BerandaTradisinesia
Senin, 20 Okt 2024 11:00

Jadi Misteri, Di Mana Kira-kira Lokasi Keraton Kesultanan Demak?

Di dekat Masjid Agung Demak nggak ada peninggalan keraton Kesultanan Demak. (Disway)

Masjid Agung Demak masih berdiri. Makam Sunan Kalijaga di Kadilangu juga selalu dijejali peziarah. Tapi peninggalan keraton Kesultanan Demak kok nggak ada, ya?

Inibaru.id – Keraton Kesultanan Yogyakarta dan Surakarta jadi lokasi wisata populer. Keraton Cirebon juga cukup terkenal. Tapi, hal berbeda terjadi di Demak, Jawa Tengah. Meski Masjid Agung Demak sangat populer, nyatanya bekas atau bahkan lokasi Keraton Kesultanan Demak masih jadi misteri.

Padahal, Kesultanan Demak dikenal sebagai kerajaan Islam pertama di Indonesia. Sayangnya, eksistensi kesultanan ini nggak begitu lama, yaitu dari 1481 sampai 1554 alias hanya sekitar 73 tahun saja. Meski begitu, ada banyak peninggalan dari kesultanan ini yang masih eksis sampai sekarang.

Nggak hanya Masjid Agung Demak, makam Raden Patah, hingga kompleks Makam Sunan Kalijaga di Kadilangu yang selalu dibanjiri jutaan wisatawan setiap tahun. Ada banyak peninggalan seni atau cerita-cerita rakyat terkait dengan kesultanan ini yang masih dibicarakan hingga sekarang.

Tapi, di balik berbagai banyak sejarah dari Kesultanan Demak, mengapa nggak ada sisa dari keratonnya yang tersisa? Hal inilah yang ternyata jadi hal yang masih dicari tahu sejumlah arkeolog, termasuk pakar dari Balai Arkeologi Yogyakarta bernama Siswanto yang melakukan penelitian akan hal ini sejak 1990-an.

Meski begitu, jika menilik kecenderungan bangunan-bangunan di sekitar kawasan Alun-alun yang ada di sejumlah kerajaan khas Indonesia pada zaman dahulu, besar kemungkinan lokasi keraton Kesultanan Demak nggak jauh dari Masjid Agung Demak.

Sisi selatan Alun-alun Demak sudah dipenuhi bangunan. (Google Street View)

“Letak keraton biasanya berdekatan dengan alun-alun, masjid, dan pasar. Jadi seharusnya keraton Demak nggak jauh dari masjid,” ucap Siswanto sebagaimana dilansir dari Kompas, Senin (18/8/2014).

Yang menarik, di daerah nggak jauh dari alun-alun tersebut, ada sebuah kampung yang bernama Kampung Kedaton. Ada kemungkinan, nama itu berasal dari lokasi keraton pada zaman dahulu yang ada di sebelah selatan alun-alun.

Terkait dengan alasan mengapa keratonnya lenyap nggak tersisa, arkeolog Isman Pratama dari Universitas Islam Indonesia menyebut pada abad ke-15 atau ke-16, terjadi pergolakan politik yang cukup mengerikan di Tanah Jawa. Ada pula dugaan jika penjajah melakukan adu domba terhadap masyarakat dan anggota keluarga kerajaan yang berujung pada penghancuran keraton Kesultanan Demak.

Yang pasti, di lokasi yang kini diduga jadi tempat di mana keraton tersebut dulu eksis kini sudah berubah jadi permukiman penduduk yang cukup padat. Para arkeolog pun nggak mungkin membongkar rumah warga hanya untuk mencari peninggalan dari keraton tersebut yang belum tentu masih ada.

Wah, ternyata itu alasan mengapa kita nggak bisa menemukan Keraton Kesultanan Demak, ya? Hm, semoga saja ditemukan petunjuk terkait peninggalan keraton ini dalam waktu dekat, ya, Millens. (Arie Widodo/E05)

Tags:

ARTIKEL TERKAIT

Lebih Dekat dengan Pabrik Rokok Legendaris di Semarang: Praoe Lajar

10 Nov 2024

Kearifan Lokal di Balik Tradisi Momongi Tampah di Wonosobo

10 Nov 2024

Serunya Wisata Gratis di Pantai Kamulyan Cilacap

10 Nov 2024

Kelezatan Legendaris Martabak Telur Puyuh di Pasar Pathuk Yogyakarta, 3 Jam Ludes

10 Nov 2024

Warga AS Mulai Hindari Peralatan Masak Berbahan Plastik Hitam

10 Nov 2024

Sejarah Pose Salam Dua Jari saat Berfoto, Eksis Sejak Masa Perang Dunia!

10 Nov 2024

Memilih Bahan Talenan Terbaik, Kayu atau Plastik, Ya?

10 Nov 2024

Demo Buang Susu; Peternak Sapi di Boyolali Desak Solusi dari Pemerintah

11 Nov 2024

Mengenang Gunungkidul saat Masih Menjadi Dasar Lautan

11 Nov 2024

Segera Sah, Remaja Australia Kurang dari 16 Tahun Dilarang Punya Media Sosial

11 Nov 2024

Berkunjung ke Museum Jenang Gusjigang Kudus, Mengamati Al-Qur'an Mini

11 Nov 2024

Tsubasa Asli di Dunia Nyata: Musashi Mizushima

11 Nov 2024

Menimbang Keputusan Melepaskan Karier Demi Keluarga

11 Nov 2024

Menyusuri Perjuangan Ibu Ruswo yang Diabadikan Menjadi Nama Jalan di Yogyakarta

11 Nov 2024

Aksi Bersih Pantai Kartini dan Bandengan, 717,5 Kg Sampah Terkumpul

12 Nov 2024

Mau Berapa Kecelakaan Lagi Sampai Aturan tentang Muatan Truk di Jalan Tol Dipatuhi?

12 Nov 2024

Mulai Sekarang Masyarakat Bisa Laporkan Segala Keluhan ke Lapor Mas Wapres

12 Nov 2024

Musim Gugur, Banyak Tempat di Korea Diselimuti Rerumputan Berwarna Merah Muda

12 Nov 2024

Indonesia Perkuat Layanan Jantung Nasional, 13 Dokter Spesialis Berguru ke Tiongkok

12 Nov 2024

Saatnya Ayah Ambil Peran Mendidik Anak Tanpa Wariskan Patriarki

12 Nov 2024