BerandaTradisinesia
Sabtu, 13 Apr 2018 07:00

Medium Dakwah Bernama Tari Zipin

Sebuah pertunjukkan Tari Zipin di Demak. (Youtube.com)

Tari Zipin yang berkembang di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, kerap jadi medium dakwah Islam. Tarian ini merupakan perpaduan kebudayaan Melayu dan Arab.

Inibaru.id – Millens, pernah menonton Tari Zipin? Dari namanya, tarian ini terdengar khas Melayu, ya! Yap, Tari Zipin atau Zapin ini memang merupakan tarian rumpun Melayu yang memperoleh pengaruh kebudayaan Arab.

Tari Zipin berkembang pesat di Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Mengutip indodemak.wordpress.com (28/3/2016), Tari Zipin sering digunakan sebagai medium dakwah Islam melalui syair-syairnya. Tetapi, selain edukatif, tarian juga bersifat menghibur banget, kok.

Dulu para penari dalam tarian ini hanyalah laki-laki. Namun, sejak 1960-an, Tari Zipin mulai ditarikan oleh penari perempuan. Eits, tarian dengan penari campuran juga kerap dilakukan, lo. Jumlah penari campuran mempunyai ketentuan khusus, yakni sepuluh penari perempuan dan sepuluh penari laki-laki.

Tarian Zipin terdiri atas tiga bagian, seperti ditulis laman lib.unnes.ac.id. Pertama, sepuluh penari putra dan sepuluh penari putri memasuki panggung dan berdiri sejajar. Kemudian, mereka melakukan tarian pembuka, yaitu gerak salam dan gerak gedruk. Gedruk merupakan istilah bahasa Jawa yang berarti mengentakkan kaki ke lantai.

Bagian kedua merupakan bagian inti. Para penari menari secara berpasangan dengan gerakan-gerakan tertentu seperti meloncat, melambai, atau berjingkat. Bagian terakhir merupakan penutup. Pada penutupan ini, para penari melakukan gerak pamit atau izin untuk meninggalkan area pementasan.

Oya, para penari ini mengenakan pakaian khusus berupa baju lengan panjang dan celana panjang. Penari juga memakai kain, sarung, peci, atau kerudung sesuai kebutuhan.

Pertunjukkan Tari Zipin ini diiringi alat musik tertentu seperti rebana dan gambus. Kamu bakal menemukan alat musik berupa marwas, simbal, atau tamborin saat tarian ini ditampilkan. Agar penampilan terasa lebih hidup dan menarik, alat musik elektrik seperti kibor dan gitar listrik juga dipakai.

Menarik banget, ya? Jadi pengin menonton pertunjukkan Tari Zipin ini, deh. Sepakat, Millens? (IB08/E02)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Bakmi Palbapang Pak Uun Bantul, Hidden Gem Kuliner yang Bikin Kangen Suasana Jogja

2 Des 2025

Bahaya Nggak Sih Terus Menancapkan Kepala Charger di Soket Meski Sudah Nggak DIpakai?

2 Des 2025

Lebih Mudah Bikin Paspor; Imigrasi Semarang Resmikan 'Campus Immigration' di Undip

2 Des 2025

Sumbang Penyandang Kanker dan Beri Asa Warga Lapas dengan Tas Rajut Bekelas

2 Des 2025

Mengapa Kebun Sawit Nggak Akan Pernah Bisa Menggantikan Fungsi Hutan?

2 Des 2025

Longsor Berulang, Sumanto Desak Mitigasi Wilayah Rawan Dipercepat

2 Des 2025

Setujui APBD 2026, DPRD Jateng Tetap Pasang Target Besar Sebagai Lumbung Pangan Nasional

28 Nov 2025

Bukan Hanya Padi, Sumanto Ajak Petani Beralih ke Sayuran Cepat Panen

30 Nov 2025

Pelajaran Berharga dari Bencana Longsor dan Banjir di Sumatra; Persiapkan Tas Mitigasi!

3 Des 2025

Cara Naik Autograph Tower, Gedung Tertinggi di Indonesia

3 Des 2025

Refleksi Akhir Tahun Deep Intelligence Research: Negara Harus Adaptif di Era Kuantum!

3 Des 2025

Pelandaian Tanjakan Silayur Semarang; Solusi atau Masalah Baru?

3 Des 2025

Spunbond, Gelas Kertas, dan Kepalsuan Produk Ramah Lingkungan

3 Des 2025

Regenerasi Dalang Mendesak, Sumanto Ingatkan Wayang Kulit Terancam Sepi Penerus

3 Des 2025

Ajak Petani Jateng Berinovasi, Sumanto: Bertani Bukan Lagi Pekerjaan Sebelah Mata

23 Nov 2025

Sumanto: Peternakan Jadi Andalan, Tapi Permasalahannya Harus Diselesaikan

22 Nov 2025

Versi Live Action Film 'Look Back' Garapan Koreeda Hirokazu Dijadwalkan Rilis 2026

4 Des 2025

Kala Warganet Serukan Patungan Membeli Hutan Demi Mencegah Deforestasi

4 Des 2025

Mahal di Awal, tapi Industri di Jateng Harus Segera Beralih ke Energi Terbarukan

4 Des 2025

Tentang Keluarga Kita dan Bagaimana Kegiatan 'Main Sama Bapak' Tercipta

4 Des 2025

Inibaru Media adalah perusahaan digital yang fokus memopulerkan potensi kekayaan lokal dan pop culture di Indonesia, khususnya Jawa Tengah. Menyajikan warna-warni Indonesia baru untuk generasi millenial.

A Group Member of

Ikuti kamu di: