datanglah bersama gebetan, teman, sahabat, atau pasangan, dan nikmatilah suasana sejuknya udara di desa yang berlokasi nggak terlalu jauh dari Kota Semarang ini.

Untuk ke Kecamatan Banyubiru, ada dua akses yang bisa kamu pilih dari Kota Semarang, yakni melalui jalan lingkar Ambarawa atau jalur lingkar Salatiga. Begitu tiba di kecamatan tersebut, kamu tinggal cari Desa Rowoboni.

Gimana, tertarik menyambanginya? Eits, tapi perlu kamu ingat, jadilah wisatawan yang baik. Jangan nyampah atau merusak. Terus, hormati adat desa setempat juga ya! Happy weekend! (Triawanda Tirta Aditya/E03)

Pemandangan indah dari spot selfie Desa Rowoboni, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang.<br>
Bersepeda pada sore hari bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan.<br>
Menjadikan latar persawahan sebagai latar berfoto? Boleh, tapi jangan merusak ya!<br>
Foto udara area persawahan di Desa Rowoboni.<br>
Menjadikan desa ini sebagai trek lari? Bisa juga!<br>
Mereka yang hobi bersepeda juga mengeksplorasi tempat ini.<br>
Kala sore hari, gunung Ungaran terlihat jelas dari Desa Rowoboni.<br>
Pemandangan Gunung Telomoyo dari Desa Rowoboni.<br>
Memanfaatkan lokasi ini sebagai spot selfie? Menyenangkan juga!<br>
Senja bersama kawanan bebek, tinggal kopi dan lagu indie nih! Ha-ha.<br>

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Ikuti Tren Nasional, Angka Pernikahan di Kota Semarang Juga Turun

9 Nov 2024

Belajar dari Yoka: Meski Masih Muda, Ingat Kematian dari Sekarang!

9 Nov 2024

Sedih dan Bahagia Disajikan dengan Hangat di '18x2 Beyond Youthful Days'

9 Nov 2024

2024 akan Jadi Tahun Terpanas, Benarkah Pemanasan Global Nggak Bisa Dicegah?

9 Nov 2024

Pemprov Jateng Dorong Dibukanya Kembali Rute Penerbangan Semarang-Karimunjawa

9 Nov 2024

Cara Bijak Orangtua Menyikapi Ketertarikan Anak Laki-laki pada Makeup dan Fashion

9 Nov 2024

Alasan Brebes, Kebumen, dan Wonosobo jadi Lokasi Uji Coba Program Makan Bergizi di Jateng

9 Nov 2024

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024